Disusun Oleh:
FAKULTAS TEKNIK
PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul ”Peralatan Tegangan Tinggi” ini tepat
pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari dosen
kami yaitu Bapak Firdaus, S.Pd., M.T. dan Bapak Dr. Syamsurijal, S.Pd., M.T. pada mata kuliah
Tegangan Tenaga Tinggi. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
tentang peralatan tegangan tinggi bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Firdaus, S.Pd., M.T. Bapak Dr.
Syamsurijal, S.Pd., M.T. selaku dosen pada mata kuliah Tegangan Tenaga Tinggi yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan
program studi yang kami tekuni.
Kami menyadari makalah kami masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Secara umum Sistem tegangan tinggi adalah semua tegangan yang dianggap cukup tinggi
oleh para teknisi listrik sehingga di perlukan pengujian dan penggukuran dengan tegangan
tinggi yang semuanya bersifat khusus dan memerlukan teknik-teknik tertentu (subyektip),
atau dimana gejala-gejala tegangan tinggi mulai terjadi (obyektip).
Besarnya arus dan tegangan yang muncul dalam sistem tenaga listrik secara tiba-tiba dan
melonjak tinggi, baik itu yang berasal dari dalam sistem maupun dari luar lingkungan,
menuntut sistem pengamanan lebih terhadap alat listrik,maupun bahan isolasi itu sendiri. Hal
ini sulit untuk dihentikan sebab tingginya lonjakan tegangan yang muncul secara tiba-tiba
dan hanya dalam hitungan milisekon. Untuk melindungi alat, diperlukan isolasi yang mampu
memisahkan antara dua bagian yang bertegangan umumnya dengan bahan-bahan dielektrik.
Namun, secara harfiah, point utama dari isolasi adalah sebagai pemisah antar bagian yang
bertegangan, sehingga tidak menyebabkan terjadinya loncatan bunga api yang berujung pada
kerusakan alat maupun bahan isolasi.
Peran utama dari tujuan pembuatan suatu isolasi adalah mampu mencegah loncatan
energi dan melindungi alat-listrik maupun bahan isolasi itu sendiri, sehingga mampu
menekan biaya pengeluaran akibat dari kerusakan alat, baik pada sistem tenaga listrik itu
sendiri maupun peralatan rumah tangga. Sebab, seperti yang kita ketahui alat pada sistem
tenaga listrik sangat mahal dan biaya yang dibutuhkan untuk membangkitkan suatu tenaga
listrik bisa mencapai miliaran rupiah. Untuk itu, diperlukan upaya-upaya yang dapat
meminimkan biaya yang begitu besar. Di samping itu juga merugikan rakyat apabila
terjadinya lonjakan tegangan atau swicthing setelah mati lampu, sebab dapat merusak alat-
alat rumah tangga.
Transformator merupakan suatu alat listrik yang termasuk ke dalam klasifikasi mesin
listrik statik yang berfungsi menyalurkan tenaga/daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan
rendah dan sebaliknya. Atau dapat juga diartikan mengubah tegangan arus bolak-balik dari
satu tingkat ke tingkat yang lain melalui suatu gandengan magnet dan berdasarkan prinsip-
prinsip induksi-elektromagnet. Transformator terdiri atas sebuah inti, yang terbuat dari besi
berlapis dan dua buah kumparan, yaitu kumparan primer dan kumparan sekunder.
Transformator Arus Adalah trafo yang digunakan untuk mengambil input data masukan
berupa besaran arus dengan cara perbandingan belitan pada belitan primer atau sekunder.
Trafo ini biasa digunakan untuk pengukuran tak langsung beban arus yang mengalir ke
pelanggan kemudian membatasinya. Selain itu bisa juga besaran arusnya diambil sebagai
input data masukan peralatan pengaman jaringan.
B. Rumusan masalah
1. Menjelaskan pengertian umum peralatan tegangan tinggi!
2. Menjelaskan fungsi dan keguanaan peralatan tegangan tinggi!
3. Menjelaskan jenis-jenis peralatan tegangan tinggi!
BAB II
PEMBAHASAN
Beberapa fungsi dan kegunaan yang dicakup dalam bidang teknik tegangan tinggi adalah
persoalan – persoalan pokok sebagai berikut:
1. Teknik pembangkit dan pengujian tegangan tinggi, termasuk antara lain klasifikasi
pengujian H.V. dalam laboratorium, pembangkit dan pengujian dengan tegangan AC
pembangkitan dan pengujian dengan tegangan DC, pembangkit dan pengujian dengan
tegangan impuls.
2. Koordinasi isolasi, yang menyangkut persoalan-persoalan koordinasi isolasi antara
peralatan listrik di satu pihak dan alat-alat pelindung di lain pihak.
3. Beberapa gejala tegangan tinggi, dimana antara lain akan dibahas soal-soal
korona (corona), gangguan radio (radio interfence), gangguan televisi (television
interference) dan gangguan berisik (audible noise).
4. Beberapa komponen peralatan tegangan tinggi, misalnnya isolator, bahan-bahan
dielectric, bushing, dan sebagainnya.
5. Instrumentasi tegangan tinggi, misalnnya osilograf dan meter-meter khusus untuk
pengukuran tegangan tinggi.
6. Surja hubung, yang berhubungan dengan naiknnya tegangan sejalan dengan kenaikan
tenaga yang harus disalurkan, memegang peranan yang menentukan dalam penetapan
isolasi.
Jadi, Peralatan Tegangan Tinggi adalah berbagai macam peralatan khusus yang mampu
bekerja dan mempunyai daya tahan terhadap tegangan tinggi yang dapat menahan tingginya
tegangan yang akan diterapkan ke peralatan tersebut. Berikut adalah macam-macam
peralatan yang dibutuhkan yang digunakan untuk pembangkitan dan pengujian tegangan
tinggi.
1. Ligthning Arrester
Biasa disebut dengan Arrester dan berfungsi sebagai pengaman instalasi (peralatan
listrik pada instalasi Gardu Induk) dari gangguan tegangan lebih akibat sambaran petir
(ligthning Surge) maupun oleh surja hubung ( Switching Surge ).
2. Transformator Tegangan
Trafo satu fasa yang menurunkan tegangan tinggi menjadi tegangan rendah yang
dapat diukur dengan voltmeter yang berguna untuk indikator, relai dan alat sinkronisasi.
3. Transformator Arus
Trafo digunakan untuk pengukuran arus yang besarnya ratusan amper lebih yang
mengalir pada jaringan tegangan tinggi. Jika arus yang mengalir pada tegangan rendah
dan besarnya dibawah 5 amper, maka pengukuran dapat dilakukan secara langsung
sedangkan untuk arus yang mengalir besar, maka harus dilakukan pengukuran secara
tidak langsung dengan menggunakan trafo arus (sebutan untuk trafo pengukuran arus
yang besar). Disamping itu trafo arus berfungsi juga untuk pengukuran daya dan energi,
pengukuran jarak jauh dan rele proteksi.
6. Transformator Daya
Transformator Daya adalah suatu peralatan tenaga listrik yang berfungsi untuk
menyalurkan tenaga atau daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah atau
sebaliknya. Dalam operasi penyaluran tenaga listrik transformator dapat dikatakan
jantung dari transmisi dan distribusi. Dalam kondisi ini suatu transformator diharapkan
dapat beroperasi secara maksimal (kalau bias secara terus menerus tanpa berhenri).
Mengingat kerja keras dari suatu transformator seperti itu, maka cara pemeliharaan juga
dituntut sebaik munkin. Oleh karena itu tranformator harus dipelihara dengan
menggunakan system dan peralatan yang benar,baik dan tepat. Untuk itu regu
pemeliharaan harus mengetahui bagian-bagian tranformator dan bagian-bagian mana
yang perlu diawasi melebihi bagian lainnya. Berdasarkan tegangan operasinya dapat
dibedakan menjadi tranformator 500/150 kV dan 150/70 kV biasa disebut Interbus
Transformator (IBT).Transformator 150/20 kV dan 70/20 kV disebut juga trafo distribusi.
Titik netral transformator ditanahkan sesuai dengan kebutuhan unutk system pengamanan
/ proteksi, sebagai contoh transformator 150/70 kV ditanahkan secara langsung di sisi
netral 150 kV dan transformator 70/20 kV ditanahkan dengan tahanan rendah atau
tahanan tinggi atau langsung disisi netral 20 kV nya.
7. Regulator Tegangan
Alat ini digunakan untuk mengatur tegangan yang akan masuk ke transformator.
Masukannya adalah berupa tegangan AC 220 V satu fasa. Sedangkan keluarannya adalah
tegangan AC yang nilainya dapat divariasikan antara 0 sampai 220 V. Keluaran dari
regulator tegangan ini akan menuju ke transformator. Berikut adalah gambar regulator
tegangan.
PENUTUP
Kesimpulan
Saran
DAFTAR PUSTAKA
https://123dok.com/document/z3g9m07y-macam-macam-peralatan-tegangan-tinggi.html
https://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000013957206/peralatan-listrik-tegangan-tinggi/