EDUKASI SUSPEK TB MDR

No. Dokumen :
No. Revisi :-
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3
UPTD Puskesmas Arif Tri Wardoyo, SKM
Air Molek NIP. 19830307 200501 1 003
1.Pengertian Merupakan kegiatan edukasi pada pasien suspek TB-MDR, di
fasyankes

2.Tujuan Untuk menyiapkan kondisi psikologis pasien suspek TB-MDR tentang

kemungkinan menderita penyakit TB yang lebih berat dan
membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut di RS rujukan / RS sub
rujukan TB-MDR

3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas Air Molek No. /SK/I/ tentang Pelayanan

Klinis

4.Referensi Buku Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2014.

5. Prosedur/ 1. Edukasi pada pasien suspek TB-MDR, dilakukan oleh dokter, di

langkah-langkah klinik-klinik rawat jalan ( termasuk di klinik DOTS dan di klinik
VCT ) dan di ruang-ruang rawat inap fasyankes
2. Berikan materi edukasi dalam bentuk tertulis kepada pasien dan
keluarga, berisikan penjelasan tentang :
a. apa itu penyakit TB kebal obat
b. penyebab penyakit TB kebal obat
c. tanda dan gejala penyakit TB kebal obat
d. bahwa penyakit TB kebal obat menular
e. bahwa perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk
memastikannya
f. bahwa pasien perlu di rujuk ke RS rujukan / RS sub rujukan TB
kebal obat
g. hal-hal yang harus dilakukan selama menunggu hasil
pemeriksaan
h. biaya pemeriksaan untuk mendiagnosis TB kebal obat
3. Lakukan komunikasi efektif :
a. tunjukkan sikap peduli dan bersahabat melalui tindakan, kata-
 kata, intonasi bicara dan kontak mata
b. bicara dengan jelas, gunakan bahasa yang sederhana
c. bertanya dan mendengarkan untuk menilai pemahaman pasien
dan keluarga nya atas penjelasan yang disampaikan
4. Apabila pasien suspek TB-MDR bersedia untuk dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut, maka rujuk pasien ke RS rujukan / RS
sub rujukan TB-MDR
5. Apabila suspek TB-MDR tidak bersedia untuk dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut, berikan saran untuk kunjungan ulang
apabila keluhan penyakitnya belum membaik
6. Dokumentasikan penolakan sebagai suspek TB-MDR dalam
formulir pernyataan menolak sebagai suspek TB-MDR ( informed
consent ), berikut alasan penolakan
7. Dokumentasikan dalam rekam medik pasien

6.Unit terkait 1. Bagian Pendaftaran Dan Rekam Medis

2. Poli TB

2/3

7. Rekaman Historis
 Yang Diberlakukan
No Halaman Perubahan
dirubah Tgl.

           
           
           

3/3