Soal Latihan Prak. Pajak-PPN
Soal Latihan Prak. Pajak-PPN
Soal Latihan Prak. Pajak-PPN
obatan dan alat kesehatan, serta dikukuhkan sebagai PKP sejak tanggal 01 Mei
2005. Mempunyai kantor cabang di Semarang dan belum melakukan sentralisasi
untuk pemungutan PPN.
Berikut adalah transaksi di kantor pusat selama bulan Mei 2017 (semua transaksi
belum termasuk PPN kecuali dinyatakan sudah termasuk PPN)
02 Mei 2021
Membeli obat dari PT Farmasi sebesar Rp 5.610.000.000 sudah termasuk PPN
03 Mei 2021
Menjual alat kesehatan kepada PT Asik dengan nilai Rp 13.876.500.000 FP No
010.000-16.0001
05 Mei 2021
Melakukan ekspor alat kesehatan ke Singapore dengan nilai USD 500.000 kurs
Menkeu 1 USD = Rp.14.200 dan kurs tengah BI 1 USD = Rp 14.225 Nomor PEB
0008
07 Mei 2021
Membeli bahan pembungkus dari CV Sehat sebesar Rp 550.000.000
10 Mei 2021
Impor obat-obatan dari Singapore dengan nilai CIF = USD 750.000, Bea Masuk
15%, Bea Masuk Tambahan 20%. Kurs masih sama dengan kondisi 05 Mei 2017.
17 Mei 2021
Menyerahkan obat ke PT Sembuh Senantiasa dengan nilai jual Rp 800.000.000.
Nomor FP 010.000-16.0003
20 Mei 2021
Membeli makanan cepat saji dari restoran terkemuka dalam rangka ulang tahun
perusahaan senilai Rp 100.000.000
25 Mei 2021
Mengirim obat ke cabang Semarang dengan Nilai Jual Rp 696.000.000. Marjin Laba
Kotor adalah 35% dari harga jual. Nomor FP 040.000.-16.0004
27 Mei 2021
Membayar biaya perbaikan mobil station wagon direksi sebesar Rp 85.000.000
28 Mei 2021
Membangun sebuah gudang elektronik seluas 500m2 di kawasan pergudangan
sendiri dengan biaya sebesar Rp550.000.000 (termasuk harga tanah Rp
150.000.000).
Data Tambahan:
1. Dalam SPT Masa PPN April 2021 terdapat kelebihan pembayaran PPN sebesar
Rp1.500.000,- yang diminta dikompensasikan ke Masa Pajak berikutnya.
2. PKP telah ditetapkan sebagai PKP berisiko rendah