Puji syukur saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
karunia-Nya kami masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah ini.Tidak lupa
saya ucapkan kepada dosen pembimbing dan teman-teman yang telah memberikan dukungan
dalam menyelesaikan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh
sebab itu tim penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga
sengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman. Amin.
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………….……………….. i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………… ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….... iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………………………………………………... 1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………………. 1
C. Tujuan………………………………………………………………………………… 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Goal Setting…………………………………………………………………………… 3
B. Konsep Tentang Goal Setting………………………………………………………… 3
C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Goal Setting…………………………………… 5
1. Penerimaan (acceptance)…………………………………………………………. 5
2. Komitmen (commitment)…………………………………………………………. 6
3. Kejelasan (specificity)……………………………………………………………. 7
4. Unpan balik (feedback)………………………………………………………….. 8
5. Partisipasi (participation)………………………………………………………… 9
6. Tantangan (challenger)…………………………………………………………… 10
BAB III KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………. 14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Memikirkan dan mengimpikan hari depan adalah salah satu habit yang dimiliki oleh
kaum visioner. Kaum yang cara dan kemampuan memandang kehidupan ini bisa jauh ke
depan, melewati batasan waktu dan tempat. Kaum yang berkemampuan mem-
breakdown rencana besar ke dalam rencana kecil yang secara konsisten diperjuangkan agar
menjadi kenyataan.
Namun yang sering di temukan, tidak sedikit orang yang mengambil sikap mengalir
begitu saja dalam hidup ini. Merencanakan tujuan hidup (goal setting) pada masa depan
merupakan hal yang asing baginya. Mereka beranggapan bahwa nasib telah ditetapkan begitu
rupa oleh Yang Maha Kuasa. Hal ini tentu saja menjadi sangat bertolak belakang dengan
pandangan orang semacam Jack Welch. Mantan CEO General Electric ini berpandangan
bahwa kitalah yang akan menentukan seperti apa nasib kita kelak. Bukan orang atau pihak
lain, walaupun orang atau pihak lain itu bisa saja justru mengendalikan nasib kita. “Control
your destiny, or someone else will”,
Sesungguhnya, penetapan tujuan/target (goal setting) haruslah dilakukan dalam segala
aspek kehidupan. Dalam bidang olahraga sangat penting untuk menentukan goal setting ini.
Goal setting bermanfaat dalam perkembangan kepribadian para atlet dan dapat menjadi suatu
strategi psikologis dalam meniti dan meraih prestasi puncak. Perkembangan dewasaini
terutama di Amerika dan Eropa, telah berkembang sejumlah strategi secara psikologis
sebagai cara untuk membantu para atlet, baik dalam pencapaian perkembangan pribadi,
maupun dalam meraih prestasi puncak. Salah satu di antara strategi tersebut adalah teknik
“goal-setting”. Teknik ini juga merupakan suatu teknik pelatihan mental yang pada
kenyataannya tidak hanya berpengaruh terhadap penampilan atau kinereja para atlet dalam
berbagai tingkat usia dan kemampuan, tetapi juga berkaitan erat dengan perubahan positif
yang terjadi dalam aspek psikologis lainnya, seperti tingkat anxiety, kepercayaan diri (self-
confidence), motivasi dan sebagainya.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang di maksud dengan goal setting?
2. Apa sajakah konsep tentang goal setting?
3. Apakah factor-faktor yang mempengaruhi goal setting?
C. Tujuan
1. Menjelaskan bagaimana proses desain goal setting
2. Memberikan panduan tata cara mendesain goal setting dengan disertai aktivitas latihan dalam
pembelajaran
BAB II
PEMBAHASAN
A. Goal Setting
Goal setting merupakan suatu mekanisme untuk mengidentifikasi apa yang ingin kita
capai atau raih. Pada dasarnya, goal setting merupakan rangkaian kegiatan yang akan kita
lakukan dalam mencapai prestasi. Pengembangan goal setting mendapat banyak perhatian
dari para psikolog olahraga dimana penggunan dari program goal setting ini sekarang
semakin luas dibeberapa area bahkan dalam bisnis dan menajemen.Dalam dunia olahraga,
goal setting merupakan bagian yang penting dan mempunyai dampak langsung pada
pencapaian atlet.
Dalam penelitian eksperimental, penerapan goal setting terbukti dapat meningkatkan
performa. Menurut Locke (1990), goal setting mempunyai efek dalam empat cara
meningkatan performa dengan, yaitu:
1. Goal setting fokus pada perhatian
2. Memobilisasi upaya yang proposional dalam setiap tugas dan tujuan
3. Meningkatkan persistensi pada tujuan
4. Penetapan sasaran mempunyai dampak secara tidak langsung pada individu untuk
menetapkan dan mengembangkan strategi dalam mencapai target.