Anda di halaman 1dari 13

Kata Pengantar

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha


Esa karena atas berkat dan rahmatNya penulis dapat menyusun
buku ini. Tujuan utama pembuatan buku ini adalah untuk
meningkatkan pengetahuan kader kesehatan jiwa mengenai
kesehatan jiwa dan penyakit jiwa yang sering ditemukan di
masyarakat sehingga diharapkan kesehatan jiwa masyarakat
dapat ditingkatkan melalui peran serta dari kader kesehatan jiwa.

Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya


kepada dokter penamping dr. Yami Indriani dan dr. Dini Kingkin
yang telah memberikan bimbingan dalam proses penyelesaian
buku ini baik dalam memberikan masukan dan memberikan
referensi yang lebih baik. Selain itu juga penulis mengucapkan
terima kasih kepada teman sejawat dokter dan staf Puskesmas
Cigayam yang telah membantu dalam proses pembuatan buku
ini.

Semoga buku ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Buku ini


masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran
sangat penulis harapkan demi perbaikan buku yang akan datang.

Penyusun

dr. Elsy Emmily Gracia

i
Daftar Isi

Kata Pengantar................................................. i

Daftar Isi...........................................................ii

Kesehatan Jiwa.................................................1

Stress................................................................2

Cara Mengatasi Stress......................................4

Gangguan Jiwa.................................................5

Gangguan Jiwa Yang Sering Ditemukan di


Masyarakat......................................................6

Hal-Hal Yang Harus Dilakukan Kader Kesehatan


Jiwa..................................................................7

ii
Kesehatan terdiri dari 3 aspek penting yang saling
tergantung satu sama lain, yaitu fisik, mental,dan sosial.

Kesehatan Jiwa adalah perasaan sehat dan bahagia


serta mampu menghadapi tantangan hidup, dapat
menerima orang lain sebagaimana adanya dan
mempunyai sikap positif terhadap diri sendiri dan orang
lain.

Orang yang sehat jiwa dapat mempercayai orang lain


dan senang menjadi bagian dari suatu kelompok. Bagi
mereka kehidupan ini penuh arti.

1
Ciri orang yang sehat jiwa

1. Merasa nyaman terhadap dirinya


2. Merasa nyaman berhubungan dengan orang lain
3. Mampu memenuhi kebutuhan hidup

STRESS
Stres adalah reaksi seseorang baik secara fisik maupun
secara psikis apabila ada perubahan dari lingkungan yang
mengharuskan seseorang menyesuaikan diri.

Contoh :

- Saat remaja menghadapi ujian

- Saat seorang ibu menghadapi anaknya sakit

- Saat ayah memiliki beban pekerjaan yang berat

• Reaksi positif dari stres bisa memotivasi orang untuk


berusaha

• Stres yang terlalu berat atau berlangsung lama


menimbulkan reaksi negatif dan keluhan pada seseorang

Ciri-ciri orang yang mengalami stres :


2
Reaksi fisik antara lain :

1. Jantung berdebar-debar

2. Keringat berlebihan

3. Otot-otot tegang

4. Sakit kepala

5. Sakit perut

6. Nafsu makan berkurang atau makan berlebih

7. Sulit tidur dan tidur tidak nyenyak

Reaksi psikis antara lain :

1. Cemas, khawatir berlebihan

2. Mudah tersinggung

3. Sulit memusatkan perhatian

4. Ragu-ragu atau merasa rendah diri

5. Merasa kecewa

6. Pemarah dan agresif

Jika stres dibiarkan, dapat menjadi gangguan jiwa dan


dapat menimbulkan keluhan fisik.

3
CARA MENGATASI STRESS
1. Peliharalah kesehatan anda
2. Rencanakan masa depan anda dengan lebih baik
3. Hindari membuat beberapa keputusan besar
sekaligus
4. Ubahlah sesuatu yang dapat diubah dan terimalah
sesuatu yang tak dapt diubah
5. Berbuat sesuai minat dan kemampuan
6. Berpikir positif
7. Mengurangi ketegangan dengan relaksasi
8. Lakukanlah pekerjaan yang anda senangi
9. Bicarakanlah masalah anda dengan seorang yang
dapat anda percaya
10. Belajar dari pengalaman untuk memecahkan
masalah
11. Binalah persahabatan
12. Tingkatkan iman dan takwa

4
APA YANG DISEBUT GANGGUAN JIWA?

Kumpulan gejala dari gangguan pikiran,


gangguan perasaan, gangguan tingkah laku
yang menimbulkan penderitaan dan
terganggunya fungsi sehari-hari dari orang

Penyebab Gangguan Jiwa :

• Biologis :
1. Keturunan
2. Ketidakseimbangan zat di otak akibat cedera otak,
penyakit pada otak dan penyalahgunaan narkoba
• Psikologis : tidak bisa menyesuaikan diri dengan
perubahan yang terjadi di lingkungan
• Sosial : adanya masalah yang tidak dapat diatasi,
dukungan yang kurang dari keluarga dan lingkungan

Gangguan Jiwa yang sering ditemukan di masyarakat :

• Gangguan Cemas (anxietas)


1. Rasa khawatir yang sangat berlebihan yang
mengakibatkan terganggunya kegiatan yang biasa
dilakukan
2. Gejala- gejala mirip dengan gejala stres tetapi dengan
tingkatan yang lebih berat , lebih sering, sehingga tidak
dapat melakukan kegiatan
• Gangguan Depresi

5
1. Perasaan sedih atau murung yang mendalam, dan
menetap lebih dari 2 minggu berturut-turut sehingga
mengganggu aktivitas sehari-hari
2. Gangguan depresi adalah kumpulan gejala dari :
- Perasaan sedih dan murung
- Gangguan tidur
- Semangat menurun
- Hilang nafsu makan
- Mudah lelah
- Konsentrasi / perhatian berkurang
- Rasa percaya diri menurun
- Ide / tindakan bunuh diri
- Menjadi pesimis

• Gangguan jiwa berat (psikosis)


Gangguan jiwa ini ditandai dengan :
1. Mendengar suara-suara bisikan yang tidak didengar oleh
orang lain
2. Bicara dan tertawa sendiri tanpa sebab
3. Curiga berlebihan
4. Seolah-olah siaran radio dan TV membicarakan dirinya
5. Merasa menjadi seseorang yang hebat misalnya
presiden/malaikat
6. Bicara kacau yang sulit dimengerti
7. Marah-marah tanpa sebab, mengamuk
8. Terlalu menyendiri, tidak mau bergaul
9. Tidak mau mandi, tidak menjaga kebersihan diri, buang
air besar/kecil sembarangan

6
Hal – hal yang harus dilakukan bila ada keluarga, kerabat,
tetangga yang mengalami gangguan jiwa :

1.Segera melaporkan pada kader kesehatan atau tenaga


kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan setempat
2.Memberikan informasi kepada keluarga untuk membawa
kerabatnya yang mengalami gangguan jiwa ke fasilitas
pelayanan kesehatan terdekat dengan menyiapkan
BPJS/jamkesmas/jamkesda/SKTM
3.Dukung keluarga/kerabat yang mengalami gangguan jiwa
untuk control dan mengingatkan minum obat secara
teratur, dan jika kondisinya telah membaik, libatkan dalam
kegiatan sosial di masyarakat.
4.Jelaskan bahwa gangguan jiwa dapat diobati, sama dengan
penyakit lain seperti kencing manis, darah tinggi dll

7
8
9

Anda mungkin juga menyukai