Anda di halaman 1dari 7

PENGARUH

BURUK AIR
LIMBAH
LANDASAN

O Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang


Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup pada Pasal 1 ayat (1)
O Pasal 33 ayat (3) Undang-Undang Dasar
Republik Indonesia Tahun 1945
PENGARUH BURUK AIR
LIMBAH
O Gangguan kesehatan
O Penurunan kualitas lingkungan
O Gangguan terhadap keindahan
O Gangguan kerusakan benda
Gangguan kesehatan
O a. Cholera adalah penyakit usus halus yang akut dan berat yang
disebabkan oleh bakteri Vibrio cholera.
O b. Typhus abdominalis adalah penyakit yang menyerang usus halus
yang disebabkan bakteri salmonella typi.
O c. Hepatitis A disebabkan oleh virus hepatitis A
O d. Dysentrie amoeba disebabkan oleh protozoa bernama
Entamoeba hystolytica
O e. Penyebaran virus yang berasal dari sampah yang tidak diolah
dengan benar, jika tercampur dengan sumber air yang digunakan
untuk air minum sehari-hari dapat menyebabkan timbulnya
penyakit diare, kolera, tifus bahkan demam berdarah
Penurunan kualitas lingkungan

Bahan organik yang terdapat dalam air limbah jika dibuang langsung kesungai dapt
menyababkan kehidupan didalam air yang membutuhkan oksigen yang terlarut di
dalam sungai tersebut.
Dengan demikian akan menyebabkan kehidupan didalam air yang membutuhkan
oksigen akan terganggu, dalam hal ini akan mengurangi perkembangannya.
Limbah cair yang masuk ke sungai dapat membuat pencemaran pada air yang
mengandung banyak virus penyakit.
Ikan dan berbagai organisme air dapat mati atau bahkan punah. Hal ini nantinya akan
menyebabkan masalah pada ekosistem.
Limbah rumah tangga yang dibuang ke sungai dapat menyebabkan terjadinya banjir
jika hujan turun dengan intensitas tinggi. Hal ini akan memberikan dampak buruk
terhadap jalan, jembatan, tol dan berbagai infrastruktur lainnya.
Pengolahan limbah yang kurang baik juga akan menyebabkan lingkungan kurang
nyaman ditinggali karena bau tidak sedap serta tumpukan sampah yang tersebar
dimana-mana.
Gangguan terhadap keindahan

❖ Air limbah yang mengandung pigmen warna yang


dapat menimbulkan perubahan warna pada bahan air
penerima. Walaupun pigmen tersebut tidak
menimbulkan gangguan terhadap kesehatan, tapi
terjadi gangguan keindahan terhadap badan air
penerima tersebut.
❖ Limbah yang dibuang kedalam air dapat menghasilkan
asam organik dan gas cair organik seperti metana yang
dapat membahayakan.
❖ Limbah industri yang mengandung logam, minyak,
toksin organic dan zat lainnya dapat mengurangi
kandungan oksigen dalam air sehingga mengganggu
ekosistem dalam air.
Gangguan kerusakan benda

O Ada kalanya air limbah mengandung zat-zat yang


dapat dikonversi oleh bakteri anaerobic menjadi
gas yang agresif seperti H2C. Gas ini dapat
mempercepat proses perkaratan pada benda yang
terbuat dari besi dan bangunan air kotor lainnya.
Dengan cepat rusaknyaair tersebut maka
biaya pemeliharaannya akan semakin besar juga,
yang berarti akan menimbulkan kerugian material.

Anda mungkin juga menyukai