lokal dan global. Pasar lokal dapat dipahami sebagai pasar yang terbatas di lingkungan atau daerah yang sama dgn tempat produksi. Pasar dapat dibagi dengan melakukan segmentasi pasar. Kebutuhan dan keinginan suatu pasar bisa berbeda dengan daerah lainnya. Pada prinsipnya pasar terjadi karena adanya permintaan (dari pembeli) dan penawaran (dari penjual). Potensi pasar dapat diketahui melalui dua pendekatan, yaitu pendekatan permintaan dan pendekatan penawaran. Kebutuhan pasar dapat diketahui dengan melakukan pengamatan terhadap pasar sasaran. Ide pengembangan untuk pasar lokal juga dapat diperoleh dengan mengenali kebiasaan di daerah setempat. Pasar sasaran adalah kelompok pasar atau konsumen yang ditargetkan untuk membeli suatu produk. Penetapan pasar sasaran suatu produk sangat penting dilakukan agar produk yang akan dibuat sesuai dengan pasar yang akan dituju.
Sumber daya usaha yang
dibutuhkan untuk wirausaha kerajinan adalah bahan atau material, teknik alat, serta keterampilan. Wirausaha kerajinan untuk pasar lokal dapat dimulai dengan melihat potensi bahan baku, potensi teknik, dan keterampilan yang ada di daerah tersebut. Bahan baku dapat berupa bahan alam atau bahan buatan. Bahan yang dimanfaatkan harus memiliki jumlah yang cukup agar produk yg dihasilkan standar bentuk dan kualitas yang sama. Teknik pembuatan tergantung dari materialnya. Teknik yang biasa digunakan yaitu teknik ukir sambungan, anyam, jahit. Perancangan produk didasari dengan bbrp faktor seperti fungsi produk, material, teknik pembuatan, nilai estetis dan harga jual.