Nama : Tn.

JP
Umur : 67 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Petani

Bronkoskopi dapat dilakukan untuk melihat kelainan intrabronkus yang biasanya terlihat pada tumor paru,
sedangkan pada tumor mediastinum biasanya untuk melihat adanya stenosis akibat kompresi
 Tidak dianjurkan untuk pengambilan bahan pemeriksaan jenis histopatologik sel tumor
 Tapi untuk memberikan informasi tentang pendorongan atau penekanan tumor terhadap
saluran napas dan lokasinya.
 Membedakan tumor mediastinum dari kanker paru primer.
 Melihat apakah telah terjadi invasi tumor ke saluran napas

Prosedur invasive bronkoskopi daapt memperkuat dugaan kuat kea rah timoma jika
penampakan bronkoskopi adalah stenosis kompresi dari arah tumor, lesi infiltrative didapat jika
telah terjadi invasi timoma ke laluran napas.

Pada beberapa penelitian dengan bantuan EBUS, diagnosis, stage, kondisi

patologis, pilihan terapi dan invasi kanker paru sentral ke mediastinum
yang selama ini tidak dapat diketahui dengan alat radiologis
konvensional  dapat ditegakkan. Endobronchial
ultrasonography merupakan teknik yang aman dan sampai saat ini terbukti
sangat bermanfaat untuk diagnostik dan terapi pada tindakan  intervensi.

Untuk mendapatkan jenis sel tumor sebaiknya dipilih teknik yang sederhana