PENGUKURAN TEKANAN DARAH

No.Dokumen : /SOP/UKP/
No.Revisi :
Tanggal Terbit:
SOP
Halaman : 1/1

KEPALA UPTD PUSKESMAS

MALINJAK

Puskesmas
Malinjak
Herlina L. Dapatalu,A.Md.Keb

Nip.19730928199312 2 002
1.Pengertian Pengukuran tekanan darah adalah Kekuatan lateral pada dinding arteri oleh
darah yang didorong dengan tekanan dari jantung
2.Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam melakukan pelayanan di puskesmas Wini.
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor: /PKMM/SK/ / Tentang Pelayanan Poli
Umum, Rawat Inap, Poli KIA, Poli Gigi dan Rawat Inap Bersalin
4. Referensi Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Pasal 5 Tentang Pelayanan,
monitoring, dan evaluasi pelayanan kesehatan di puskesmas
5.Prosedur A Persiapan Alat :
1. sfigmomanometer (tensimeter)
2. stetoskop
3. buku catatan dan tanda vital
4. pena
B.Langkah –langkah
1. Petugas menjelaskan prosedur pada pasien
2. Petugas mengatur posisi pasien (senyaman mungkin)
3. Petugas meletakan lengan yang hendak diukur pada posisi terlentang
4. Petugas membuka lengan baju
5. Pasang manset pada lengan kanan/kiri atas sekitar 3 cm di fossa cubiti
(jangan terlalu ketat atau terlalu longgar)
6. Petugas menentukan denyut nadi arteri radialis dekstra/sinistra
7. Petugas meletakan diafragma stetoskope di atas nadi brakhialis
8. Petugas memompa balon udara manset sampai denyut nadi arteri radialis
tidak teraba dan kempeskan balon udara manset secara perlahan dan
berkesinambungan dengan memutar sekrup pada pompa udara
berlawanan arah jarum jam
9. Petugas mencatat tinggi air raksa manometer saat pertama kali terdengar
denyutan systole dan saat bunyi terakhir denyutan dystole
10. Petugas mencatat hasilnya pada catatan pasien
6.Unit Terkait IGD, Poli umum ,Poli KIA/KB, Poli Gigi, Rawat Inap Bersalin