Anda di halaman 1dari 27

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Laporan Antara Pekerjaan DED Pembangunan Mushalla/Rumah

Ibadah Kawasan KIA Ladong ini dimaksudkan sebagai monitoring

pelaksanaan kegiatan perencanaan dan sebagai wadah koordinasi antara

pengguna dan penyedia jasa. Sehingga diharapkan melalui kegiatan ini

diperoleh hasil perencanaan gedung pemerintahan yang sesuai dengan

harapan dan visi misi pembangunan. Dan selanjutnya dapat menjadi acuan

ataupun percontohan bagi perencanaan-perencanaan di dalam maupun di

luar daerah.

Sebagai bagian dari serangkaian kegiatan-kegiatan Asistensi yang telah

dilakukan dan penyampaian hasil desain awal serta studi terhadap

penerapan saran-saran serta masukan yang didapatkan pada kegiatan

asistensi.

1.2. Maksud, Tujuan dan Sasaran

Maksud :

Asistensi dilakukan sebagai tolak ukur kesiapan tim konsultan dalam

melaksanakan pekerjaan ini, selain itu sebagai langkah awal untuk

menghasilkan sebuah produk pra rancangan yang baik dimana telah


DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong
2

dilaksanakannya kordinasi dan pengembangan input dan saran dari owner .

Tujuan :

ASISTENSI & PRESENTASI

1. Kegiatan asitensi dan presentasi dilakukan untuk optimalisasi desain

dan fungsi bangunan.

2. Kegiatan Asistensi dan presentasi dilakukan setelah memasuki minggu

kedua dimulainya pekerjaan sesuai dengan capaian kerja pada schedule

rencana.

3. Kegiatan Asistensi dilaksanakan konsultan perencana bersama dengan

owner pekerjaan dalam hal ini adalah Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan

Permukiman Aceh.

Konsultan yang diserahi pekerjaan ini wajib menyediakan jasa-jasanya

semaksimal mungkin untuk melaksanakan pekerjaan sehingga diperoleh

hasil pekerjaan yang diinginkan dan sesuai dengan standard yang berlaku

Sasaran :

Setelah dilaksanakan asistensi dan diperolehnya berbagai masukan dan

saran yang ada, maka pelaksanaan pekerjaan perencanaan merupakan

paparan atas hasil capaian pradesain yang coba dituangkan oleh konsultan

perencana melalui Laporan Antara. Sebagaimana yang telah ditentukan

dalam Acuan Kerangka Kerja (KAK), pada saat diserahkannya Laporan

Pendahuluan maka diskusi harus dikembangkan dengan kegiatan asistensi;

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


3

konsultan akan terlebih dahulu melaksanakan kegiatan asistensi bersama

dengan PPTK Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Aceh.

Kegiatan asistensi ini dimaksukkan sebagai tolak ukur kesiapan tim

konsultan dalam melaksanakan pekerjaan perencanaan, selain itu sebagai

langkah awal untuk menghasilkan sebuah produk prarancangan yang baik

dimana telah dilaksanakannya kordinasi dan pengembangan input dan saran

dari owner.

1.3. Lokasi Kegiatan

Terkait tempat pelasanaan Kegiatan Asistensi ini dilaksanakan di Dinas

Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Aceh yang diikuti oleh

konsultan dan PPTK Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman

Aceh.

1.4. Nama Organisasi dan Satuan Kerja

Dalam pekerjaan DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA

Ladong sebagai :

Nama PA/PPK Pengguna Anggaran Pada Dinas Perumahan Rakyat dan

Kawasan Permukiman Aceh (Bertindak sebagai PPK) Pejabat Pembuat

Komitmen Proyek/ Satuan Kerja : Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan

Permukiman Aceh.

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


4

1.5. Jangka Waktu Pelaksanaan

Jangka waktu pelaksanaan asistensi yaitu memasuki minggu ke dua waktu

pelaksanaan pekerjaan perencanaan ini.

1.6. Hasil Survey Pendahuluan

Setelah melaksakan asistensi dan survey awal bersama dengan PPTK Dinas

Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Aceh untuk membahas

mekanisme pelaksanaan survey lapangan serta untuk memperoleh data-data

penunjang awal untuk pelaksanaan Perencanaan. Konsultan perencana

mengajukan rencana kerja serta target pencapaian hasil kerja. Dimana hasil

pengukuran dan survey selesai dilaksanakan serta telah terhimpun data

untuk dipaparkan pada saat pelaksanaan asistensi tersebut.

Adapun pelaksanaan asistensi untuk memenuhi target kerja perencanaan

yang telah disepakati bersama, dimana seluruh hasil yang akan dicapai pada

tahap asistensi ini akan dituangkan dalam Laporan Akhir.

BAB II

URAIAN PENDEKATAN, METODOLOGI DAN PROGRAM KERJA

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


5

2.1. Tanggapan dan Saran

Perihal Kerangka Acuan Kerja (KAK) Tanggapan terhadap Kerangka

Acuan Kerja (Term of Reference) ini dimaksudkan untuk memberikan

koreksi dan untuk mengetahui tingkat kedalaman pemahaman terhadap

Kerangka Acuan Tugas oleh Konsultan, sehingga dalam pelaksanaan

pekerjaan sesuai dengan yang diharapkan oleh pemberi pekerjaan dan dapat

diselesaikan tepat pada waktunya.

Dengan perencanaan dan koordinasi yang terpadu dan

berkesinambungan, diharapkan proyek berjalan sesuai dengan semua

ketentuan yang telah digariskan dan mencapai hasil akhir sebagaimana yang

telah ditargetkan, baik segi kualitas, waktu, biaya maupun aspek-aspek lain

yang berkenaan dengan proyek tersebut. Hal tersebut di atas sudah

diisyaratkan secara jelas dalam Kerangka Acuan Tugas, dengan

penguraiannya secara mendetail segala sesuatu yang harus dipenuhi

Konsultan.

Setelah kami mempelajari dan meneliti muatan-muatan yang

terkandung dalam kerangka acuan kerja (KAK) untuk pekerjaan ini, maka

kami mencoba untuk memberikan beberapa tanggapan yang berkenaan

dengan isi dari Kerangka Acuan Kerja (KAK) tersebut.

a) Tanggapan Terhadap Judul Pekerjaan

Judul pekerjaan yang ditetapkan adalah DED Pembangunan Mushalla/

Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong.

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


6

b) Tanggapan Terhadap Latar Belakang

Uraian yang dipaparkan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) cukup

memberi gambaran bagi konsultan untuk melaksanakan pekerjaan ini.

c) Tanggapan Terhadap Lokasi Kegiatan

Lokasi kegiatan adalah di KIA – Ladong (Kabupaten Aceh Besar).

d) Tanggapan Terhadap Waktu Pelaksanaan

Jangka waktu pelaksanaan Perencanaan ini diperkirakan 1,50 bulan

kalender sejak dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja. Sesuai jumlah

tenaga ahli dan dana yang dianggarkan, maka konsultan akan mengatur

jadwal personil seefektif dan semaksimal mungkin dalam arti Man-Month

yang disediakan mencukupi baik jumlah maupun kualifikasinya.

e) Tanggapan Terhadap Keluaran Hasil Pekerjaan

Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan ini adalah laporan-

laporan, berupa :

 Laporan Pendahuluan

 Laporan Antara

 Laporan Akhir

 Laporan Rencana Anggaran Biaya

 Gambar Rencana

 Spesifikasi Teknis

f) Dukungan dari Perusahaan

Perusahaan kami sepenuhnya akan mendukung pelaksanaan pekerjaan

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


7

ini dengan menyiapkan :

 Tenaga ahli sesuai kebutuhan berdasarkan KAK

 Kebutuhan finansial yang memadai untuk kelancaran pekerjaan.

 Dukungan Administrasi

 Akomodasi & Peralatan Pekerjaan

 Sistem komunikasi dan lain-lain

g) Saran-saran

Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang diberikan sebenarnya sudah cukup

jelas dan dapat dipahami untuk diikuti dan dipedomani dalam pelaksanaan

pekerjaan perencanaan, sehingga Konsultan dapat memberikan pelayanan

yang maksimal untuk pelaksanaan Pekerjaan ini. Materi yang terkandung di

dalam kerangka acuan kerja secara jelas telah mencakup semua aspek

kegiatan untuk mencapai sasaran proyek dan sepenuhnya dapat dipahami.

Sehingga konsultan dengan jelas memahami sepenuhnya segala ketentuan,

persyaratan dan tugas yang dimaksud, sehingga Konsultan berkesimpulan

dapat melaksanakan pekerjaan ini sesuai dengan persyaratan yang dimaksud

dalam kerangka Acuan Kerja.

1. Tanggapan dan Saran Terhadap Personil/Fasilitas Pendukung dari PPK

a) Tanggapan Terhadap Kebutuhan Tenaga Ahli

Berdasarkan atas persyaratan yang diuraikan dalam Kerangka Acuan

Kerja (KAK), konsultan memandang jumlah tenaga ahli yang dibutuhkan

cukup memadai baik dari segi jumlah maupun kualifikasinya dalam

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


8

melaksanakan pekerjaan ini.

Dari sisi kebutuhan dan ketersediaan personil/Tenaga Ahli yang

tercantum di dalam KAK, telah mencukupi, baik dari segi jumlah, durasi

dan kualifikasi yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini.

Konsultan akan menghadirkan personil yang cakap dalam bidangnya agar

dapat mempengaruhi hasil dan mutu pekerjaan yang dilaksanakan. Hal ini

dikarenakan Konsultan dapat memahami dengan jelas akan target

pekerjaan yang harus dicapai dengan mutu dan kualitas maksimal,

sehingga penempatan personil yang sesuai akan sangat berpengaruh

terhadap hasil tersebut.

b) Tanggapan Terhadap Fasilitas Pendukung

Kami sangat menyadari bahwa anggaran untuk biaya pekerjaan sangat

tergantung dari persentase biaya fisik bangunan, sehingga Pengguna Jasa

sudah memaksimalkan segala biaya untuk pengadaan fasilitas pendukung

bagi konsultan dalam melaksanakan pekerjaan. Fasilitas pendukung yang

disediakan antara lain :

 Biaya Survey

Kebutuhan biaya survey telah memenuhi target pelaksanaan

pekerjaan dengan terpenuhinya kebutuhan akomodasi dan biaya

lapangan bagi tim pekerjaan semasa pelaksanaan survey.

 Biaya laporan Pekerjaan

Laporan pekerjaan yang menjadi tanggung jawab konsultan

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


9

perencana telah sangat jelas dipaparkan pada Kerangka Acuan

Pekerjaan (KAK), namun kami dalam mata pembayaran pekerjaan

pelaporan tidak dicantumkan mengenai pembayaran atas laporan

Gambar Perencanaa, EE, RKS dan BoQ. Sedangkan keluaran pekerjan

(output) yang utama adalah adanya produk tersebut, namun demikian

konsultan memastikan dapat memenuhi semua laporan tersebut

apabila dipercayakan menjadi pelaksana pekerjaan.

 Fasilitas Pendukung Lainnya

Fasilitas lainnya yang dibutuhkan dari PPK antara lain berupa

dukungan administrasi, yaitu: Surat Tugas, data teknis dan kebijakan

yang diterapkan. Di samping itu, demi kelancaran pelaksanaan tugas,

diperlukan dukungan teknis berupa kemudahan koordinasi dan

proses persetujuan terhadap sesuatu hal yang harus diputuskan.

2.2. Pendekatan Teknis Dan Metodelogi

Pekerjaan ini merupakan kegiatan untuk menghasilkan Dokumen

perencanaan untuk pelaksanaan pekerjaan DED Pembangunan

Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong Seperti yang telah kami

pelajari dari kegiatan-kegiatan yang diuraikan di dalam Kerangka Acuan

Kerja (KAK), kami dapat merumuskan tentang langkah-langkah

pendekatan dan metodologi yang paling efektif untuk diterapkan pada

proyek ini. Hal-hal utama tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut :

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


10

1. Tidak hanya memberikan semua jasa Perencana sesuai RKS tetapi juga

mengusahakan dengan cara sedemikian rupa diperoleh hasil yang

terbaik.

2. Tidak hanya melakukan perencanaan biaya kegiatan, tetapi juga

mengusahakan kemungkinan bisa diperoleh penghematan biaya kegiatan.

3. Tidak hanya merencana pekerjaan, tetapi juga menciptakan metode-

metode dan tehnik penjadwalan untuk mendapatkan penghematan

waktu.

4. Menitik beratkan pada pelaksanaan program perencanaan mutu secara

efektif.

5. Menjalin kerjasama yang baik dengan Instansi Terkait dalam membantu

memecahkan masalah-masalah dan mendayagunakan struktur organisasi.

cara umum dalam rangka efisiensi dan efektifas waktu dan biaya pada

pekerjaan ini, maka pengalaman yang lebih tinggi dari yang disyaratkan

diatas akan lebih di utamakan.

Untuk itu konsultan perencana akan menyusun metode

pelaksanaan pekerjaan. Metode penanganan pekerjaan yang merupakan

acuan kerja yang berisi tahapan pelaksanaan pekerjaan yang akan

dilaksanakan secara sistematis, agar tujuan pekerjaan dapat dicapai

sesuai dengan syarat teknis, administratif dan tepat waktu.

Untuk itu metode penanganan pekerjaan ini disusun sesuai dengan

ruang lingkup tugas dan sasaran pekerjaan yang tercantum dalam

kerangka acuan kerja dan pengalaman konsultan dalam mengerjakan

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


11

pekerjaan sejenis. Secara umum tahapan metodologi yang dilakukan

dalam pelaksanaan pekerjaan ini adalah:

1. PENGUMPULAN DAN INVENTARISASI DATA

Tahapan pengumpulan data yang meliputi beberapa tahapan

pekerjaan antara lain:

a) Inventarisasi data primer maupun sekunder pada lokasi yang akan

dilakukan kegiatan perencanaannya. Data-data yang dibutuhkan dalam

invetarisasi antara lain:

 Data area lokasi rencana DED Pembangunan Mushalla/Rumah

Ibadah Kawasan KIA Ladong.

 Kapasitas & luas rencana Bangunan Sarana Pelengkap

 Model dan spesifikasi Teknis serta ringkasan material yang akan

digunakan.

 Rencana Pembangunan menyeluruh yang tertuang dalam kegiatan

masterplan.

 Ketersediaan material dan suplay material dari daerah sekitar.

b) Membuat sketsa lokasi ,peletakan instalasi/jaringan serta fasilitas

penunjang lainnya-bila ada.

c) Pengamatan terhadap prasarana dan sarana bangunan yang telah ada

serta pengamatan terhadap kemampuan pelayanan dari sarana dan

prasarana tersebut.

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


12

d) Melakukan konsultasi pada dinas yang terkait khususnya mengenai

aspirasi yang ada yang akan dijadikan dasar bagi pemilihan rencana

tindakan.

Adapun data yang diperoleh dalam perkerjaan ini meliputi dua jenis

yakni:

a) Data Sekunder

Pengumpulan data tidak hanya dilakukan terhadap hal-hal yang

berkaitan dengan bangunan rencana, namun menyinggung pula kondisi

lapangan di sekitar wilayah pembangunan dengan memperhatikan

kondisi existing wilayah yang akan dibangun. Data sekunder yang

dibutuhkan antara lain:

 Data Topografi,

Kegiatan yang dilakukan adalah pengumpulan data peta topografi yang

sudah ada. Peta topografi yang dikumpulkan harus menampilkan kondisi

tata guna lahan pada daerah studi, dimana kondisi tata guna lahan akan

berpengaruh terhadap laju erosi, kecepatan aliran permukaan dan daya

infiltrasi. Proses pemetaan topografi sendiri adalah proses pemetaan

yang pengukurannya langsung dilakukan di permukaan bumi dengan

peralatan survei teristris. Teknik pemetaan mengalami perkembangan

sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi. Dengan perkembangan

peralaatan ukur tanah secara elektronis, maka proses pengukuran

menjadi semakin cepat dengan tingkat ketelitian yang tinggi, dan dengan

dukungan teknologi GIS maka langkah dan proses perhitungan menjadi

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


13

semakin mudah dan cepat serta penggambarannya dapat dilakukan

secara otomatis.

b) Data Primer

Pendataan dilakukan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan

Perencanaan. Hal ini dilakukan melalui pengamatan di lokasi kegiatan

dengan metode : “Rapid Environmental Assesment (REA)”.Pendataan ini

bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi lapangan dimana akan

dilaksanakan Bangunan Sarana ini dengan melakukan pengukuran,

pengecekan kondisi tanah/rencana area.

2. PELAKSANAAN ANALISIS

Analisis ini ditujukan untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan

sistem dari program telah terlaksana serta mengevalusi hasil

pelaksanaan dan manfaat dari program yang sedang berjalan. Hasil

analisa tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk perbaikan dan

peningkatan pelaksanaan program yang lain pada tahun berikutnya,

sehingga program tersebut akan berjalan lebih efektif dan tetap sasaran.

Dengan adanya analisa dan evaluasi ini diharapkan kelemahan

sistem yang ada pada saat ini dapat diketahui, untuk kemudian

diperbaiki dan kelebihan sistem yang ada dapat pula ditingkatkan dan

dikembangkan. Secara khusus analisa dilakukan terhadap data sekunder

dan data primer yang meliputi:

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


14

a) Analisis kemampuan layanan dari prasarana dan sarana pada bangunan

yang telah ada dan yang akan direncanakan.

b) Analisis perkembangan (kompleksitas) layanan perencanaan dengan

mempertimbangkan daya dukung dan potensi bangunan yang akan

direncanakan.

c) Analisis kebutuhan Fasilitas penunjang yang spesifik pada lokasi

perencanaan.

3. METODE PENANGANAN PEKERJAAN

Metode penanganan pekerjaan merupakan acuan kerja yang berisi

tahapan pelaksanaan pekerjaan yang akan dilaksanakan secara

sistematis, agar tujuan pekerjaan dapat dicapai sesuai dengan syarat

teknis, administratif dan tepat waktu. Untuk itu metode penanganan

pekerjaan disusun sesuai dengan ruang lingkup tugas dan sasaran

pekerjaan yang tercantum dalam kerangka acuan kerja dan pengalaman

konsultan dalam mengerjakan pekerjaan sejenis. Secara umum tahapan -

metodologi yang dilakukan dalam pelaksanaan pekerjaan ini adalah:

PENGUMPULAN ANALISIS PENYUSUNAN

DATA PROGRAM
a) Pekerjaan Persiapan

Merupakan kegiatan pada tahap pendahuluan sebelum masuk

materi perencanaan yang meliputi kegiatan:

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


15

1) Pemahaman KAK

2) Observasi awal penentuan lokasi perencanaan.

3) Pengumpulan data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari

berbagai instansi terkait dan literature

4) Survey pendahuluan sebagai persiapan untuk survey.

5) Menetapkan metodologi perencanaan beserta jadwal

pelaksanaannya.

b) Pekerjaan Survey

 Survey Topografi

Pengukuran yang dilakukan untuk mengetahui data koordinat dan

elevasi permukaan tanah di sepanjang lokasi perencanaan dan dimana

hasil yang diperoleh akan ditampilkan dalam bentuk peta topografi

dengan skala yang disesuaikan dengan kebutuhan. Kegiatan Survey

Topografi menghasilkan Peta area pekerjaan dimana tergambar kondisi

eksisiting lokasi penempatan bangunan utama dan akan dibuat. Peta

situasi ini juga menampilkan titik-titik tetap (benchmark) yang

ditempatkan di sekitar daerah pemetaan lengkap dengan koordinat dan

elevasinya.

c) Perencanaan Fasilitas Pendukung

Perencanaan Bangunan harus meliputi tentang panjang, lebar, jenis

konstruksi pondasidasar, bangunan atas dan fasilitas pendukung. Secara

garis besar, sistematika dari pokok-pokok kegiatan yang dilakukan adalah:

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


16

1) Pengolahan data hasil survey melalui analisis secara mendalam

dengan mengacu pada standar yang berlaku.

2) Menyiapkan gambar kerja lengkap meliputi:

 gambar lay out kawasan perencanaan

 gambar alinyemen vertical horizontal dan vertical

3) Membuat Rancangan Anggaran Biaya yang memuat analisa

satuan upah, bahan dan peralatan serta Bill of Quantity (BQ) yang

berisikan volume pekerjaan konstruksi.

d) Metode Pengumpulan Data Lapangan

Survey lapangan meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

 Melakukan koordinasi dan konfirmasi dengan instansi terkait

termasuk juga mengumpulkan informasi harga satuan/ upah

untuk disekitar lokasi proyek terutama pada proyek yang sedang

berjalan.

 Membuat foto dokumentasi lapangan.

4. KELUARAN (OUTPUT) HASIL PERENCANAAN

Suatu perencanaan yang baik tentunya akan sangat bergantung

pada metodologi yang dilakukan untuk pencapaian hasil yang maksimal.

Dengan metodologi yang baik tersebut, maka hasil yang diperoleh juga

memiliki suatu standarisasi kerja yang ideal pula. Dalam hal ini Kerangka

Acuan Kerja yang telah di tetapkan oleh PPK menjadi pola dasar terhadap

hasil dan capaian suatu perencanaan.

Beranjak dari berbagai metodologi yang telah di utarakan dalam

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


17

pembahasan sebelumnya, serta adanya pola kerja yang telah ditentukan

dalam Kerangka Acuan Kerja, maka konsultan berkeyakinan untuk

menghasilkan suatu produk perencanaan yang baik dan dapat

dipertanggungjawabkan.Untuk itu dalam hal ini konsultan mencoba

untuk menguraikan tiap item yang telah ditetapkan oleh PPK sebagai

ketentuan hasil perencanaan, antara lain sebagai berikut:

1. Dalam Kerangka Acuan Kerja disebutkan bahwa penyelesaian

pekerjaan ini, terdapat proses kerja yang harus dikuti yakni:

i. Persiapan perencanaan yang (pengumpulan data dan

informasi lapangan dan pendataan). Dalam hal ini

konsultan melakukan pekerjaan survey dan pendataan di

lapangan dengan mengerahkan tenaga ahli yang telah

ditentukan joblistnya.

ii. Penyusunan konsepsi terhadap kegiatan perencanaan

termasuk program bangunan dan lingkungan yang harus

dilakukan oleh konsultan perencana.

iii. Tahap pra-rancangan yang detail dan terukur oleh

konsultan perencana. Hal ini dilakukan dengan

mengkreasikan desain gambar yang dapat menjelaskan

situas, lay out dan potongan.

iv. Laporan perkiraan biaya yang direncanakan oleh

konsultan, dalam hal ini pengamatan dan estimasi secara

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


18

baik dilakukan oleh konsultan untuk mendapatkan harga

perencanaan yang baik dan mencukupi.

v. Adanya pengembangan terhadap perencanaan. Dalam hal

ini PPK menjelaskan bahwa dalam gambar perencanaan

harus memiliki penjelasan sebagai berikut:

1) Site Plan

2) Denah

3) Tampak dan Potongan-potongan

4) Detail-detail pembesian

5) Data dan informasi lapangan, seperti sumber air,

sumber listrik dan lain-lain yang dianggap perlu

vi. Tahapan penyusunan rencana detail dengan hasil sebagai

berikut:

1) Laporan Pendahuluan

2) Laporan Antara

3) Laporan Akhir

4) Laporan Rencana Anggaran Biaya

5) Gambar Rencana

6) Spesifikasi Teknis

vii. Konsultan membantu panitia pengadaan jasa konstruksi

dalam proses penjelasan pekerjaan nantinya.

viii. Adanya rapat-rapat yang dilakukan berkala terkait dengan

pekerjaan perencanaan dengan pihak terkait.

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


19

2. Hasil pekerjaan tersebut harus dapat diselesaikan sebagaimana

ketetapan schedule rencana. Yakni selama 45 (empat puluh lima)

hari kalender, yang memungkinkan konsultan untuk melakukan

koordinasi dengan berbagai pihak terkait dan proses produksi

hasil perencanaan secara lebih merata dengan melibatkan semua

unsur tim yang terlibat.

Agar menjadi lebih sederhana, konsultan membuat skema

metodologi kerja perencanaan sebagai berikut:

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


20

BAB III

PROGRAM KERJA PERENCANAAN

3.1 Program Kerja

Pekerjaan Perencanaan memerlukan suatu wadah dengan

organisasi yang memadai untuk merencanakan segala aspek pekerjaan,

sedemikian rupa sehingga kegiatan ini akan diselesaikan tepat pada

waktunya sesuai dengan spesifikasi yang ada dan anggaran yang sudah

ditetapkan. Untuk memenuhi target tesebut, kami telah menyiapkan

program kerja dan menyusun suatu tim yang terdiri dari tenaga-tenaga

ahli seperti yang dipaparkan dalam usulan teknis ini.

Dalam hal ini, kami ingin menerangkan bahwa kami yakin jasa-

jasa konstruksi yang dapat kami berikan akan menambah mutu dan hasil

selama pekerjaan. Pada prinsipnya, Konsultan akan mengutamakan hal-

hal berikut selama waktu konstruksi :

1. Menyusun langkah-langkah yang terencana baik dan efektif mengenai

pembuatan segala yang berhubungan dengan pelelangan.

2. Membantu pemimpin kegiatan mempersiapkan metode pelaksanaan

untuk semua kegiatan pekerjaan dan membantu perbaikan-perbaikan

bila memang memerlukan peningkatan metode-metode tersebut.

3. Membantu untuk merencanakan dan menyusun jadwal pekerjaan.

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


21

4. Bekerjasama dengan pemimpin kegiatan dengan mengoptimalkan hasil

kerja dari tenaga kerjanya dan mendayagunakan peralatannya.

5. Melakukan survey terhadap material yang memadai untuk dipakai

pelaksanaan.

6. Membentuk tim inspeksi lapangan yang bekerja sama dengan tenaga

laboratorium tanah dan material dengan tujuan utama adalah menjamin

tercapainya pelaksanaan mutu yang baik dan sesuai daya spesifikasi yang

diisyaratkan.

7. Menyusun suatu metode yang menjamin agar gambar kerja tidak

terlambat prosesnya mulai dari pembuatan, koreksi hingga

persetujuannya.

8. Menyelesaikan setiap tugas dari perencanaan secara tuntas, termasuk

gambar-gambar rencana dan spesifikasinya.

Berpedoman pada kerangka acuan kerja, program kerja yang akan

dilakukan dalam pekerjaan ini antara lain:

1. Melakukan Pengumpulan Data dan Informasi serta invertarisasi awal

yang meliputi data eksisting lokasi pekerjaan.

2. Pekerjaan Survey yang meliputi survey lapangan dan obsevasi

menyeluruh sekitar lokasi perencanaan. Pelaksanaan survey ini akan

dilaksanakan untuk mendapatkan data-data seperti: hasil pengukuran

eksisting lokasi perencanaan, data tanah dan hasil dokumentasi

sementara.

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


22

3. Pelaksanaan studi pengembangan yang berkaitan dengan pemanfaatan

fasilitas-fasilitas yang akan direncanakan di masa yang akan datang.

Selain itu tidak menutup kemungkinan akan adanya kebutuhan fasilitas

tambahan yang sedini mungkin di inventarisir untuk memudahkan

pengkajian terhadap penggunaan fasilitas bangunan yang direncanakan.

4. Menjamin dan bertanggung jawab atas produk yang di hasilkan dalam

Perencanaan ini dengan mengacu pada spesifikasi dan rencana kerja

yang telah ditetapkan.

Berdasarkan uraian diatas, Konsultan berkeyakinan bahwa

pekerjaan akan berjalan lancar hasil pekerjaan akan lebih baik dan

kegiatan akan selesai tepat pada waktunya.

3.2 Organisasi Pekerja

Perencanaan ini akan melibatkan tenaga, biaya dan waktu yang

cukup besar sehingga perlu pengorganisasian dari personil yang terlibat

didalamnya.

Dalam pelaksanaan pekerjaan perlu melibatkan personil-personil

yang ahli dibidangnya masing-masing dimana tenaga ahli maupun tenaga

pendukung dengan ketentuan dan persyaratan adalah sebagai berikut :

1) Tenaga Ahli dan Pendukung

Tenaga ahli termasuk asisten dan staf tenaga ahli yang diperlukan

dalam rangka penyelesaian pekerjaan harus berkompeten dibidangnya

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


23

masing-masing dengan menyerahkan kualifikasi/ sertifikasi dan

curriculum vitae/ daftar riwayat hidup.

Tenaga pendukung sifatnya mendukung tenaga ahli dalam

penyelesaian pekerjaan baik dalam segi teknis, urusan administrasi serta

kelancaran pelaksanaan pekerjaan.

Seluruh personil tenaga ahli dan tenaga pendukung yang akan

melaksanakan pekerjaan ini disesuaikan dengan muatan materi

pekerjaan, sehingga personil yang terpilih adalah merupakan tenaga

kerja yang menguasai dan berpengalaman dengan pekerjaan sejenis.

2) Tahap Pelaksanaan Proyek

Tahapan-tahapan yang akan dilaksanakan dalam pelaksanaan

pekerjaan ini adalah sebagai berikut :

a) Tahap Persiapan, pada tahap ini akan dilaksanakan pekerjaan :

1) Persiapan Administrasi

Meliputi pembuatan surat perintah kerja, pembuatan kontrak

pekerjaan dan surat-surat lain diperlukan dalam pelaksanaan

perencanaan.

2) PersiapanTeknis

Meliputi persiapan peralatan yang akan digunakan, formulir-formulir

dan data-data yang diperlukan.

b) Tahap Perencanaan

Pada tahap ini personil akan melakukan perencanaan baik dilapangan

maupun di studio. Pada tahapan ini desain dan estimasi biaya akan

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


24

dilakukan dengan melibatkan peran serta tenaga ahli. Tim

Perencanaan akan melakukan perencanaan untuk semua lokasi,

sedangkan Tim Survey akan melakukan Pengukuran untuk masing-

masing lokasi.

c) Tahap Pembuatan Laporan

Pada tahap ini laporan akan disusun dan akan dilakukan

penggambaran yang sesuai dengan lapangan. Data-data laporan

tersebut diperoleh dari Tim Survey.

Tenaga ahli yang dibutuhkan dalam mendukung kegiatan ini adalah :

 TENAGA AHLI

1. Team Leader

Adalah lulusan Teknik Sipil (S1) dengan pengalaman kerja 8

(delapan) tahun dibidangnya, dan mampu menangani bidang pekerjaan

perencanaan pembangunan gedung. Bertanggung jawab atas semua layanan

jasa konsultansi sesuai dengan kerangka Acuan Kerja. Ketua Tim mempunyai

tugas utama memimpin tim, menyiapkan schedule kerja, koordinasi kepada

pihak-pihak terkait dan mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim Tenaga

Ahli didalam penyusunan detail desain, . Penugasan Ketua Tim dalam

pelaksanaan pekerjaan ini sesuai jadwal sampai dengan pekerjaan selesai

dengan baik.

Tugas Team Leader antara lain :

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


25

a. Bertanggung jawab kepada Pejabat Pembuat Komitmen dan

akan berkedudukan ditempat-tempat pekerjaan yang menjadi

tanggung jawabnya.

b. Tugas dan Tanggung jawab Team Leader akan mencakup, tapi

tidak

terbatas hal-hal sebagai berikut :

 Menjamin bahwa semua isi dari kerangka acuan pekerjaan ini

akan dipenuhi dengan baik dan berkaitan dengan

pelaksanaan pekerjaan major.

 Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim dilapangan,

dalam mencari pemecahan-pemecahan permasalahan yang

timbul baik yang sehubungan dengan teknis maupun

permasalahan kontrak.

 Mengendalikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan

baik dilapangan maupun dilaboratorium serta menyusun

rencana kerjanya.

 Memeriksa hasil laporan pengujian serta analisanya.

 Bertanggung jawab atas pengujian dan penyelidikan

dilapangan. Mengikuti petunjuk-petunjuk dan persyaratan

yang telah ditentukan.

2. Ahli Arsitektur

Adalah lulusan Teknik Arsitektur (S1) dengan pengalaman kerja 8

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


26

(delapan) tahun dibidangnya, dalam pelaksanaan pekerjaan sesuai jadwal

secara penuh sampai dengan pekerjaan selesai.

Tugas dan Tanggung jawab Ahli Arsitektur akan mencakup

hal-hal sebagai berikut :

 Bertanggungjawab secara keseluruhan atas proses kegiatan dan

hasil pekerjaan agar sesuai dengan KAK; dan Menjamin bahwa

semua isi dari kerangka acuan pekerjaan ini akan dipenuhi

dengan baik dan berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan major.

 Membantu Team Leader dalam Pembuatan Laporan.

 Membantu Team Leader dalam mendesain bangunan sesuai

standar dan mutu yang telah ditetapkan.

 Menghitung Biaya Keseluruhan Pekerjaan.

 Membuat spesifikasi teknis untuk pelaksanaan kostruksi fasilitas

bangunan yang direncanakan.

 Mempelajari dan menganalisa data hasil Survey.

 Menganalisa pembebanan pada bangunan baik yang diakibatkan

oleh beban statis maupun dinamis.

 Menganalisa stabilitas bangunan terhadap guling, geser, dan

daya dukung tanah.

 Menganalisa struktur seluruh bangunan yang dibutuhkan dalam

perencanaan Pembangunan Gudang dan Fasilitas Pelengkap,

seperti analisa pembebanan pada konstruksi, analisa penulangan

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong


27

pada kolom, plat, atau balok dan analisa kekuatan bahan

(strengh of material).

 Mengkoordinasi Draftman / Cad Operator dalam pembuatan

gambar disain.

 TENAGA PENDUKUNG

1. Draftman (Cad Operator)

Sarjana Muda (D3) lulusan Universitas/Perguruan Tinggi Negeri

atau yang disamakan, berpengalaman melaksanakan pekerjaan

sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun dan mampu menguasai program

Autocad, Corel Draw dengan baik.

DED Pembangunan Mushalla/Rumah Ibadah Kawasan KIA Ladong

Anda mungkin juga menyukai