1 PENDAHULUAN
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk menentukan limit deteksi dari suatu
data
Sebelum perhitungan nilai limit deteksi, dilakukan kalibrasi standar gas campuran.
Dari data yang didapatkan dibuat grafik kestabilan yang akan mencerminkan
kestabilan alat tersebut dari sejauh mana hasil pengukuran tersebut meleset dari
standar yang telah ditentukan. Grafik tersebut dapat dilihat pada gambar 1. Dari
gambar tersebut dapat dikatakan bahwa alat masih tergolong stabil karena tidak
terdapat nilai yang melenceng jauh dari standar. Akan tetapi terdapat satu kekeliruan
alat pada pengukuran oksigen pada pengulangan 10, dimana dapat terlihat pada
grafik nilai pengukuran sangat jauh dari standar yang ditentukan. hal ini dapat
disebabkan oleh kesalahan injek sampel atau kolom yang telah lama tidak
dibersihkan.
Dari data yang terdapat pada table diatas dapat ditentukan nilai kesalahan dari
gas standar. Estimasi kesalahan pengukuran yang diperoleh dari masing-masing
metode dapat digunakan untuk mengestimasi interval skor murni. Lebar atau
sempitnya interval skor murni pada taraf kepercayaan tertentu tergantung pada besar
kecilnya kesalahan baku pengukuran. Kesalahan Secara keseluruhan persen error
yang didapat Penentuan nilai limit deteksi dan kuantisasi suatu alat/instrumen yang
digunakan untuk melakukan analisis sangat diperlukan, hal ini untuk mengetahui
3
kemampuan alat tersebut dalam mendeteksi analit uranium dengan jumlah sampel
terkecil/terendah yang masih dapat/mampu analisis dengan menggunakan alat
tersebut.
Berdasarkan nilai yang didapatkan dari tabel d atas dapat di lihat bahwa persen
error dapat dikatakan kecil, akan tetapi nilai unsur argon tidak terlalu rendah, hal ini
dapat disebabkan oleh lebih kecilnya standar argon dibandingkan dengan standar
lainnya.
Penentuuan limit deteksi alat untuk gas-gas standar campuran dilakukan
dengan cara menginjeksikan gas standar campuran dengan tekanan yang sama secara
berulang bersamaan dengan pengukuran kalibrasi. Hasil pengukuran masing-masing
gas standar kemudian dihitung menggunakan noise dan areanya menggunakan rumus
3 xnoise
LD=
area
Berikut merupakan hasil perhitungan limit deteksi dari tiap gas standar
3.1 Simpulan
Berdasarkan data hasil dapat disipulkan bahwa alat yang sedang diukur limit
deteksinya masih cukup stabil sehingga masih dapat digunakan untuk penelitian-
penelitian lainnya
3.2 Saran
Untuk mempermudah para pembaca untuk memahami grafik dan tabel yang
disajikan akankah lebih baik jika data mentah dan rumus yang digunakan
dicantumkan
4
4. DAFTAR PUSTAKA
5 LAMPIRAN
(2,12−2,01)
He = =5,40
2,01
(9,98−10,0)
H2 = =0,2
10,0
(83,28−93,49)
N2 = =0,26
93,49
( 1,03−1,0 )
O2 = =3,00
1,0
(0,54−0,50)
Ar = =8,00
0,50
(3,05−3,00)
CH4 = =1,66
3,00