Anda di halaman 1dari 1

Herbert Spencer (27 April 1820 – 8 Desember 1903) adalah merupakan ilmuwan dan filsuf asal Inggris.

Spencer
terkenal dengan julukan bapak Darwinisme sosial. Herbert spencer lahir dari keluarga guru, pada usianya yg ke 16
ia mulai bekerja sebagai tekhik sipil di saat yang sama, ia menghabiskan waktu luangnya untuk menulis jurnal
tentang kritik sosial.

Pada 1848, pemikiran Herbert Spencer terhadap masalah sosial semakin tajam ketika ia menjadi editor untuk
majalah mingguan Inggris, The Economist. Melalui tulisan-tulisannya, Spencer kerap menunjukkan pandangan
liberal tentang hak-hak pekerja dan tanggung jawab pemerintah.1853 berhenti dari The Economist untuk fokus
pada penulisan ilmiah.

Pada 1851, Herbert Spencer menerbitkan buku pertamanya, Social Statics, di mana ia mulai menerapkan teori
evolusi pada fenomena sosial. Dari buku itulah, peran Herbert Spencer dalam perkembangan ilmu sosiologi
dimulai, yang kemudian mengantarkannya menjadi pelopor perspektif fungsionalis dalam sosiologi.

Pendapat Herbert Spencer tentang masyarakat seperti halnya teori Darwin dalam seleksi alam. Spencer
menggambarkan bahwa masyarakat beradaptasi dengan lingkungan sosial untuk bertahan hidup dan berkembang.
Ia berpandangan bahwa orang yang cakap akan memenangkan perjuangan, sedangkan mereka yang lemah akan
tersisih. Teori Herbert Spencer tentang perubahan sosial inilah yang kemudian dikenal dengan "Darwinisme
Sosial".

Pemikiran Spencer tentang Sosiologi

Pengertian sosiologi menurut Herbert Spencer adalah ilmu yang mengamati susunan dan proses sosial sebagai
sebuah sistem. Menurutnya, obyek sosiologi yang pokok adalah keluarga, politik, agama, pengendalian sosial, dan
industri. Termasuk pula asosiasi, masyarakat setempat, pembagian kerja, pelapisan sosial, sosiologi pengetahuan
dan ilmu pengetahuan.

Pemikiran Spencer tentang Teori Evolusi

Evolusi dalam masyarakat adalah serentetan perubahan yang terjadi karena usaha-usaha masyarakat tersebut
untuk menyesuaikan diri dengan keperluan, keadaan, dan kondisi baru yang timbul sejalan dengan pertumbuhan
masyarakat. Perubahan ini tidak harus sejalan dengan rentetan peristiwa di dalam sejarah masyarakat yang
bersangkutan.

pandangan Herbert Spencer Tentang Evolusi Seni

Spencer berpendapat, seni berkembang melalui proses perubahan pandangan atau cara berpikir, baik itu secara
individu atau kelompok, maupun dalam masyarakat. Perkembangan seni mempunyai kecenderungan yang sama
dengan perubahan atau perkembangan yang terjadi pada binatang, tumbuhan dan bentuk sosial.

Anda mungkin juga menyukai