KELOMPOK 6:
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya
maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah Pendidikan Lingkungan
Hidup yang berjudul “Sumber Daya Alam”.
Penulisan makalah adalah merupakan salah satu tugas dan persyaratan untuk
menyelesaikan tugas mata kuliah Pendidikan Lingkungan Hidup di IKIP PGRI
Madiun.
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan baik
pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki
penulis. Maka kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi
penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih
yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan
makalah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang
setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan
semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal ‘Alamiin.
Penulis
DAFTAR ISI
ii
KATA PENGANTAR
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sumber Daya Alam merupakan kekayaan bumi yang memiliki peranan
penting dalam kehidupan masyarakat. Sebagai salah satu sumber penting
pembiayaan pembangunan, sumber daya alam yang ada dewasa ini masih
belum dirasakan manfaatnya secara nyata oleh sebagian besar masyarakat.
Pengelolaan sumber daya alam tersebut belum memenuhi prinsip-prinsip
keadilan dan keberlanjutan. Selain itu lingkungan hidup juga menerima beban
pencemaran yang tinggi akibat pemanfaatan sumber daya alam dan aktivitas
manusia lainnya yang tidak memperhatikan pelestarian lingkungan. Persebaran
sumber daya alam tidak selamanya melimpah. Ada beberapa sumber daya alam
yang terbatas jumlahnya, kadang-kadang dalam proses pembentukannya
membutuhkan jangka waktu yang relatif lama dan tidak dapat ditunggu oleh
tiga atau empat generasi keturunan manusia.
Bumi sebagai tempat tinggal bagi kehidupan berbagai makhluk hidup,
memiliki sumber daya alam yang dapat digunakan untuk mendukung
kehidupan makhluk hidup tersebut. Disadari atau tanpa kita sadari, banyak
sekali barang-barang yang kita gunakan dalam kehidupan sehari- hari berasal
dari sumber daya alam yang ada di sekitar kita. Mulai dari peralatan rumah
tangga, bahan bangunan, bahan-bahan pertanian, hingga bahan obat-obatan
banyak yang berasal dari bahan-bahan di sekitar kita. Bahan-bahan alam
tersebut ada yang langsung bisa dimanfaatkan oleh manusia. Namun ada juga
yang harus diolah terlebih dahulu baru bisa kita manfaatkan.
Oleh sebab itu, ada dua jenis Sumber Daya Alam yaitu Sumber Daya
Alam yang dapat diperbaharui dan Sumber Daya Alam yang tidak dapat
diperbaharui. Alam memiliki kemampuan untuk memberikan kehidupan bagi
penduduk dunia.
1
2
Makalah ini dibuat agar kita senantiasa selalu menjaga Sumber Daya
Alam di lingkungan sekitar demi terjaganya Sumber Daya Alam yang nantinya
dapat dimanfaatkan oleh kepentingan umat manusia secara bijaksana.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud Sumber Daya Alam ?
2. Bagaimana karakteristik Sumber Daya Alam ?
3. Apa saja pemanfaatan Sumber Daya Alam dalam pembangunan ?
4. Apa saja kerusakan Sumber Daya Alam yang terjadi di sekitar kita ?
3
4
Cepat habis karena nilai konsumtif manusia terhadap sumber daya alam
ini relatif dalam jumlah banyak.Contohnya gas alam dan minyak bumi.
Dalam Undang-Undang No. 11 tahun 1967 tentang pertambangan,
barang-barang tambang dikelompokkan menjadi 3 golongan, yaitu :
1) Golongan A
Golongan A yaitu golongan bahan galian strategis (penting untuk
pertahanan dan keamanan Negara atau menjamin perekonomian
Negara). Contohnya minyak bumi, batu bara, bahan radioaktif,
tembaga, besi, aluminium, timah, dan mineral logam lainnya.
2) Golongan B
Golongan B yaitu bahan galian vital (penting untuk hajat hidup orang
banyak). Contohnya emas, perak, magnesium, batu permata, asbes dan
lain-lain.
3) Golongan C
Golongan C yaitu golongan bahan galian selain golongan A dan
golongan B di atas. Contohnya bahan industri (batu kapur).
kepunahan dan hal ini akan berdampak pada rusaknya rantai makanan.
Kerusakan yang terjadi karena punahnya salah satu faktor dari rantai
makanan akan berakibat punahnya konsumen tingkat di atasnya.
Pemanfaatan tumbuhan oleh manusia diantaranya:
1) Bahan makanan : padi, jagung, gandum, tebu
2) Bahan bangungan : kayu jati, kayu mahoni
3) Bahan bakar (biosolar) : kelapa sawit
4) Obat : jahe, daun binahong, kina, mahkota dewa
5) Pupuk kompos.
6) Pertanian dan perkebunan
Indonesia dikenal sebagai negara agraris karena sebagian besar
penduduk Indonesia mempunyai pencaharian di bidang pertanian atau
bercocok tanam. Data statistik pada tahun 2001 menunjukkan bahwa
45% penduduk Indonesia bekerja di bidang agrikultur. Hal ini didasarkan
pada kenyataan bahwa negara ini memiliki lahan seluas lebih dari 31 juta
ha yang telah siap tanam, dimana sebagian besarnya dapat ditemukan di
Pulau Jawa. Pertanian di Indonesia menghasilkan berbagai macam
tumbuhan komoditi ekspor, antara lain padi, jagung, kedelai, sayur-
sayuran, cabai, ubi, dan singkong. Di samping itu, Indonesia juga dikenal
dengan hasil perkebunannya, antara lain karet (bahan baku ban), kelapa
sawit (bahan baku minyak goreng), tembakau (bahan baku obat dan
rokok), kapas (bahan baku tekstil), kopi (bahan minuman), dan tebu
(bahan baku gula pasir).
b) Hewan, peternakan, dan perikanan
Sumber daya alam hewan dapat berupa hewan liar maupun hewan
yang sudah dibudidayakan. Pemanfaatannya dapat sebagai pembantu
pekerjaan berat manusia, seperti kerbau dan kuda atau sebagai sumber
bahan pangan, seperti unggas dan sapi. Untuk menjaga keberlanjutannya,
terutama untuk satwa langka, pelestarian secara in situ dan ex situ
terkadang harus dilaksanakan. Pelestarian in situ adalah pelestarian yang
dilakukan di habitat asalnya, sedangkan pelestarian ex situ adalah
7
10) Batu Bara dimanfaatkan untuk bahan bakar industri dan rumah
tangga.
11) Biji Besi Untuk peralatan rumah tangga, pertanian dan lain-lain
12) Tembagamerupakan jenis logam yang berwarna kekuning-kuningan,
lunak dan mudah ditempa.
13) Bauksit Sebagai bahan dasar pembuatan aluminium.
14) Emas dan Perak untuk perhiasan
15) MarmerUntuk bahan bangunan rumah atau gedung
16) Belerang Untuk bahan obat penyakit kulit dan korek api
17) Yodium Untuk obat dan peramu garam dapur beryodium
18) Nikel Untuk bahan pelapis besi agar tidak mudah berkarat.
19) Gas Alam Untuk bahan bakar kompor gas
20) Mangaan Untuk pembuatan pembuatan besi baja
21) Grafit Bermanfaat untuk membuat pensil
A. Kesimpulan
Sumber daya alam (SDA) adalah segala sesuatu yang muncul secara
alami yang dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan manusia pada
umumnya. Yang tergolong di dalamnya tidak hanya komponen biotik, seperti
hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme saja, tetapi juga komponen abiotik,
seperti minyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air, dan tanah.
Secara umum, sumber daya alam dklasifikasikan menjadi 2 jenis, yaitu :
1. Sumber Daya Alam Yang Dapat Diperbarui (Renewable Resource)
2. Sumber Daya Alam Yang Tidak Dapat Diperbarui (Unrenewable Resource)
Sumber daya alam memiliki peranan dalam pemenuhan kebutuhan
manusia. Untuk memudahkan pengkajiannya, pemanfaatan SDA dibagi
berdasarkan sifatnya, yaitu :
1. Sumber Daya Alam Hayati
a) Tumbuhan
b) Hewan, Peternakan, dan Perikanan
2. Sumber Daya Alam Non Hayati
a) Air
b) Angin Tanah
c) Tanah
d) Hasil Tambang
Bila terjadi ketidakseimbangan antara jumlah penduduk dan persediaan
sumber daya alam, maka lingkungan hidup bisa berubah. Perubahan sebagai
akibat kegiatan manusia hasilnya bisa baik, bisa juga buruk. Contoh perubahan
lingkungan ke arah yang buruk adalah pencemaran lingkungan (pencemaran
udara, air, dan tanah), pembukaan hutan, dan permasalahan di bidang sosial.
Umumnya, kerusakan sumber daya alam diakibatkan oleh pengelolaan tanpa
perhitungan.
12
13
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka dapat diberikan saran sebagai berikut :
1. Agar sumber daya alam dapat dikelola dengan baik maka diperlakukan
tenaga ahli yang sudah diberikan pendidikan dan keahlian khusus, tentu
penggarapan hal ini yang harus diperhatikan sekali oleh pemerintah dalam
upaya peningkatan kualitas dan kuantitas hasil.
2. Penggunaan sumber daya alam sebaiknya jangan diekspos secara berlebihan
karena tidak semua sumber daya alam dapat diperbaharui.
Pentingya peranan sumber daya alam dalam pembangunan berkelanjutan, tanpa
menghindari kepunahan dari sumber daya alam itu sendiri. Oleh karena itu
perlu adanya pengelolaan dan pengendalian melalui berbagai usaha antara lain:
1. Pengambilan sumber daya alam tidak boleh melebihi tingkat pertumbuhan.
2. Kapasitas lingkungan dalam menyerap pencemaran tidak boleh berkurang.
3. Melestarikan fungsi lingkungan baik sebagai sumber bahan mentah maupun
sebagai penampung limbah.
4. Menyatukan pemikiran ekonomi dengan ekologi.
5. Peran serta masyarakat setempat dalam pengelolaan sumber daya
lingkungan ditingkatkan melalui penyuluhan-penyuluhan.
DAFTAR PUSTAKA