DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Identitas

Nama Calon Satgas : Radya Putra Pratama, S.Ked

Tempat/Tgl Lahir : Bekasi, 2 Agustus 1999

Jenis Kelamin : Laki-laki

Calon Satgas dari Unsur : Mahasiswa

Fakultas/Unit : Kedokteran

NIP/NIM : G4A021011

Golongan/Jab/Pangkat untuk : -
dosen/tendik

Alamat : Perumahan Taman Asri Jl. Taman Asri Raya Blok B. 14 No. 9
Sukabumi

Jl. Puteran RT 2 RW 1 Berkoh

Menjadi : 2017 (S1)

dosen/tendik/mahasiswa sejak
2021 (Profesi Kedokteran)
kapan

B. Riwayat Pendampingan Korban Kekerasan Seksual*

No. Aktivitas pendampingan

- -

*Nama korban dan pelaku disamarkan

C. Riwayat kajian kekerasan seksual, gender, dan/atau disabilitas

No. Judul Kajian Tahun Sumber Dana

1. -
D. Keikutsertaan dalam Organisasi (diutamakan fokus pada isu kekerasan seksual, gender.
dan/atau disabilitas)

No. Nama Organisasi Intra/Ekstra Kampus Fokus isu organisasi

1 SCORA CIMSA Ekstra SCORA CIMSA memiliki 5 fokus

utama, salah satu dari 5 fokus
tersebut adalah Kekerasan
Berbasis Gender

E. Minat dan kemampuan untuk bekerja sama dalam pencegahan dan penanganan
kekerasan seksual di perguruan tinggi
No. Deskripsi Minat dan Kemampuan

Salah satu hal yang menjadi perhatian saya ini adalah banyaknya kasus kekerasan, terutama
kekerasan seksual di perguruan tinggi yang ternyata jumlahnya tidak sedikit. Hal tersebut
cukup miris, padahah seharusnya perguruan tinggi bebas dari kekerasan apapun bentuknya
dan seharusnya perguruan tinggi dapat memberikan rasa aman bagi seluruh civitas
akademika. Pada saat Pak Nadiem mengeluarkan Permendikbud mengenai Pencegahan
Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi, saya menyambut baik Permendikbud tersebut.
Paling tidak, peraturan tersebut dapat menjadi payung hukum untuk melindungi korban
kekerasan seksual karena status RUU PKS saat itu masih tidak jelas bagaimana
pembahasannya. Saya ingin berkontribusi terhadap penegakkan permendikbud tersebut
dalam upaya melindungi korban dan mencegah kekerasan seksual di PT dengan mendaftar
menjadi anggota Satgas PPKS. Secara langsung saya belum pernah terlibat dalam
pencegahan dan penanganan kekerasan seksual, namun saya sudah memiliki pengalaman
dalam berorganisasi, baik di tingkat kampus maupun nasional, sehingga ada sedikit
pengalaman mengenai isu tersebut. Sejak 2019 hingga 2021, saya aktif menjadi Peer
Educator Trainer SCORA CIMSA, yang mana salah satu fokus dari organisasi tersebut adalah
mengenai kekerasan berbasis gender, dimana kekerasan seksual merupakan salah satu jenis
dari kekerasan berbasis gender. Tahun 2019, saya pernah mengisi training pada October
Meeting CIMSA di Bandung mengenai kekerasan berbasis gender. Tahun 2020, saya
bersama rekan rekan dari universitas lain sempat dipercaya menyusun modul mengenai
kekerasan berbasis gender sebagai bahan training para Peer Educator di seluruh lokal
CIMSA yang ada di Indonesia. Semoga dengan pengalaman tersebut, saya bisa turut serta
menjadi bagian dari satgas pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di kampus.
F. Pernyataan anda tidak pernah terbukti melakukan kekerasan, termasuk kekerasan
seksual (lampirkan surat pernyataan)

No. Deskripsi Pernyataan

Saya menyatakan bahwa benar saya tidak pernah melakukan kekerasan, termasuk
kekerasan seksual. Apabila kelak di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar,
saya bersedia diberikan sanksi.

Dengan ini saya menyatakan bahwa semua data yang saya berikan adalah benar. Apabila kelak di
kemudian hari terbukti data tersebut salah, saya bersedia diberikan sanksi.

Purwokerto, Agustus 2022

Radya Putra Pratama, S.Ked