PERESEPAN PSIKOTROPIKA DAN

NARKOTIKA
No. Dokumen : UKP/XIX/SBK
No. Revisi : 00
SOP Tgl. Terbit : 03/01/2022
Halaman : 1 dari 2
PUSKESMAS Putri Dian Vitasari
SEBENGKOK NIP. 198201282010012004
I.PENGERTIAN Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan
tanaman, baik sintesis maupun semisintesis, yang dapat menyebabkan
penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai
menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan, yang
dibedakan ke dalam golongan-golongan sebagaimana terlampir dalam
Undang-Undang tentang Narkotika.
Psikotropika adalah zat atau obat. baik alamiah maupun sintesis, bukan
Narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada
susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas
mental dan perilaku.
Resep adalah permintaan tertulis dari dokter, dokter gigi yang ditujukan
kepada apoteker untuk menyediakan dan menyerahkan obat tertentu sesuai
dengan yang dituliskan kepada pasien.
2.TUJUAN Sebagai pedoman penerapan langkah-langkah peresepan psikotropika dan
narkotika di Puskesmas.
3.KEBIJAKAN Surat Keputusan Kepala Puskesmas NOMOR 818/331/UPTD-PKMSBK
Tentang Kebijakan pelayanan obat

4.REFERENSI 1. UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika

2. UU Nomor 5 tahun 1997 tentang Psikotropika
3. Permenkes No. 3 tahun 2015 tentang peredaran, penyimpanan,
pemusnahan dan pelaporan narkotika
5.PROSEDUR 1. Petugas apotek membaca resep dari pasien (sistem manual) atau hasil
cetak resep dari sistem komputer (SIK)
2. Petugas apotek memberi garis berwarna merah pada obat yang
termasuk golongan narkotika / psikotropika
3. Petugas apotek menyiapkan obat sesuai dengan permintaan pada
resep
4. Untuk obat racikan, apoteker dan atau asisten apoteker menyiapkan
obat jadi yang mengandung narkotika/psikotropika
5. Petugas apotek mendokumentasikan pengeluaran obat narkotika /
psikotropika pada kartu stok
6. Petugas apotek menutup dan mengembalikan wadah obat pada
tempatnya yaitu pada lemari khusus narkotika/psikotropika
7. Petugas apotek menulis nama dan cara pemakaian obat pada etiket
 sesuai permintaan resep
8. Petugas apotek mengemas dan memeriksa kembali jenis dan jumlah
obat sesuai permintaan dalam resep
9. Petugasa apotek melakukan pemeriksaan akhir kesesuaian antara
penulis etiket dengan resep sebelum dilakukan penyerahan obat
10. Petugas apotek memanggil nama pasien secara lengkap (minimal 2
suku kata)
11. Petugas apotek mengecek identitas dan alamat pasien yang berhak
menerima
12. Petugas apotek menyerahkan obat yang disertai informasi obat
13. Petugas apotek menanyakan kembali kejelasan pasien terhadap
informasi obat dan meminta pasien untuk mengulang penjelasan
yang telah disampaikan
14. Petugas apotek menyimpan resep pada tempat penyimpanan khusus
resep narkotika/psikotropika
6. BAGAN ALIR
Petugas apotek

Skrining resep

garis berwarna merah pada obat yang termasuk golongan

narkotika / psikotropika

Menyiapkan obat

pemeriksaan akhir kesesuaian antara penulis etiket dengan

resep sebelum dilakukan penyerahan obat

Penyerahan obat

. Menyimpan resep pada tempat penyimpanan khusus resep

narkotika/psikotropika

7. UNIT Ruang Obat Puskesmas Sebengkok

TERKAIT
8. DOKUMEN 1. Resep
TERKAIT 2. Buku stok/kendali

10. REKAMAN No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai

HISTORI diberlakukan
PERUBAHA
N