Kebutuhan untuk menjadi sehat merupakan salah satu kebutuhan hidup
manusia. Namun, kebutuhan (demand) untuk menjadi manusia berbeda setiap individu. Seseorang yang kebutuhan hidupnya sangat tergantung dari kesehatannya tentu akan mempunyai demand yang lebih tinggi akan status kesehatannya. Demand terhadap kesehatan memiliki hubungan dengan demand terhadap pelayanan kesehatan. Hubungan ini dijelaskan dengan pendekatan prinsip ekonomi. Kesehatan merupakan modal untuk bekerja, sedangkan pelayanan kesehatan adalah input untuk menghasilkan yang sehat.
Analisis demand digunakan oleh manajemen rumah sakit untuk
mengidentifikasi kegiatan apa yang perlu dilakukan rumah sakit untuk memenuhi demand pasar. Analisis demand juga diperlukan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi demand dan memberikan arah perencanaan rumah sakit. Faktor-faktor yang mempengaruhi demand terhadap pelayanan kesehatan dan rumah sakit antara lain kebutuhan berbasis fisiologis, penilaian pribadi akan status kesehatan, variabel ekonomi tarif, penghasilan masyarakat, asuransi dan jaminan kesehatan, variabel demografi dan umur, jenis kelamin, faktor pendidikan, dan faktor lainnya.