Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN PASIEN KUSTA BARU

No.Dokumen /SKW1/SOP/2017
No.Revisi 0
SOP 28/12/ 2017
Tanggal
Halaman 1/2
UPT KESMAS dr.I Made Udayana,S.Ked
SUKAWATI I Nip. 19820331 200803 1 001

1. Pengertian Suatu pemeriksaan yang dilakukan pada pasien dicurigai kusta dirawat jalan
atau kiriman dari Rumah Sakit sehingga dapat ditegakkan diagnosa sebagai
pasien kusta.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam penatalaksanaan Kusta dan


pencegahan kecacatan di UPT Kesmas Sukawati I

3. Kebijakan 1. SK Kepala UPT Kesmas Sukawati I Nomor: 001 /SKW1/SK/2017


tentang Jenis Pelayanan UPT Kesmas Sukawati I

2. SK Kepala UPT Kesmas Sukawati I Nomor: 010 /SKW1/SK/2017


tentang Penetapan Penanggungjawab Program di UPT Kesmas
Sukawati I

4. Referensi Pedoman Nasional Pengendalian penyakit Kusta Tahun 2012

5. Prosedur Alat:

1. Alat Tulis
2. Kapas

Bahan:

1. Register kohort PB dan MB


2. Rekam medis
3. Kartu penderita kusta
4. Formulir sekrening tingkat cacat
5. Obat Kusta

6. Langkah-langkah A. Memeriksa kardinal sign yaitu bercak mati rasa yang berbatas tegas A.
Bagi pasien dicurigai kusta dirawat jalan:
1. Petugas melakukan anamnesis pada pasien.
2. Petugas melakukan pemeriksaan kulit (memeriksa kardinal sign yaitu
bercak mati rasa yang berbatas tegas, penebalan syaraf tepi yang
disertai penurunan fungsi).
3. Petugas merujuk pasien ke Rumah Sakit bila hasil pemeriksaan
meragukan.
4. Petugas menentukan bila kardinal sign positif berarti pasien
didiagnosis kusta.
5. Petugas melakukan klasifikasi kusta.
6. Petugas melakukan charting dan mendokumentasikan ke dalam kartu
penderita apabila sudah tegak diagnosa kusta.
7. Petugas mencatat pada register kohort kusta tipe MB dan PB. Petugas
memberikan penjelasan tentang prosedur pengobatan dan
penatalaksanaan pengobatan.
8. Petugas memberikan MDT.
B. Bagi pasien kusta kiriman dari rumah sakit:
1. Petugas melakukan anamnesis pada pasien
2. Petugas melakukan pemeriksaan kulit (penebalan saraf tepi yang
disertai penurunan fungsi).
3. Petugas melakukan charting dan mendokumentasikan ke dalam kartu
penderita.
4. Petugas melakukan klasifikasi kusta.
5. Petugas memasukan data pasien pada register kohort penderita pasien
PB atau MB.
6. Petugas memberikan penjelasan tentang prosedur pengobatan dan
penatalaksanaan pengobatan.
7. Petugas memberikan MDT.
7. Bagan Alir

Penemuan Pasien Baru Secara Pasif Berobat Ke Puskesmas Atau Kiriman Anamnesis
Dari RS

Pemeriksaan Cardinal Sign

Ada Tidak Ada Ragu

Kusta Bukan Kusta Rujuk Rs

Jumlah Bercak
Penebalan Saraf & Gangguan Fungsi
BTA

Bercak < 5 Bercak > 5


Saraf (-) Saraf (+)
Bta (-) Bta (+)

Pb Mb

Menjelaskan
Prosedur
Charting
Pengobatan
Dokumentasi
Register Kohor Pb & Mb

Beri MDT

8. Hal-hal yang Perlu 1. Ketaatan pasien minum obat.


Diperhatikan 2. Pemeliharaan kulit dirumah.

9. Unit Terkait 1. Loket.


2. Poli Umum.
3. Apotek.

10. Dokumentasi 1. Kartu Penderita.


Terkait 2. Kartu pengobatan Kusta.
3. Register Kohort PB dan MB

11. Rekaman Historis Tanggal Mulai


No Yang Diubah Isi Perubahan
Perubahan Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai