Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
BESUKI
NOMOR : 188.4/ /SK / 103 / 2017
TANGGAL : AGUSTUS 2017
B. ANALISIS MASALAH
1. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dilaksanakan dengan membuat daftar masalah
yang dikelompokkan menurut jenis upaya, target, pencapaian dan
masalah yang ditemukan
1.1.1.3 Intervensi/Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
Tangga
2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan
3. Kegiatan intervensi pada Institusi Kesehatan
4. Kegiatan intervensi pada TTU
5. Kegiatan intervensi pada Tempat Kerja
6. Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
1.1.5.3 Kusta
Cakupan pemeriksaan kontak dari kasus kusta
1 baru
2 Kasus kusta yang dilakukan PFS secara rutin
3 RFT penderita kusta
Penderita baru pasca pengobatan dengan score
4
kecacatannya tidak bertambah atau tetap
5 Proporsi kasus defaulter kusta
1.1.5.7 Malaria
Penderita malaria yang dilakukan pemeriksanaan
1 SD
Penderita positif malaria yang diobati sesuai
2 standar (ACT)
3 Penderita positif malaria yang di Follow up
1.2.3.2 UKGM
1.2.6.2 Telinga
Penemuan kasus yang rujukan ke spesialis di
1 Puskesmas melalui pemeriksaan fungsi
pendengaran
2 Penemuan kasus penyakit telinga di puskesmas
3 Penemuan kasus serumen prop
12 RPK/POA bulanan/tahunan
13 Lokakarya Mini bulanan (lokmin bulanan)
14 Lokakarya Mini tribulanan (lokmin tribulanan)
1.5 MUTU
1.5.1 SKM (Survei Kepuasaan Masyarakat)
1.5.2 Survei Kepuasaan Pasien
1.5.3 Penanganan Pengaduan Pelanggan
Tidak terjadi hal yang membahayakan
1.5.4
keselamatan pasien (sasaran keselamatan pasien)
1.5.5 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)
1 Cuci tangan
2 Penggunaan APD saat melaksanakan tugas
3 Desinfeksi tingkat tinggi dan sterilisasi
4 Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum menyuntik
5 KIE etika batuk
6 Pembuangan jarum suntik memenuhi standar
2. Prioritas Masalah
Mengingat adanya keterbatasan kemampuan dalam mengatasi
masalah, ketersediaan teknologi yang memadai atau adanya
keterkaitan satu masalah dengan masalah lainnya, maka perlu
dipilih masalah prioritas dengan jalan kesepakatan tim. Bila tidak
dicapai kesepakatan dapat ditempuh dengan menggunakan kriteria
lain. Dalam penetapan urutan prioritas masalah dapat
mempergunakan berbagai macam metode seperti metode USG (
Urgency, Seriousness, Growth ) dan sebagainya
3. Rumusan Masalah
Masalah dirumuskan berdasarkan prinsip 5 W 1 H
4. Analisis Akar Penyebab Masalah
a. Penyebab masalah
Penyebab masalah agar dikonfirmasi dengan data di Puskesmas.
Metode yang dapat dipergunakan dalam mencari akar penyebab
masalah diantaranya dengan diagram sebab akibat dari Ishikawa
( diagram tulang ikan/ fish bone ) dan pohon masalah ( Problem
Trees )
b. Pemecahan masalah
Untuk menetapkan cara pemecahan masalah dapat dilakukan
kesepakatan di antara tim dengan didahului brainstorming
( curah pendapat )
N Upaya Kegiatan Tujuan Sasara Target Penanggung Kebutuhan Mitra Waktu Kebutuhan Indikato Sumber
o Kesehatan n Sasaran Jawab Sumber Kerja Pelaksanaa Anggaran r Kinerja Pembiayaan
Daya n
Dst…….
IV. EVALUASI
Evaluasi dilaksanakan dengan menggunakan indikator - indikator
keberhasilan untuk tiap kegiatan (Target Kinerja Puskesmas). Evaluasi
dilakukan baik bulanan, tribulan, semester dan tahunan. Pada periode
tertentu ( misalnya tiga bulan sekali ) dilakukan kaji banding dengan
capaian kinerja Puskesmas yang lain.
V. PENUTUP
B. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN
No. Upaya Kesehatan Kegiatan Tujuan Sasara Target Penanggung Volume Jadwal Rincian Lokasi Biaya
n Sasaran Jawab Kegiata Pelaksanaa Pelaksanaan (Rp)
n n
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Upaya kesehatan
masyarakat esensial
meliputi :
a. Pelayanan promosi
kesehatan termasuk
UKS
b. Pelayanan kesehatan
lingkungan
c. Pelayanan KIA-KB yang
bersifat UKM
d. Pelayanan gizi yang
bersifat UKM
e. Pelayanan pencegahan
dan pengendalian
penyakit
f. Pelayanan keperawatan
kesehatan masyarakat
2 Upaya kesehatan
masyarakat
pengembangan meliputi :
a. pelayanan kesehatan
jiwa
b. pelayanan kesehatan
gigi masyarakat
c. pelayanan kesehatan
tradisional
komplementer
d. pelayanan kesehatan
olahraga
e. pelayanan kesehatan
indera
f. pelayanan kesehatan
lansia
g. pelayanan kesehatan
kerja
3 Upaya Kesehatan
Perorangan, kefarmasian,
dan laboratorium
a. Pelayanan
pemeriksaan umum
b. Pelayanan kesehatan
gigi dan mulut
c. Pelayanan kia-kb yang
bersifat ukp
d. Pelayanan gawat
darurat
e. Pelayanan gizi yang
bersifat ukp
f. Pelayanan persalinan
4 Mutu Puskesmas
a. SKM (Survei Kepuasan
Masyarakat)
b. Survei Kepuasaan
Pasien
c. Penanganan
Pengaduan Pelanggan
d. Tidak terjadi hal yang
membahayakan
keselamatan pasien
(sasaran keselamatan
pasien)
e. Pencegahan dan
pengendalian infeksi
(PPI)
1) Cuci tangan
2) Penggunaan APD
saat melaksanakan
tugas
3) Desinfeksi tingkat
tinggi dan sterilisasi
4) Tindakan asepsis
dan aspirasi
sebelum menyuntik