Anda di halaman 1dari 2

PENERAPAN MANAGEMEN

RESIKO LABORATORIUM

No. :SOP/BDG/BAB/kode
Dokumen unit/no urut sop/2016

No. Revisi 8.1.1.3


SOP Tanggal
Terbit
1 dari 2
Halaman

PUSKESMAS drg. Maya Christanti


BANDONGAN NIP:197105192003122003

1.Pengertian Penerapan Manajemen Resiko Laboratorium adalah penerapan


mengenai tata cara penanganan resiko kerja yang bisa terjadi di
laboratorium.
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk keamanan kerja di
laboratorium dan mengetahui cara mengatasi bahaya kerja di
laboratorium.
3.Kebijakan

4.Referensi Good Laboratory Practice, 2004


5.Prosedur a. Petugas menggunakan jarum semprit dengan sistem pengunci
untuk mencegah tusukan dari terlepasnya jarum semprit,
b. Petugas menggunakan alat suntik sekali pakai..
c. Petugas mematikan sentrifuse dan jangan dibuka selama masih
terdengar putaran mesin ,
d. Petugas menggunakan hand scoun dan sarung tangan yang
tebal untuk mengambil forsep/ pecahan untuk mencegah
penularan specimen yang infeksius.
e. Petugas menggunakan pipet otomatis dan tidak menggunakan
pemipetan mulut karena dapat menyebabkan tertelannya
organisme pathogen.
f. Petugas menggunakan alat masker guna melindungi terhirupnya
partikel mikroorganisme patogen
g. Petugas menggunakan jas laborat yang telah terstandar.
h. Petugas menggunakan sterilisator pada alat laborat untuk
menghindari kontaminasi mikroorganisme yang patogen
i. Petugas menggunakan insenerator untuk penanganan limbah
hasil pemeriksaan laborat
j. Petugas melakukan desinfektan disebelum dan sesudah
pemeriksaan laboratorium
6.Diagram Alir

7.Unit terkait Laboratorium


PENERAPAN MANAGEMEN
RESIKO LABORATORIUM

No. :SOP/BDG/BAB/kode
Dokumen unit/no urut sop/2016

No. Revisi 8.1.1.3


SOP Tanggal
Terbit
1 dari 2
Halaman

PUSKESMAS drg. Maya Christanti


BANDONGAN NIP:197105192003122003

Rekaman historis perubahan

No. Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai