Anda di halaman 1dari 13

KISI-KISI, INSTRUMEN, DAN RUBRIK PENILAIAN

Satuan Pendidikan : MA Unggulan Amanatul Ummah


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Program : MIPA
Materi Pokok : Elastisitas Bahan
Sub Materi : Hukum Hooke

Kompetensi Inti
KI-2 Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun,
ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan
pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI-3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,


konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.

KI-4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar
3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari hari.
4.2 Melakukan praktikum tentang sifat elastisitas suatu bahan berikut presentasi
hasil praktikum dan pemanfaatannya.

Identifikasi Masalah
1. Membuat grafik hubungan antara gaya dengan pertambahan panjang.
2. Menjelaskan hubungan massa benda dengan pertambahan panjang pegas.
3. Menganalisis hubungan antara gaya dengan pertambahan panjang melalui
grafik.
PENILAIAN PENGETAHUAN

Bentuk Soal : Pilihan Ganda


Jumlah Soal : 10
Alokasi Pengerjaan Soal : 80 menit
Kompetensi Dasar : 3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari hari.

Level Tingkat Kunci Skor


IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
Menjelaskan Diberikan L1 Mudah Sebuah pegas dalam alat bullworker memiliki C 1
hubungan informasi konstanta gaya 2000 N/m. Jika percepatan
gaya penggunaan alat gravitasi 10 m/s2, maka gaya tarik yang harus
terhadap bullworker dikenai agar alat tersebut bertambah panjang 120
pertambaha dengan disertai cm adalah... N.
n panjang besar konstanta A. 240000
pegas gaya pegas dan B. 24000
melalui pertambahan C. 2400
pengamatan panjang pegas, D. 240
video peserta didik E. 24
motivasi dapat
yang menentukan
ditampilkan. gaya tarik alat
tersebut dengan
menggunakan
konsep Hukum
Hooke.
Menganalisis Diberikan grafik L2 Sedang Grafik hubungan gaya pegas (F) dengan B 1
hubungan hubungan gaya pertambahan panjang pegas (∆l) seperti pada
gaya (F) dengan gambar di bawah ini. Jika F dalam N dan ∆l dalam
terhadap pertambahan
Level Tingkat Kunci Skor
IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
pertambaha panjang pegas m, maka konstanta gaya pegas yang digunakan
n panjang (∆l), peserta adalah... N/m.
pegas didik dapat
melalui menentukan
grafik. besar konstanta
gaya pegas.

A. 30
B. 120
C. 300
D. 600
E. 1200
Memecahkan Diberikan tabel L2 Sedang Praktikum menggunakan pegas yang E 1
masalah hasil praktikum digantungkan beban menghasilkan data sebagai
dalam hubungan gaya berikut.
latihan soal (F) dengan
Praktikum m (kg) ∆𝑙 (cm)
dengan pertambahan
penerapan panjang pegas 15
1 9,0
konsep (∆l), peserta
Hukum didik dapat 2 4,8 8
Hooke. menentukan 3
3 1,8
besar konstanta
gaya pegas. Dengan m = massa beban dan ∆𝑙 = pertambahan
panjang pegas. Jika percepatan gravitasi tempat
Level Tingkat Kunci Skor
IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
sebesar 10 m/s2, maka dapat disimpulkan bahwa
pegas memiliki konstanta gaya sebesar... N/m.
A. 3
B. 30
C. 60
D. 300
E. 600
Diberikan tabel L2 Sedang Pak Angga Yunanda adalah seorang pembuat B 1
hasil percobaan spring bed. Produk bed yang dihasilkan Pak Angga
hubungan gaya Yunanda terkenal tidak mudah amblas meskipun
(F) dengan digunakan oleh konsumen yang berat. Suatu hari
pertambahan Pak Angga Yunanda ingin membeli pegas untuk
panjang pegas bahan bed dan harus memilih salah satu dari
(∆l), peserta pegas yang tepat. Pegas yang disajikan terbuat dari
didik dapat bahan yang sama namun berbeda kelenturan. Pak
membuat Angga Yunanda menguji pegas tersebut dengan
keputusan menariknya dengan sejumlah gaya dan didapatkan
untuk memilih hasil sebagai berikut.
pegas yang tepat
Jenis Pegas Percobaan ke- F (N) ∆𝑙 (𝑐𝑚)
untuk
digunakan 1 6 1
sebagai bahan X
spring bed. 2 3 0,5

1 9 1
Y
2 4,5 0,5

Z 1 2 `1
Level Tingkat Kunci Skor
IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
2 1 0,5

Pegas yang perlu dipilih Pak Angga Yunanda agar


tetap menjaga bed yang dibuat tidak mudah
amblas adalah...
A. pegas X karena paling kaku.
B. pegas Y karena paling kaku.
C. pegas Z karena paling lentur.
D. pegas Y karena paling lentur.
E. pegas Z karena paling kaku.
Diberikan suatu L3 Sukar Sebuah pegas dengan panjang mula-mula 12 cm, B 1
permasalahan lalu balok 1 digantungkan secara vertikal. Ketika
berupa balok 2 bermassa 20 g ditambahkan pada sistem
informasi menyebabkan panjang pegas berubah menjadi 18
beberapa cm. Ketika balok 1 diambil dari sistem, panjang
besaran, peserta pegas berubah menjadi 14 cm. Jika percepatan
didik dapat gravitasi tempat 10 m/s2, maka besar massa dari
menganalisis balok 1 adalah... kg.
besar massa A. 0,02
beban ketika B. 0,04
massa beban C. 2
lain diambil D. 4
dengan E. 40
menggunakan
konsep Hukum
Hooke.
Menganalisis Diberikan L1 Mudah Dua buah pegas identik disusun paralel seperti D 1
konsep gambar sistem gambar di bawah ini.
Level Tingkat Kunci Skor
IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
Hukum pegas yang
Hooke pada tersusun
rangkaian paralel, peserta
pegas didik dapat
susunan seri menentukan
dan paralel. besar
pertambahan
panjang sistem
pegas tersebut. Jika massa beban 1500 g digantungkan pada
sistem tersebut, konstanta gaya masing-masing
pegas 500 N/m, maka besar pertambahan panjang
sistem menjadi... cm.
A. 7,5 x 10-3
B. 3 x 10-3
C. 7,5 x 10-2
D. 3 x 10-2
E. 3 x 102
Diberikan L2 Sedang Beberapa buah pegas disusun seperti pada gambar C 1
gambar dua berikut. Perbandingan konstanta pegas pengganti
sistem pegas antara susunan pegas (a) dan (b) adalah...
yang tersusun
seri dan paralel,
peserta didik
dapat
membandingka
n besar
konstanta pegas
pengganti dari
Level Tingkat Kunci Skor
IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
dua sistem
pegas tersebut.

A. 1 : 1
B. 2 : 3
C. 4 : 5
D. 3 : 2
E. 5 : 4
Diberikan L2 Sedang Dua buah pegas memiliki konstanta gaya berturut- A 1
informasi besar turut 200 N/m dan 400 N/m. Mula-mula kedua
konstanta gaya pegas tersebut dipasang paralel dan digantungi
dari dua pegas, beban sebesar 3F. Selanjutnya, pegas tersebut
peserta didik dirangkai secara seri dan digantungi beban
dapat sebesar 2F. Perbandingan pertambahan panjang
membandingka pegas awal dan akhir adalah...
n besar A. 1 : 3
pertambahan B. 2 : 3
panjang pegas C. 4 : 1
saat kedua D. 3 : 1
Level Tingkat Kunci Skor
IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
pegas tersusun E. 3 : 2
paralel dan seri.
Memecahkan Diberikan L2 Sedang Tiga buah pegas identik disusun seri seperti D 1
masalah gambar sistem gambar di bawah ini. Jika berat beban 20 N dan
dalam pegas yang menyebabkan sistem pegas bertambah panjang 5
latihan soal tersusun seri, cm, maka besar konstanta masing-masing pegas
dengan peserta didik adalah... N/m.
penerapan dapat
konsep menentukan
susunan besar konstanta
pegas seri masing-masing
dan paralel. pegas jika pegas
yang digunakan
identik.

A. 20
B. 100
C. 400
D. 1200
E. 4000
Level Tingkat Kunci Skor
IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
Diberikan suatu L3 Sukar Lyodra menyusun tiga pegas yang digantungi B 1
permasalahan beban bermassa seperti gambar di bawah.
tentang sistem Selanjutnya, Lyodra mengganti pegas 100 N/m
pegas yang menjadi 600 N/m. Langkah yang tepat agar
tersusun seri pertambahan panjang bernilai sama adalah...
dan paralel,
peserta didik
dapat membuat
solusi dengan
menggunakan
konsep Hukum
Hooke.

A. mengganti beban dengan massa 500 g.


B. menambahkan tiga beban lagi dengan masing-
masing massa 450 g.
C. mengganti beban dengan massa 600 g dan
mengubah ketiga pegas dengan susunan
paralel.
D. pegas berkonstanta gaya 300 N/m disusun seri
dengan pegas berkonstanta 400 N/m dan 500
N/m.
Level Tingkat Kunci Skor
IPK Indikator Soal Soal
Kognitif Kesukaran Jawaban
E. menambahkan pegas berkonstanta 150
N/m yang disusun seri dengan pegas 300
N/m.

Skor Akhir :
Total Skor x4
Skor Akhir =
Total Skor Maksimum
PENILAIAN KETERAMPILAN

Kompetensi Dasar : Melakukan praktikum tentang sifat elastisitas suatu bahan


berikut presentasi hasil praktikum dan pemanfaatannya.
Rubrik Penilaian :

No. Deskripsi Kriteria


1. Merakit alat dan bahan 4 ▪ Merakit alat dan bahan yang sesuai
praktikum Hukum Hooke dengan set alat pada LKPD.
dengan benar. ▪ Menggunakan alat yang sesuai.
▪ Menggunakan bahan yang sesuai.
▪ Kerapian dalam merakit alat dan bahan.
3 3 kriteria terpenuhi.
2 2 kriteria terpenuhi.
1 1 kriteria terpenuhi.
2. Menunjukkan kegiatan 4 ▪ Menggunakan alat ukur mistar dengan
ketelitian dalam benar.
mengukur pertambahan ▪ Mengukur panjang mula-mula pegas
panjang pegas dengan dengan benar.
menggunakan mistar. ▪ Mengukur panjang akhir pegas dengan
benar.
▪ Ketelitian dalam membaca alat ukur
mistar.
3 3 kriteria terpenuhi.
2 2 kriteria terpenuhi.
1 1 kriteria terpenuhi.
3. Membuat grafik 4 ▪ Menentukan besaran gaya dan
hubungan gaya dengan pertambahan panjang pegas pada
pertambahan panjang sumbu x dan y dengan benar.
pegas berdasarkan data ▪ Membuat grafik sesuai skala dengan
hasil praktikum. tepat.
▪ Menggambar grafik linear dengan tepat.
▪ Menggunakan mistar untuk menarik
garis linear pada grafik dengan rapi.
3 3 kriteria terpenuhi.
2 2 kriteria terpenuhi.
1 1 kriteria terpenuhi.
4. Melaksanakan 4 ▪ Penguasaan materi dalam
terkoordinasinya antara menyampaikan hasil praktikum.
praktikum Hukum ▪ Keruntutan terhadap ide yang
Hooke sesuai prosedur disampaikan.
dan cara penyampaian ▪ Ketepatan dalam pemilihan kata.
hasil kegiatan ▪ Kualitas volume suara.
praktikum. 3 3 kriteria terpenuhi.
2 2 kriteria terpenuhi.
1 1 kriteria terpenuhi.

Skor Akhir :

Total Skor x4
Skor Akhir =
Total Skor Maksimum
Konversi Skor :

Skor Akhir Konversi


3,85 – 4,00 A
3,51 – 3,84 A-
3,18 – 3,50 B+
2,85 – 3,17 B
2,51 – 2,84 B-
2,18 – 2,50 C+
1,85 – 2,17 C
1,51 – 1,84 C-
1,18 – 1,50 D+
1,00 – 1,17 D
PENILAIAN SIKAP

Kompetensi Inti 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab,


peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong,
kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
Aspek Penilaian Sikap :
Skor Penilaian
No. Deskripsi
1 2 3 4
1. Menunjukkan perilaku pro-aktif (rasa ingin tahu).
2. Menunjukkan perilaku responsif (kritis).

Rubrik Penilaian Sikap :

Skor Penilaian Deskripsi


4 Selalu melakukan kegiatan (3x).
3 Sering melakukan kegiatan (2x).
2 Jarang melakukan kagiatan.(1x).
1 Tidak pernah melakukan kegiatan.

Skor Akhir :
Total Skor x4
Skor Akhir =
Total Skor Maksimum

Konversi Skor :

Skor Akhir Deskripsi Konversi


3,51 – 4,00 Sangat Baik (SB)
2,51 – 3,50 Baik (B)
1,51 – 2,50 Cukup (C)
0,00 – 1,50 Kurang (K)

Anda mungkin juga menyukai