IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN

HARAPAN MASYARAKAT/SASARAN Disahkan Oleh Kepala UPTD

PROGRAM TERHADAP PROGRAM Puskesmas Wonosobo I
KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
No. Kode :
SPO Terbitan
No. Revisi
:
:
PUSKESMAS dr H. R Danang Sananto S
Tgl.MulaiBerlaku : 1 Mei 2013
WONOSOBO I Halaman :3
NIP. 19691206 200701 1 009

1. Tujuan : Sebagai pedoman petugas dalam melaksanakan pengumpulan informasi

kebutuhan dan harapan masyarakat/sasaran program terhadap program
Kesehatan Reproduksi Remaja Puskesmas
2. Kebijakan : Berlaku untuk seluruh remaja
3. Ruang Lingkup : Puskesmas Wonosobo I dan wilayah kerjanya
4. Definisi : Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat/sasaran program terhadap
program Kesehatan Reproduksi Remaja adalah untuk mengetahui informasi
kebutuhan dan harapan sasaran program untuk menyusun rencana kegiatan
program
5. Prosedur : A. Kajian Langsung
1. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja mempersiapkan sarana
prasarana untuk kajian terhadap masyarakat / pasien yang
berbentuk kuesioner, buku rekapan, bolpoint
2. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja mengundang Kepala Desa
dan Kepala Kelurahan sebagai wakil masyarakat dalam rapat
lintas sektor di Puskesmas
3. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja membagi kuesioner
kepada Kepala Desa dan Kepala Kelurahan sebagai wakil
masyarakat dalam rapat lintas sektor di Puskesmas
4. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja menjelaskan kepada wakil
sasaran program tentang isi kuesioner, peserta mengisi kuesioner
5. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja mengumpulkan kuesioner
yang telah diisi oleh Kepala Desa dan Kepala Kelurahan sebagai
wakil masyarakat dalam rapat lintas sektor di Puskesmas
6. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja merekap hasil baik dari
kuesioner maupun hasil kajian dengan panduan kuesioner ke
dalam buku rekapan harapan pelanggan
7. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja menganalisis hasil
rekapan kajian harapan Kepala Desa dan Kepala Kelurahan
sebagai wakil masyarakat
8. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja membuat Rencana Tindak
Lanjut berdasarkan permasalahan di dalam analisis hasil kajian
9. Koordinator Kesehatan Reproduksi Remaja melaporkan hasil
kajian kepada Kepala Puskesmas
10. Kepala Puskesmas menerima laporan memberikan saran untuk
 penyelesaian
11. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja atas persetujuan kepala
puskesmas mengundang tim program
12. Tim Program dan Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
menyempurnakan Rencana Tindak Lanjut,
13. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja membagi tugas pada tim
program sesuai dengan permasalahan yang ditemui
14. Anggota tim program menyelesaikan Rencana Tindak Lanjut
sesuai dengan tugas yang diberikan,
15. Anggota tim program mencatat kegiatan Tindak Lanjut ke dalam
buku harian,
16. Anggota tim program yang telah melaksanakan tugas sesuai
dengan rencana melaporkan hasil kegiatannya kepada Petugas
Kesehatan Reproduksi Remaja
17. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja menerima laporan dari
anggota tim program yang telah melaksanakan dan
menandatangani hasil laporan,
18. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja dan anggota tim program
membahas hasil kegiatan sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati.

6. Referensi :
1. Pedoman Perencanaan Tingkat Puskesmas, Dirjen Bina Kesehatan
Masyarakat Depkes RI 2006
2. Kemenkes no 128/MENKES/SK/II/2004 tentang Kebijakan Dasar
Pusat Kesehatan Masyarakat
7. Unit Terkait : 1. Penanggung jawab program
2. Lintas Sektor

8. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai diberlakukan
 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN
HARAPAN MASYARAKAT/SASARAN Disahkan Oleh Kepala UPTD
PROGRAM TERHADAP PROGRAM Puskesmas Wonosobo I
KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
No. Kode :
DAFTAR Terbitan
No. Revisi
:
:
PUSKESMAS dr H. R Danang Sananto S
WONOSOBO I
TILIK Tgl.MulaiBerlaku : 1 Mei 2013
NIP. 19691206 200701 1 009
Halaman :3

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
Apakah :
11. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
mempersiapkan sarana prasarana untuk
kajian terhadap masyarakat / pasien
yang berbentuk kuesioner, buku
rekapan, bolpoint
12. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
mengundang Kepala Desa dan Kepala
Kelurahan sebagai wakil masyarakat
dalam rapat lintas sektor di Puskesmas
13. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
membagi kuesioner kepada Kepala Desa
dan Kepala Kelurahan sebagai wakil
masyarakat dalam rapat lintas sektor di
Puskesmas
14. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
menjelaskan kepada wakil sasaran
program tentang isi kuesioner, peserta
mengisi kuesioner
5. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
mengumpulkan kuesioner yang telah
diisi oleh Kepala Desa dan Kepala
Kelurahan sebagai wakil masyarakat
dalam rapat lintas sektor di Puskesmas
6. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
merekap hasil baik dari kuesioner
maupun hasil kajian dengan panduan
kuesioner ke dalam buku rekapan
harapan pelanggan
7. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
menganalisis hasil rekapan kajian
harapan Kepala Desa dan Kepala
Kelurahan sebagai wakil masyarakat
8. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
membuat Rencana Tindak Lanjut
berdasarkan permasalahan di dalam
analisis hasil kajian
9. Koordinator Kesehatan Reproduksi
Remaja melaporkan hasil kajian
kepada Kepala Puskesmas
10. Kepala Puskesmas menerima laporan
memberikan saran untuk penyelesaian
11. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
atas persetujuan kepala puskesmas
mengundang tim program
12. Tim Program dan Petugas Kesehatan
Reproduksi Remaja
menyempurnakan Rencana Tindak
Lanjut,
13. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
membagi tugas pada tim program sesuai
dengan permasalahan yang ditemui
14. Anggota tim program menyelesaikan
Rencana Tindak Lanjut sesuai dengan
tugas yang diberikan,
15. Anggota tim program mencatat kegiatan
Tindak Lanjut ke dalam buku harian,
16. Anggota tim program yang telah
melaksanakan tugas sesuai dengan
rencana melaporkan hasil kegiatannya
kepada Petugas Kesehatan Reproduksi
Remaja
17. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
menerima laporan dari anggota tim
program yang telah melaksanakan dan
 menandatangani hasil laporan,
18. Petugas Kesehatan Reproduksi Remaja
dan anggota tim program membahas
hasil kegiatan sesuai dengan jadwal
yang telah disepakati.