Anda di halaman 1dari 1

Meneliti

Sejarah
Sejarah adalah peristiwa menyangkut manusia, ruang, dan
waktu yang telah terjadi pada masa lampau. Diperlukan
rekonstruksi agar peristiwa di masa lalu dapat dipelajari saat
ini. Sebagai sebuah ilmu, Sejarah memiliki tahapan penelitian
agar hasil rekonstruksinya dapat dipertanggungjawabkan.

1.
Setelah menentukan tema dan

Heuristik
topik peristiwa yang akan
diteliti, maka tahapan pertama
yang dilakukan adalah
mengumpulkan sumber sejarah
yang relevan. Dalam ilmu
sejarah, sumber dikategorikan
menjadi primer dan sekunder.

2.
Sejarah yang terjadi
hanya satu kali membuat
sumber tidak
Kritik
terdokumentasikan
dengan baik. Sehingga
Sumber
perlu diverifikasi untuk
mendapatkan sumber
yang sesuai topik dan
otentik.

Penafsiran dilakukan untuk

3.
sumber yang lulus uji. Perlu
dilakukan karena sumber

Interpretasi yang dikumpulakan bersifat


bisu. Pemaknaan bukan asal
dilakukan oleh peneliti,
melainkan disandingkan
dengan ilmu bantu .

4.
Tahapan akhir agar
masyarakat dapat
Historiografi
menikmatinya adalah menulis
kisah. Perpaduan sejarah dan
sastra perlu dilakukan agar
sumber-sumber yang
digunakan dapat
menampilkan kejelasan,
keteguhan, kekuatan, dan
kerapian.

Manfaatnya?

"Know other peoples, know yourself"


(Nugent 1967).
Kita dapat menghindari kesalahan pada
peristiwa masa lalu dan menjadikannya
panduan memperbaiki masa depan.

Referensi
Daliman. 2012. Metode Penelitian Sejarah. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
Hapsari, Ratna. M.Adil. 2022. IPS Sejarah. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai