DISUSUN OLEH
NAMA :
NIM :
KELAS :
3. Perintah Ver
Digunakan untuk melihat versi DOS yang digunakan.
Cara Penulisan:
Ver
Langkah-langkah penggunaan:
1. Ketik ver pada command prompt (c:\> ver)<enter>
2. Dilayar akan tampil versi DOS yang digunakan, seperti:
4. Perintah cls
Digunakan untuk membersihkan layar.
Cara penulisan:
Cls
Langkah-langkah penggunaan:
1. Ketik cls pada command prompt (c:\> cls)<enter>
Tampilan screen shoot disini
5. Perintah dir
Digunakan untuk menampilkan isi suatu directory ke layar.
Cara penulisan:
Dir [drive:][path][file apa saja yang akan dilisting][/p][/w][/a]
[drive:]: menampilkan daftar (listing) isi file yang ada di drive tersebut.
[path] : menampilkan daftar (listing) isi file yang ada di path tersebut.
[file apa saja yang akan dilisting] : penentuan file apa saja yang akan
delisting dapat menggunakan karakter wildcard (? & *).
?:1 karakter apa saja
* : semua karakter.
Contoh:
?oba.txt: semua file yang diawali huruf apa saja, asalkan diikuti oba.txt.
Coba.* : semua file bernama coba dengan extention apa saja.
[/p][/w]: penampilan file yang delisting pada layar
[/p] : ditampilkan per page <per layar>
[/w] : ditampilkan secara menyamping, langsung seluruh file.
[/a] : seluruh file, termasuk file dengan atribut hidden, ditampilkan.
Langklah-langkah penggunaan:
1. Ketik perintah dir yang akan digunakan pada command prompt, enter.
2. Listing file yang ada di directory akan terlihat dilayar.
Latihan:
Melisting semua file yang bukan hidden yang berada di C.
C:\>dir <enter>
Tampilkan hasil screen disini
C:\>dir/p <enter>
Tampilan screen shoot disini
C:\>dir/ <enter>
Tampilan screen shoot disini
C:\>dir*.* <enter>
Tampilan screen shoot disini
C:\>dir /p/w<enter>
Tampilan screen shoot disini
6. Perintah md / mkdir
Digunakan untuk membuat directory.
Cara penulisan:
Md[path] nama_directory
Mkdir[path] nama_directory
Langkah-langkah penggunaan:
1. Ketik perintah md atau mkdir yang akan digunakan pada command
prompt.
2. Tekan enter.
Latihan 1:
Klik kanan Start, klik run, ketik CMD <Enter>, lanjutkan perintah
dibawah ini :
md data <enter>
mkdir program <enter>
md latihan <enter>
mkdir data\databaru <enter>
md data\datalama <enter>
md program\program1<enter>
md program\program2<enter>
md program\program3<enter>
Latihan 2:
cd data <enter>
cd databaru<enter>
cd ..\..\other <enter>
cd ..<enter>
cd program <enter>
cd ..\ <enter>
8. Perintah rd / rmdir
Digunakan untuk menghapus directory.
Cara penulisan:
rd [path] nama_directory
rmdir [path] nama_directory
Langkah-langkah penggunaan:
1. Ketik perintah rd atau rmdir yang akan digunakan pada command
prompt.
2. Tekan enter.
Latihan 1:
rd program2 <enter>
rmdir program <enter>
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menghapus direktori dengan nama
program1 yang berada pada direktori program, sehingga direktori
dengan nama program1 akan terhapus. Pada baris kedua perintah
untuk menghapus direktori dengan nama program3, sehingga
direktori yang tersisa hanya program2 yang telah dibuat
sebelumnya.
Latihan 2:
1. Pada c:\> ketik perintah md ujian dan cd ujian. Prompt akan menjadi c:\
ujian>
2. Pada c:\>ujian> ketik perintah md coba dan cd coba. Prompt akan
menjadi c:\ujian\coba>
3. Pada c:\ujian\coba> ketik perintah cd..(dua titik). Prompt akan menjadi
c:\ujian >
4. Pada c:\ujian >ketik perintah cd.. dan prompt akan menjadi c:\ >
5. Pada c:\> ketik perintah cd ujian\coba. Prompt akan bertukar menjadi
c:\ujian\coba>.
6. Pada c:\ujian\coba> ketik perintah cd\, prompt akan bertukar menjadi
c:\>
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk membuat direktori dengan nama ujian dan
di dalamnya terdapat sub direktori dengan nama coba.
7. Pada c:\> ketik perintah rd ujian. Berhasil?
8. Pada c:\> ketik perintah cd ujian dan rd coba. Berhasil?
9. Pada c:\ujian> ketik perintah cd.. dan kemudian rd ujian. Berhasil?
Pembahasan:
Perintah pertama diatas adalah untuk menghapus direktori ujian,
namun terdapat statement “the directory is not empty” yang artinya
direktori tersebut tidak kosong, dalam direktori tersebut terdapat
direktori coba sehingga untuk perintah rd tidak dapat menghapus
direktori secara langsung jika terdapat sub direktori didalamnya.
Untuk menghapus direktori.
Perintah kedua adalah pindah ke direktori ujian dan menghapus
direktori coba. Perintah tersebut berhasil karena tidak terdapat sub
direktori pada direktori coba.
Perintah ketiga adalah untuk menghapus direktori ujian, dan
perintah tersebut berhasil.
Latihan:
Copy con data\datalama\coba1.txt <enter>
Hello <enter>
Ini file percobaan doing <Ctrl+z><enter>
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk membuat direktori latihan pada drive C.
kemudian mengcopy semua file yang berada pada drive C yang
berekstensikan apapun ke direktori latihan yang berada pada direktori
C.
2. Copy *.Doc C:\latihab – semua file berakhiran dengan *.doc akan
disalin ke directori C:\latihan.
Pembahsan:
Perintah diatas adalah untuk mengcopy semua file yang file ekstensinya
doc yang berada di direktori 2 di drive D ke direktori latihan pada drive
C.
3. Perintah copy /y digunakan sekiranya ingin membuat salinan dengan
tidak mempedulikan file tersebut telah ada atau tidak. Gambar berikut,
membuat perintah copy buat kali kedua (autoexec.old), perintah copy
akan berhenti sampai kita menjawab YES, NO atau ALL untuk
mengganti file tersebut. Tetapi bila kita tambah /Y pada perintah copy,
instruksi akan terus dilaksanakan. Pilihan /Y ini sangat berguna
sewaktu kita ingin mengganti file yang rusak.
Latihan 2:
1. Pada C:\> jalankan perintah COPY COMMAND.COM
COMMAND.ORG dan jalankan perintah DIR untuk melihat file yang
baru dibuat.
2. Pergi ke D:\> jalankan perintah copy *.COM C:\ dan jalankan peintah
DIR untuk melihat file yang baru dibuat.
3. Pada D:\> jalankan perintah copy *.COM C:\ sekali lagi dan jalankan
peintah DIR untuk melihat file yang baru dibuat.
4. Pada D:\> jalankan perintah copy /Y *.COM C:\ sekali lagi dan
jalankan peintah DIR untuk melihat file yang baru dibuat. Perhatikan
perbedaan antara no 2, 3 dan 4.
Pembahasan:
Latihan:
Ren data\datalama\isi_a.txt data\datalama\isi_1.txt <enter>
Ren data\datalama\coba2.txt data\datalama\cobalg.txt <enter>
Ren data\dataold\data\datatua <enter>
Pembahasan:
Perintah pertama adalah untuk mengubah nama file isi_a.txt menjadi
isi1.txt yang berada pada direktori datalama. Sedangkan perintah kedua
adalah mengubah nama direktori dataold menjadi datatua yang berada
pada direktori data.
Latihan:
Del data\datalama\isi1 <enter>
Del data\datalama\ <enter>
Pembahasan:
Perintah “del data\datalama\isi1” adalah untuk menghapus file dengan
nama file isi1 yang berekstensikan txt. Sedangkan perintah” Del data\
datalama\” adalah untuk menghapus isi dari folder datalama sehingga
terlihat pada output pada direktori datalama tidak ada file/kosong.
Pembahasan:
Prompt di MS-DOS menunjukkan bahwa DOS siap menerima perintah.
Secara default bentuk prompt adalah C:>. Prompt apa?, maka prompt akan
berubah menjadi apa?. Prompt anda si $p, $p: menampilkan posisi
direktori yang sedang aktif dari drive default. Sehingga prompt akan
menjadi “anda di c:\users\kuseri”. Prompt $p$g adalah untuk
menampilkan prompt default ditambah dengan karakter >.
C. KESIMPULAN
Dari praktikum diatas dapat disimpulkan bahwa DOS Disk Operating
System, yaitu Sistem Operasi berbasis baris-perintah (Command Line
Interface) yang digunakan pada PC. CLI (Command Line Interface) adalah
antarmuka pada sistem operasi atau komputer yang menggunakan menu baris
perintah atau text atau ketikkan dari keyboard untuk berinteraksi dengan
sistem operasi atau komputer tersebut. Namun pada sistem operasi sekarang
telah berbasis GUI (Graphical User Interface) adalah antarmuka pada sistem
operasi atau komputer yang menggunakan menu grafis agar mempermudah
para pengguna-nya untuk berinteraksi dengan komputer atau sistem operasi.
Perintah DOS diketikkan dalam sebuah jendela yang disebut Command
Prompt Window. File-file yang terdapat dalam DOS terbagi dalam dua
kategori, yaitu:
1. Internal Command
Adalah perintah yang tidak lagi membutuhkan file khusus,karena semua
instruksi internal sudah ditampung dalam file command.com
2. External Command
Adalah perintah yang memerlukan program khusus yang disimpan dalam
bentuk file tertentu sehingga unuk menjalankannya harus ada file
tersebut.
D. DAFTAR PUSTAKA
http://javansclub.wordpress.com/perintah-dasar-windows/
http://id.wikipedia.org/wiki/COMMAND.COM