Anda di halaman 1dari 6

2

BASIC LIFE SUPPORT FOR LAY RESCUER –


INSTRUCTOR COURSE
3
BASIC LIFE SUPPORT FOR LAY RESCUER – INSTRUCTOR
COURSE
(Pelatihan Instruktur Bantuan Hidup Dasar untuk Penolong Awam)

Latar Belakang

Diperlukan pelatihan untuk mencetak instruktur Bantuan Hidup Dasar untuk Penolong Awam (Basic
Life Support for Lay Rescuer Course) agar semakin banyak orang awam yang dapat melakukan
pertolongan untuk penderita henti jantung.

Serangan jantung adalah salah satu pembunuh terbesar di dunia. Serangan jantung terjadi
akibat terhambatnya aliran darah menuju jantung. Berdasarkan data yang dihimpun dari berbagai
sumber, angka kematian karena penyakit jantung di Indonesia mencapai 7,6 juta jiwa per tahun.
Berdasarkan data yang sama, sebanyak 325.000 jiwa diantaranya meninggal karena serangan
jantung sebelum penderita tiba di rumah sakit. Penyakit jantung perlu di waspadai dan segera
dilakukan langkah antisipasi dikarenakan serangannya yang timbul mendadak tanpa penderita
merasakan keluhan sebelumnya. Sebagai salah satu langkah untuk mengantisipasi kematian karena
serangan jantung, selain kita perlu berupaya memberikan informasi dan mengedukasi masyarakat
terkait dengan kesehatan jantung, juga mengenai bagaimana memberikan bantuan hidup dasar
untuk penderita serangan jantung yang mengalami henti jantung.
Berdasarkan penelitian yang lain, menunjukkan data bahwa kebanyakan kejadian serangan
jantung terjadi di luar rumah sakit, dan yang terbanyak adalah di rumah. Data tersebut juga
menunjukkan bahwa keberhasilan melakukan bantuan hidup dasar berupa resusitasi jantung dan
paru yang dilakukan oleh penolong awam kepada penderita yang mengalami serangan jantung di
luar rumah sakit meningkatkan angka survival rate penderita henti jantung. Oleh karenanya
diperlukan pelatihan untuk mencetak instruktur Bantuan Hidup Dasar untuk Penolong Awam (Basic
Life Support for Lay Rescuer Course) agar semakin banyak orang awam yang dapat melakukan
pertolongan untuk penderita henti jantung.
MedicLight yang merupakan educational event organizer, bekerjasama dengan tenaga
pengajar dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dan Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Saiful
Anwar Malang menawarkan Pelatihan Instruktur Bantuan Hidup Dasar untuk Penolong Awam (Basic
Life Support for Lay Rescuer Course). Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan para peserta
mampu menjadi instruktur yang lebih baik dalam memberikan pelatihan kepada orang awam
tentang bantuan hidup dasar.
4

Tujuan

1. Peserta dapat memberikan pemahaman dan pengenalan kepada orang awam


mengenai korban henti jantung.
2. Peserta dapat memberikan pemahaman konsep dasar penanganan penderita henti
jantung sesuai standar internasional kepada orang awam.
3. Peserta mampu mengajarkan Bantuan Hidup Dasar kepada orang awam untuk
menolong penderita henti jantung dengan melakukan cardiopulmonary resuscitation
(CPR)/resusitasi jantung Paru (RJP) dan dengan melakukan kejut jantung
menggunakan automated external defibrillator (AED).

Hasil yang Diharapkan

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta dapat mengajar Bantuan Hidup Dasar untuk
Penolong Awam.

Peserta

Praktisi Kesehatan, dokter, perawat RSGM Unjani yang tertarik untuk dapat mengajarkan
Bantuan Hidup Dasar untuk Penolong Awam.

Modul

Peserta akan dilengkapi dengan modul pelatihan Instruktur Bantuan Hidup Dasar untuk
Penolong Awam.

Metode Pembelajaran

 Kuliah
 Pemutaran video
 Praktik pengajar
 Belajar mandiri dengan panduan modul
5

Tim Instruktur

Instruktur:

dr. Rudi Kurniadi, Sp, An KAR, MM, M. Kes

Dokter Spesialis Anestesiology Rumah Sakit Hasan Sadikin

Teknisi Simulasi:

Yakub Singgih Wijaya


Agenda

Pelatihan 1 hari

Waktu Durasi Topik Materi

09:00 - 09:15 15’ Pembukaan dan sambutan

09:15 - 09:30 15' Kopi Pagi

09:30 - 10:30 60’ Pengantar Bantuan Hidup Dasar untuk Penolong Awam

10:30 - 11:00 30’ Mempraktikkan Metodologi Pengajaran Hands-Only CPR

11:00 - 11:30 30’ Pengantar AED

11:30 - 12:00 30’ Mempraktikkan Metodologi Pengajaran Penggunaan AED

12:00 - 13:00 60’ Makan Siang

Mempraktikkan Metodologi Pengajaran Hands-Only CPR +


13:00 - 14:00 60’
Penggunaan AED

14.00 - 14:15 15’ Pengantar Hands-Only CPR di Masa Pandemi

14:15 - 14:45 30’ Evaluasi

14:45 - 15:00 15’ Kesimpulan

15:00 - …. … Business Meeting (tentatif)


6

Rencana Anggaran Biaya Pelatihan BHD

No Uraian Jumlah Total


1 Pembicara   Rp2.000.000
2 Sertifikat 80 orang x Rp75.000 Rp6.000.000
3 Instruktur 10 orang x Rp500.000 Rp5.000.000
Total Rp13.000.000

Biaya yang ter-cover

Biaya Administrasi

Biaya honor instruktur (1 orang) dan teknisi simulasi (1 orang)

Biaya modul (30 modul)

Biaya sewa manekin BLS awam 30 buah dan AED trainer 10 buah

Biaya cetak sertifikat untuk peserta dan panitia (bilamana dibutuhkan SKP, akan diurus oleh
panitia setempat)

Pembayaran

Sebagai persyaratan administrasi pelunasan biaya sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
Melunasi down payment sebesar 50 % dari biaya yang sudah disepakati
Melunasi keseluruhan biaya paling lambat pada saat H-3
Pembayaran melalui transfer ke rekening:
A/n. Ahmad Rousdy Noor

BCA Cabang Sudirman Malang No. rekening: 439-031-6271


7

Kontak dan Informasi

Dr. Ahmad Rousdy Noor, MMRS


Direktur MedicLight
HP: 081344387000
E-mail:arousdynoor@gmail.com

Penutup

Besar harapan kami dapat bekerjasama dengan institusi yang Bapak/Ibu pimpin. Semoga
di pelatihan ini dapat meningkatkan dan mengembangkan potensi sumber daya tenaga
kesehatan yang berperan aktif dalam pelayanan kepada masyarakat sekitar.

Apabila ada pertanyaan sehubungan dengan proposal ini, dapat menghubungi nara
hubung yang tertera untuk sekiranya mendapatkan informasi yang lebih jelas.

Atas perhatian dan kerjasamanya, kami menyampaikan banyak terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai