NIM:200901502033
KELAS:B
(Perusahaan Persekutuan)
Pada prakteknya, tidak semua orang yang mempunyai usaha dalam bentuk
perusahaan persekutuan wajib turun langsung dalam pengelolaan perusahaan.
Bentuk keterlibatan orang tersebut bergantung pada bentuk perusahaan
persekutuan yang diikuti. Disamping itu, perusahaan akan melihat dari jumlah
modal yang ditanamkan. Adapun beberapa ciri-ciri dari perusahaan persekutuan
adalah:
Bentuk-Bentuk Persekutuan
1. Persekutuan Perdagangan
Bentuk badan persekutuan ini dibangun oleh beberapa orang yang fokus bisnisnya
di bidang perdagangan, yakni penjualan, perdagangan, dan pemasaran. Dalam hal
ini, persekutuan perdagangan sangat membutuhkan peran marketing.
2. Persekutuan Jasa
Karena berfokus pada industri jasa, maka operasional perusahaan tidak lepas dari
skill seseorang. Tujuan dari persekutuan jasa sendiri adalah memberikan pelayanan
terbaik dari jasa yang tersedia.
3. Persekutuan Umum
6. Perseroan Terbatas
Perseroan terbatas dipastikan memiliki badan hukum yang sudah jelas dan berizin.
Modal dari perseroan terbatas berasal dari saham pemilik perusahaan. Pemilik
saham sendiri bisa dibuktikan dengan surat saham yang diterbitkan perseroan
terbatas. Besaran nilai kepemilikan surat saham akan menentukan porsi pembagian
laba.
7. Firma
Firma didirikan oleh dua orang atau lebih dengan kesepakatan dari masing-masing
partisipan. Berbagai jenis permodalan akan ditanggung merata oleh semua
anggotanya dan tanggung jawab pemilik modal saat terjadi masalah dalam
perusahaan.
CONTOH
PEMBAGIAN LABA RUGI PERSEKUTUAN
a. Dibagi sama.
Contoh : Ayu dan Rini sepakat membentuk persekutuan dengan penyertaan modal masing-
masing sebesar Rp. 30.000.000,- dan Rp. 35.000.000,- jika pada tahun 2000 perusahaan
memperoleh laba sebesar Rp. 40.000.000,- maka rekening modal untuk masing-masing
pemilik adalah:
Kelayakan Bersih Modal Ayu Modal Rini
c. Diberikan gaji dan bonus kepada anggota aktif kemudian selebihnya dibagi atas dasar
perjanjian.
Contoh : dalam perjanjian persekutuan Ayu Dan Rini disetujui untuk memberikan bonus
10% kepada Ayu atas kontribusinya dalam mengelola perusahaan dan gaji masing-masing
sebesar Rp. 5.000.000 dan Rp. 4.000.000 kepada Ayu Dan Rini Selebihnya dibagi sama.
Alokasi laba dan rekening modal masing-masing pemilik adalah:
Ayu Rini
Persekutuan
Laporan Posisi Keuangan Pembukaan
Per 05 Januari 2010 (dalam ribuan rupiah)
Aset Liabilitas & Ekuitas