Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN KEWIRAUSAHAAN

TANAMAN CARNIVORA
Dosen Pengampu Mata Kuliah Kewirausahaan “Muhammad Yunus, S.Th.I. M.Th.I.”

Di Susun Oleh :

1. BAGAS PRATAMA D (2031240141)


2. CANDRA EKO Y (2031240075)
3. KHAIDAR KUSUMA (2031240132)
4. M HANAFI (2031240156)
5. WILLY WILLIAM H (2031240005)

PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK MESIN PSDKU


POLITEKNIK NEGERI MALANG DI KOTA KEDIRI
TAHUN 2022

i
KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puja dan puji syukur kehadirat tuhan yang maha esa. Atas
segala limpah rahmat dan hidayahnya. Sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan proposal kewirausahaan ini.
Adapun maksud penulisan proposal kewirausahaan ini adalah untuk memenuhi
tugas di PSDKU Politeknik Negeri Malang di Kota Kediri, dengan judul “Carnivora”
dan dengan selesainya penyusunan tugas ini, kami juga tidak lupa menyampaikan
ucapan terima kasih kepada teman-teman kelompok sebagai anggota penyusun
proposal kewirausahaan ini.
Pada akhirnya atas penulisan materi ini kami menyadari bahwa sepenuhnya
belum sempurna. Oleh karena itu kami dengan rendah hati mengharap kritik dan saran
dari pihak dosen dan para audien untuk perbaikan dan penyempurnaan pada materi
proposal kewirausahaan ini.

Kediri, 17 Maret 2022

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

Halaman judul..............................................................................................................I

Kata Pengantar...........................................................................................................II

Daftar Isi....................................................................................................................III

BAB I Pendahuluan

1.1 Latar belakang.........................................................................................................1

1.2 Rumusan masalah....................................................................................................1

1.3 Tujuan pendirian usaha............................................................................................1

BAB II Pembahasan

2.1 Nama produk...........................................................................................................2

2.2 Tempat usaha..........................................................................................................2

2.3 Peluang wirausaha...................................................................................................2

2.4 Analisa keuangan dan produksi..............................................................................3

2.5 Biaya keuntungan...................................................................................................4

2.6 Sasaran produksi.....................................................................................................4

2.7 Cara pemasaran......................................................................................................5

2.8 Analisis SWOT......................................................................................................5

2.9 Pengembangan usaha..............................................................................................6

BAB III Penutup

3.1 Kesimpulan.............................................................................................................7

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Usaha agribisnis tanaman hias saat ini sedang berkembang cukup


pesat.Tanaman hias tidak hanya berperan dalam pembangunan sektor
pertanian, akan tetapijuga berperan bagi pembangunan sektor agrowisata di
Indonesia. Perkembangan agrowisata yang memanfaatkan usaha pertanian
sebagai objek wisata membuat bisnistanaman hias memiliki prospek yang
bagus untuk dikembangkan, tanaman hias adalah tanaman yang memiliki
karakteristik morfologi bernilaiestetik dan eksotik,

Di era globalisasi dan masa pandemi pada saat ini tentunya sangatlah
sulit untuk mencari pekerjaan. Hal yang paling mungkin dilakukan adalah
berwirausaha. Dengan berwirausaha kita tidak perlu repot - repot melamar dari
suatu perusahaan ke perusahaan lain hanya untuk sebuah pekerjaan dengan gaji
yang belum tentu sesuai dengan yang kita inginkan.
1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara mengelola usaha pembibitan dan pemberdayaan?


2. Bagaimana tujuan dalam usaha ini dan bagaimana juga cara pengelolaanya?
3. Apakah keterampilan marketing dan penjualan sangat berpengaruh pada usaha ini?
4. Apakah dalam usaha ini perlu market penjualan yang besar?

1.3 Tujuan Pendirian Usaha

Adapun tujuan untuk menjalankan usaha ini antara lain seperti berikut :

1. Untuk mengenalkan tanaman karnivora dimasyarakat awam


2. Untuk belajar berwirausaha sedini mungkin
3. Untuk melestarikan tanaman karnivora yang mulai langka
4. Untuk mendapatkan pengalaman berwirausaha
5. Untuk mengenalkan tanaman karnivora dimasyarakat
6. Untuk belajar memanfaatkan lingkungan minimalis agar menjadikan suatu lingkungan hijau
pemasok oksigen
7. Untuk mendapatkan pengalaman berwirausaha dan pemberdayaan

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Nama Produk

Nama produk adalah hal yang sangat penting dan diperlukan supaya
produk kita mudah di ingat dan di kenal oleh semua orang khususnya target
konsumen kita. Untuk produk ini, kami memberikan nama “KARNIVORA”.
Produk ini merupakan jenis tanaman pemakan serangga.
2.2 Tempat Usaha

Untuk menjalankan usaha ini kami lebih memilih di rumah dan


beberapa marketplace di internet, jadi segala aktivitas penjualan dilakukan di
rumah dan penjualan di beberapa marketplace dengan alasan:

1. Karena keterbatasan modal untuk menyewa tempat usaha / produksi.


2. Karena sudah tersedianya lahan dan peralatan perkebunan.
3. Masa pandemi dimana orang sulit bertatap muka secara langsung
4. Mengurangi biaya variabel sewa karena masih dalam jenis usaha kecil

2.3 Peluang Wirausaha

Alasan kami memilih produk tanaman karnivora ini, karena kami ingin
melakukan suatu langkah penghijauan dengan menggunakan tanaman
karnivora sebagai pemasok udara bersih dan dapat digunakan sebagai tanaman
hias dan mengurangi jumlah serangga perawatannya juga mudah tidak
menggunakan pupuk. untuk peminatnya juga kami katakan banyak baik dalam
pulau jawa maupun mancanegara.

1. Analisa keuangan dan produksiModal


Rp. 53.000 × 5 = Rp. 265.000
2. Pengeluaran
a. Biaya Variabel

2
keterangan satuan jumlah harga Biaya

No

1 Tanaman kantong semar Buah 2 35.000,- 70.000,-

2 Tanaman venus flytrap Buah 2 65.000,- 130.000,-

3 Tanaman Drosera Buah 2 15.000,- 30.000,-

4. Pot Plastik 10 cm Buah 6 2.000,- 12.000,-

5 Media tanam lumut kg ½ 16.000,- 8.000

Total 250.000,-

b. Baya tetap

N keterangan satuan jumla Harga Biaya


h

1 Gunting buah 1 10.000,- 10.000,-


taman
2 Pinset buah 1 5.000,- 5.000,-

Total 15.000,-

Kesimpulan

Jenis biaya nilai

3
Biaya variabel 250.000,-

Biaya tetap 15.000,-

Total 265.000,-

4
2.4 Biaya keuntungan

Jenis tanaman Jumlah tanaman Harga jual/ Penerimaan


terjual/bulan tanaman

Kantong semar 2 90.000,- 180.000,-

Venus flytrap 2 150.000,- 300.000,-

Drosera 2 50.000,- 100.000,-

Total Penerimaan 580.000,-

Uraian Nilai (Rp/ bulan)

Total penerimaan 580.000,-

Total biaya 265.000,-

Pendapatan 315.000,-

 Rp. 315.000 ÷ 5 = Rp. 63.000


Jadi setiap anggota kelompok mendapatkan keuntungan sebesar Rp. 63.000

2.5 Sasaran Produksi


Sasaran usaha dari penjualan tanaman karnivora ini adalah kolektor tanaman
hias,penghobi tanaman hias,masyarakat awam,toko tanaman hias .
1) Kolektor tanaman hias
Kolektor tanaman hias khususnya orang yang menyukai keunikan tanaman
hias akan lebih sering memilih tanaman karnivora ini karena memiliki
keunikan tersendiri bagi penggemarnya, varian jenisnya juga banyak untuk
dikoleksi, kolektor tanaman hias sendiri memiliki lingkup grup yang
sangat banyak disosial media sehingga peluang penjualan terbesar terjadi
pada transaksi pada kolektor ini.

2) Penghobi tanaman hias


Penghobi tanaman hias sedikit berbeda dengan dengan kolektor karena penghobi tanaman
5
hias ini lebih cenderung mengambil tanaman hias tertentu tapi memiliki peluang penjualan
yang baik bila strategi marketingnya baik.

3) Masyarakat awam

Masyarakat awam ini adalah orang yang baru mengenal tentang tanaman karnivora tidak bisa
dipungkiri terkadang masyarakat awam bisa saja tertarik dengan jenis tanaman ini.
Sehingga kami masih melihat peluang yang cukup besar dalam penjualan tanaman ini.

4) toko tanaman hias

toko tanaman hias adalah sebuah tempat penjualan tanaman hias. Tidak jarang juga banyak
toko tanaman hias menjual berbagai jenis tanaman khususnya tanaman karnivora. Jadi
peluang disribusi kepada agen toko lain bisa saja terjadi.

6
2.6 Cara Pemasaran

Dalam usaha ini kami mempromosikan produk kami dengan cara menawarkan
ke teman-teman kuliah, saudara, dan bahkan kami juga mencoba
mempromosikan sosial media seperti facebook, instagram dan media sosial
lainnya.

2.7 Analisis SWOT

1) Strong (Kekuatan)
a) Tanaman yang kami juakl memiliki kualitas yang bagus, karena
sebelum kita jual produk kami disortir terlebih dahulu, adaptasi suhu
dan ruang.
b) Mempunyai banyak jenis tanaman karnivora yang mudah di pelihara
dan aman.
c) Corak tanaman karnivora yang bagus dan bermacam-macam menjadi
daya tarik pembeli.
d) Lokasi yang strategis membuat para pembeli mudah menjangkau atau
memantau langsung tanaman hias yang ingin mereka beli.
e) Harga yang kita jual memiliki harga ekonomis karena kita bekerjasama
dengan perusahaan kultur jaringan dan pembudidaya tanaman hias
karnivora.
f) Aman untuk di pelihara, tanaman yang kami jual tidak di lindungi
undang-undang.
2) Weakness (Kelemahan)
a. Minimnya tenaga kerja membuat kita kualahan saat pembeli banyak
dan saat packing tanaman untuk dikirim di luar kota atau luar pulau

b. Tanama tidak laku, kelemahan untuk bisnis tanaman hias ini jika
tanaman tidak laku maka kita akan mengeluarkan cost yang lebih
untuk merawat tanaman itu sampai laku.

c. Keamanan, dalam kelemahan ini dikarenakan banyak gangguan hewan


peliaraan yang berkeliaran salah satunya kucing dan burung dara.

7
3 Peluang (Opportunity)
a. Masyarakat mulai menyukai tanaman hias karnivora, dikarenakan
tanaman ini jarang diketahui masyarakat awam atau pecinta tanaman
hias.

b. Wisata alam ketika masyarakat luas sudah mengenal tanaman hias


karnivora dan produk kami sangat banyak dan melimpah laun akan
menjadi daya Tarik untuk wisata alam tanaman karnivora.

c. Kemajuan Teknik pembudidaya akan menguntungkan para penjual


tanaman karnivora karena untuk budidaya tanaman ini terkenal sangat
sulit dan sangat lama untuk dibudidayakan.
4 Thread (Ancaman)
a. Pesaing akan semakin banyak, ketika tanam hias karnivora sudah
dikenal masyarakat luas maka pesaing pesaing akan muncul Ketika
melihat peluang tanaman karnivora ini.

b. Gencarnya promosi oleh pesaing, pesaing bisnis lebih pintar dan


memeliki strategi untul promosi tanaman hias ini.

c. Iklim tidak menentu, tantangan para pembudidaya atau penjual


tanaman karnivora saat pancaroba dikarenakan iklim tidak menentu
mengakibatkan tanaman layu mendadak.

d. Masyarakat awam tanaman, Ketika masyarakat kurang informasi


mengenai tanaman hias karnivora meraka akan berpikiran bahwa untuk
memelihara tanaman ini sangat sulit dan harga sangat mahal.

e. Penyakit tanaman, penyakit tanaman ini bisa jadi menyerang kapanpun


bahkan bisa menyebabkan kematian pada tanaman.

4.2 Pengembangan Usaha

Untuk mengembangkan usaha yang telah kami rintis, kami selalu melakukan inovasi setiap bulan dengan
menggunakan variasi, jenis-jenis, promo potongan harga, cash back. Selain itu kami juga melakukan
inovasi terhadap bentuk pot tanaman yang digunakan dengan berbagai macam bentuk pot tanaman yang
digunakan untuk menarik pelanggan.

8
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Usaha Tanaman hias karnivora ini merupakan salah satu peluang usaha yang
cukup menjanjikan untuk kedepannya, karena belum banyak orang
mengembangkan atau berwirausaha tanaman hias karnivora . Apalagi sekarang
ini sangat sulit untuk mencari pekerjaan terlebih lagi karena pandemi ini.
Sehingga peluang usaha ini sangat baik apabila kita tekuni dan kita
kembangkan lagi tergantung dari seberapa besar modal yang kita miliki.

Anda mungkin juga menyukai