Anda di halaman 1dari 13

DOKUMENTASI

KEPERAWATAN

Ns. Edianto, M.Kep., Sp.Kep.MB


PENGERTIAN DOKUMENTASI
KEPERAWATAN

Dokumentasi keperawatan merupakan unsur penting


dalam sistem pelayanan kesehatan, karena adanya
dokumentasi yang baik, informasi mengenai
keadaan kesehatan klien dapat diketahui secara
berkesinambungan. Disamping itu dokumentasi
merupakan dokumen legal tentang pemberian
asuhan keperawatan. 2
PENGERTIAN DOKUMENTASI

Yaitu setiap penglihatan / bukti fisik dapat


berupa tulisan, foto, video klip, kaset dan lain-
lain, yang telah dilakukan dan dapat
dikumpulkan / dipakai kembali ( thyredot ) atau
semua data.

Otentik yang dapat dibuktikan secara hukum


dan dapat dipertanggung jawabkan sesuai
dengan aturan dan dapat digunakan untuk
melindungi klien ( Informed Concent ).

3
PENGERTIAN DOKUMENTASI KEPERAWATAN MENURUT AHLI

Kozier dan ERB. Ellis dan Nowlis Whole


Metode sistematis untuk Metode pemecahan masih
mengidenfikasi masih klien, Sekelompok tindakan yang
dalam askep yang telah
merencanakan, menimplementasi
diberikan meliputi 4 langkah: dilakukan untuk
strategi pemecahan masalah
mengevaluasi efektifitas dari pengkajian, perencanaan, menentukan, merencanakan,
tindakan keperawatan yang telah implementasi dan evaluasi. menginplementasi dan
diberikan mengevaluasi askep.

Jieger Kesimpulan
Proses pemecahan masalah dan Dokumentasi keperawatan , proses keperawatan yang meliputi :
diterapkan untuk mengambil
keputusan tentang askep pada – Metode pemecahan masalah sistematis yang diterapkan dalam askep.
klien meliputi 5 langkah
pengkajian, diagnosa, – Indentifikasi dalam pemecahan masalah kesehatan yang dihadapi
perencanaan, impelemntasi dan
evaluasi.
. 4
TUJUAN DOKUMENTASI KEPERAWATAN

Sarana Komunikasi Tanggung Jawab dan Tanggung Gugat Informasi statistic dan Pendidikan

Dokumentasi yangakurat dan lengkap Perawat diharuskan mencatat segala Dokumentasi yang baik dapat:
dapat berguna untuk: tindakan yang dilakukan terhadap pasen
untuk: 1. Membantu merencanakan kebutuhan di
1. Kordinasi antar tim kes masa mendatang, baik SDM, sarana,
1. Sebagai upaya untuk melindungi pasien prasarana dan teknis
2. Mencegah informasi yang berulang, terhadap kualitas pelayanan
mencegah tumpang tindih, mengurangi keperawatan yang diterima 2. Membantu proses belajar mengajar
kesalahan dan meningkatkan ketelitian untuk mendapatkan pengetahuan dan
dalam memberikan asuhan 2. Perlindungan terhadap keamanan membandingkannya, baik teori maupun
keperawatan. perawat dalam melaksanakan tugasnya praktek lapangan

3. Membantu tim perawat dalam 3. Membantu dalam penelitian


menggunakan waktu sebaik-baiknya.

5
PRINSIP-PRINSIP DOKUMENTASI

Prinsip-prinsip dokumentasi menurut AIlen (1998), yaitu:


1. Tersedia format untuk dokumentasi.
2. Dokumentasi dilakukan oleh orang yang melakukan
tindakan atau mengobservasi langsung.
3. Dokumentasi dibuat segera setelah melakukan tindakan
4. Catatan dibuat kronologis.
5. Penulisan singkatan dilakukan secara umum.
6. Mencantumkan tanggal, waktu tanda tangan, dan inisial
penulis.
7. Dokumentasi akurat, benar, komplit jelas, dapat dibaca dan
ditulis dengan tinta.
8. Tidak dibenarkan menghapus tulisan pada catatan
menggunakan tip-ex. penghapus tinta atau bahan lainnya
6
PRINSIP DOKUMENTASI KEPERAWATAN

1. Penulisan hal-hal pokok terhadap komunikasi secara


kintinue tiap langkah proses keperawatan.
2. Setiap kegiatan yang telah dikelompokkan dicatat dan
didokumentasi
3. Pencatatan identik untuk mengidentifikasi merencanakan
dan mengevaluasi.
4. Berisi pemasukan terhadap kegiatan keperawatan dan
kelanjutannya.
5. Dalam pencatatan sebagai pelayanan secara identik
kejadian kegiatan setiap langkah proses keperawatan.
6. Memerlukan format setiap langkah proses keperawatan.
7. Merupakan dokumentasi legal dari data yang diperoleh.
8. Catatan yang telah didokumentasi secara spesifik
didasari oleh standar yang ada.
7
MANFAAT DOKUMENTASI KEPERAWATAN

Manfaat Dokumentasi Keperawatan.


1. Mencegah pengabaian dan penanggulangan yang tidak
perlu.
2. Mempermudak komunikasi.
3. Memberi fleksibilitas dalam memberi askep.
4. Mendorong partisipasi klien.
5. Memberi kepuasaan kepada perawat.
6. Tersedia metode yang terorganisir dalam askep.

8
CONTOH
DOKUMENTASI
KEPERAWATAN

9
10
11
THE TEAM

Liberta Edi Saodah


Komite Mutu MPP-Onkologi Ka Sub Irna A

Berliana Dina
Ka Sub Irna B MPP-Paru/TB MDR

12
THANK
YOU
Ns. Edianto, M.Kep., Sp.Kep.MB
MPP Onkologi

edianto.tok@gmail.com

081370133955

Anda mungkin juga menyukai