PENGUKURAN LINGKAR LENGAN

ATAS (LILA)
Nomor Dokumen : 042/SOP/DS/2018
Nomor Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 20 Desember 2018
Halaman :1/2
KLINIK Heny S.Tr.Keb
AL-BAROKAH
1. Pengertian Pengukuran antropometri untuk megukur Lingkar Lengan Atas (LILA) pada
Wanita Usia Subur (WUS).
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pengukuran lingkar lengan
atas.
3. Kebijakan Berdasarkan Keputusan Kepala Klinik Al-Barokah Nomor 32/SK/DS/2018
tentang Kebijakan Pelayanan Klinis di Klinik Al-Barokah.
4. Referensi - Standar Pemantauan Pertumbuhan Balita, Kementerian Kesehatan RI
Ditjen Bina Gizi dan KIA, 2014 ;
- Buku Kesehatan Ibu dan Anak, Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia, 2013.
5. Prosedur 1. Petugas menyiapkan alat ukur pita LILA dan WUS yang akan diukur
2. Petugas menetapkan posisi bahu (acromion) dan siku (olecranon),
tangan harus ditekuk 90 derajat
3. Pita pengukur antara bahu dan siku dan tentukan titik tengah lengan
4. Lingkarkan pita LILA tepat pada titik tengah lengan, pita jangan terlalu
ketat, jangan pula terlalu longgar
5. Petugas membaca skala yg tertera pada pita dalam cm (centi meter),
posisi tangan lurus
6. Pengukuran lengan kiri apabila orang tidak kidal, sedangkan pada orang
kidal dilakukan pada lengan kanan
7. Lengan dalam posisi bebas (tanpa lengan baju, tanpa pelapis)
8. Pastikan lengan tidak tegang atau kencang
9. Pastikan pita LILA tidak dalam keadaan kusut
10. Catat hasil pengukuran kedalam rekam medis online dan menentukan
status gizinya
6. Bagan alir -
7. Dokumen -
Terkait
8. Unit Ruang pelayanan KB
Terkait

1/2
9. Rekaman Historis Perubahan

No Yang Diubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan

2/2