Anda di halaman 1dari 5
PERTEMUAN 5. ‘A. PENGERTIAN PRODUK DAN PRODUKST 4, Pengertian Produk Produk adelah hasil proses produ! yang dllakukan leh produsen atau peruschaan Yang nantinya akan ljval kepada konsumen yang. membutuhkan. Sebagian besar pendapatan suatu perusahaan berasal dari produk yang dijuainya kepada Para konsumen, Konsumen akan membel Produk tersebut untuk Kepetluannya sehari- L harimaupun untuk ——_remenuhi P epuasannya, | Beberapa contoh produk yang cihasilkan olch berbagal_macam perusehaan diantaranya seperti: ‘Contoh pada makanan: Mie Instan, Sosis, Pizza, Kue, Cemilan, dl, Pada bumbu dan | bahan untuk memasak misalnya seperti Minyak Goreng, Tepung Terigu, Kaldu Ayam, Mentega, Margarin, dan lain-ain. *-Contoh pada minuman: Air mineral / air minum kemasan, minuman kaleng | botol, Susu Kemasan, dan lainlain +Contoh pada elektronik: Handphone/ telepon genggam, Konsol game, televsi, komputer, laptop, dan lain-lain, Produksi merupakan suatu kegiatan yang dlkerjakan untuk menambab nilai guna suaty benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi ebutuhan. Kegiatan menambah daya guna suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan Produk jase, Sedangkan kegiatan menambeh daya guna suatu benda dengan mengubah sifat dan bentuknya dinamakan produksi barang Produksi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapal kemakmuran, Kemakmuran dapat tercapal jka tersedia barang dan jasa dalam jumiah yang mencukupi. Orang afau perusahaan yang menjalankan suatu proses produksi disebut Produsen Produk] adalah kegiatan yang dapat menimbulkan manfaat atau faedah baru, Manfeat/faedah baru terdri atas beberapa macam, misalnya faedah bentuk, waktu dan tempat. Contohnya : ® Seorang wiausahawan yang kreatif mengubah bentuk kayu menjadi meja, kursi dan sebagainya hal ini merupakan faedah bentuk, 5, Seorang wirausahawan membawa hasil pertanian dari merupakan tambahan tempat. © Seorang wirausahawan mem, Kemudan dikeluarkan lagi sampai waktu yang diperlukan. Hal ini merupakan faedah waktu, Perdesaan ke perkotaan, hal ini ipunyai hasil pertanian yang disimpan di dalam gudang 1. PERBEDAAN PRODUK BARANG DAN PRODUK JASA setecon baring de on sberay sah ls berbedo satu same in aan on eo enaac para bsa saan saa lon dalam Keston pertonamin Jon me bss ant mergeal pein fees eh et aha apo at Kedua hal tersebut. ‘seca gars besar berkut crcl produk barang dan produ Jas: Produk Barang Produk Jasa Lcpeaukbenajud ——=~*S*«*&di*~Prd da berjuc 2, Produk bias disimpan 2. Produk tidak bisa disimpan 3, Produk bisa dijual kembali 3, Sulit untuk dijval kemball 4, Aspek mutu mudah divkur 4, Banyak aspek mutu sult diukur 5, Penjualan terpisah dari produksi 5, Penjualan merupakan bagian dari jasa | 6. muah melakukan otomatisai 6, Sulit untuk melakukan otomatisasi jee Sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai perbedaan keduanya terlebih dahulu kita sham’ ape arti Kedua hal tersebut Apa yang dimaksud barang? Barang adalah sebuah produk fk secara terihat atau berwujud sehingga dapat dlberikan kepada pihak pembell sehingga bisa dipindah tangankan dari pihak penjual ke pinak pembell. Barang sendiri mempunyai cii-ciri, seperti berwujud, bermanfeat dan bernilai. Sehingga manfaat dari barang ini bisa dirasakan Ketika digunakan. Jika digunakan, maka benda, manfaat dan nilainya bisa berkurang bahkan juga bisa habis. Barang sendiri bisa diperoleh baik secara bebas maupun ekonomi. Hal ini juga menjadikannya dikategorikan ke dalam jenis barang ekonomi dan barang bebas. Dimana barang ekonomi adalah sebuah barang yang bisa iperoleh berdasarkan hasil pengorbanan, berupa rminuman maupun makanan yang membutuhkan uang ketika hendak membelinya. Sedangkan barang bebas yaitu barang yang bisa diperoleh tanpa adanya pengorbanan, seperti halnya udara den cahaya matahari, Sedangkan berdasarkan kegunaannya sendiri, barang dikategorikan ‘menjadi barang konsumsi dan barang produksi. Barang konsumsi ini merupakan barang yang bisa langsung dipakai dan juga dikonsumsi pembelinya, seperti pakaian jadi. Barang produksi ‘merupakan barang yang baru bisa digunakan ketika sudah melalul proses produksi selanjutnya, misalnya kain untuk pakaian, Sementara itu, jasa sendiri merupakan setiap aktivitas atau pekerjaan jasa yang Gfawarlan dari suatupihak ke pihak yang lain berdasarkan prinsip intangiel. Jasa sendii tidak pg Perpindahan atas kepemilikan apapun. Hasil produksinya sendiri bisa tidak terikat Produk fsik ataupun bisa terikat dalam produk fisik. Sehingga bisa kita simpulkan ran objek, alat atau benda maka J05@ Usaha, Bila barang dapat dimiiti, make jas vonsums! dak dapat dimik, Meskpun sebegian besar Jasa dapat berkatan dn (pesawat dalam jasa telepon dalam jasa korunikasi), ‘esensi yang dibeli dari pelanggan adalah 2. Intangiity gan barang. Jka barang merupal hanye il ‘didukung oleh produk fisk (misalnya ‘angkutan udare, makanan dalam Josa restoran), fa yang diberikan oleh produsen kepadanya. Ree dirasa, dicium, didengar atau diraba ‘asa bersift intangible, maksudnya tidak dapat dlhat, Jebelum dibell dan dikonsumsi, Dengan demikin orang tek dapat rmenilai kualitas jas Bila pelanggan membeli suatu jasa dia hanya ‘ebelum dia. mengonsumsinya send. menggunakan, memanfgatkan atau menyewa jasa tersebut b. Inseperabilty turang biasanya diproduks| Kemudian dual, flu dkorsumsi, Sebeliknya Jose umumnye jal tein dahu baru kerudian dproduks! dan dkonsums! secara bersama@n. Ineras stare penyedia Jase dan pelanagan merupakan cri Khusus dalam pemasaran asa. Kesve pihak mempengaruhi fasil yang Keliar (outcome) dari asa tersebut, Dalam hubungan penyedia josa dan pelanggen Ini efektivtas individu yang menyampaikan jase merupakan tnsur penting. Dengan demikian kunci Keberhasilan bisnis jasa ada pada proses rekrutmen, ompensasi, pelatihan dan pengembangan karyawan. cc Variability asa bersfat sangat variabel karena merupakan banyak variasi bentuk, kualitas dan jenis, tergantung pada siapa, Kapan, dimana jasa tersebut dlhasikan. Para pembeli jase sangat pedul dengan variabiltas yang ting ni dan seringkali mereka meminta pendapat orang lain Dalam hal ini penyedia jasa dapat melakukan tiga sebelum memutuskan untuk memi tahap dalam pengendalian kualitasnya, sebagai berikut: 3) Melakukan investasi dalam seleksi dan pelatihan personil yang baik 4) Melakukan standarisasi proses pelaksanaan jasa ©) Memantau kepuasan pelanggan melalui sistem saran dan keluhan, survei pelanggan sehingga pelayanan yang kurang baik dapat dideteksi dan dikoreksi. d. Perishabilty Jasa merupakan komoditas tidak tahan lama dan tidak dapat disimpan. Kursi kereta api yang song, kamar hotel yang tidak dihuni, atau jam tertentu tanpa pasien akan hilang begitu saja arena tidak dapat disimpan untuk digunakan di waktu yang lain. Komponen jasa dapat ‘menjadi bagian Kec atau bagian utama dari seluruh penawaran tersebut. barang atau jasa dapat dibedakan menjadi lima kategori, ta-mata terdir atas produk fisik, misalnya sabun mancl, rmisalnya produsen motor member! berkan 2) Produk fisik muri, yait sema pasta dan lain-lain ) Produk sk dsertal dengan jasa pendukung, penawaran lebih dori sekedar motor saja « produsen motor juge Wise mem fesitas pengantaran, reparesi, pemeiharaan dan pemasangan suk codan- terdiri atas barang dan jasa yang sama porsinya. Misainya ‘a Hybrid, yaitu penawaran penjualan Komputer yang dsertal jase Instasi sofwarenya- 4) Jaca utama yang aidukung dengan jasa minor. Msalnya ppenjuatan jasa transportasi Jarek jaun dan timbingan Ibadah haf. Dalam transportasijrak jaun yang ditawarkan adalah jase transportas|_menggunakan pesawat , akan tetapi peeksanzannye memerlukan barang berupa pesawat, majalah, makanan dan minuman. Jase muri, misainya pskoogl, soterap dan Konsulasi hukum

Anda mungkin juga menyukai