Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Deny kristiawan

NIM : 1512000086

MATA KULIAH : METODOLOGI PENELITIAN DASAR (D)

( konteks saya : karyawaan perusahaan yang tidak


disiplin dalam bekerja
SUMBER :
Link ://digilibadmin.unismuh.ac.id › ...PDF SKRIPSI ANALISIS PENGARUH DISIPLIN KERJA
TERHADAP ...
Link ://ejurnalunsam.id › articlePDF Hasil web Pengaruh Sanksi dari Tindakan Indisipliner ... -
E-Jurnal UNSAM
1. apa yang membuat karyawan perusahaan tidak disiplin dalam bekerja ?

Jawaban :

- Tujuan dan Kemampuan ( Tujuan yang akan dicapai harus jelas dan ditetapkan secara ideal.
Pekerjaan yang dibebankan kepada karyawan harus sesuai dengan kemampuan karyawan
bersangkutan, agar karyawan bekerja sungguh sungguh mengerjakannya.)

-Teladan Pimpinan ( Jika teladan pimpinan kurang baik / kurang berdisiplin, para bawahan pun
akan kurang disiplin)

-Balas Jasa (gaji dan kesejahteraan karyawan apabila balas jasa kecil kedisiplinan karyawan
menjadi rendah Karyawan sulit untuk berdisiplin baik selama kebutuhan-kebutuhan primernya
tidak terpenuhi dengan baik. )

-Keadilan ( karena ego dan sifat manusi sama a yang selalu merasa dirinya penting dan minta
diperlakukan dengan manusia lainnya)

-Hubungan Kemanusiaan ( Hubungan Kemanusiaan yang tidak harmonis diantara sesama


karyawan akan menciptakan ketidak disiplinan diperusahaan )

2. apa fungsi dari disiplin kerja dalam perusahaan ?

Jawaban : Fungsi disiplin antara lain: a. Menata kehidupan bersama dalam suatu organisasi. b.
Membangun dan melatih kepribadian yang baik. c. Pemaksaan untuk mengikuti aturan
organisasi. d. Pemberian Sanksi atau hukuman bagi yang melanggar disiplin.

3. apa saja faktor yang mempengaruhi karyawan tidak disiplin bekerja ?

Jawaban : Faktor-faktor yang turut mempengaruhi disiplin kerja pegawai menurut Sutrisno
(2015:89) adalah:

1. Besar kecilnya pemberian kompensasi.


2. Ada tidaknya keteladanan pimpinan dalam perusahaan.

3. Ada tidaknya aturan pasti yang dapat dijadikan pegangan.

4. Keberanian pimpinan dalam mengambil tindakan.

5. Ada tidaknya pengawasan pimpinan.

6. Ada tidaknya perhatian kepada para pegawai.

4. seberapa banyak sangsi berpengaruh karyawan yang tidak disiplin bekerja ?

Jawaban : Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa semua hipotesis yang diajukan, dapat
diterima dengan baik dan hasilnya sangat signifikan. Hasil penelitian ini menunjukan, bahwa sanksi
dari tindakan indisipliner berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan sebesarnya 82.2%; dan
sisanya dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti.

5. bagaimana perusahaan menyikapi karyawan tidak disiplin bekerja ?

Jawaban : akan dikenakan sanksi kepada para pelanggar disiplin, tergantung pada tingkat
pelanggaran yang telah dilakukan. Pelanggaran disiplin berupa sering terlambat tentu lebih
ringan sanksinya daripada sanksi yang dikenakan kepada kary yang sering mangkir tidak masuk
kerja. awan Sanksi bagi karyawan yang tidak mau bekerja tentu lebih berat daripada sanksi
bagi pelanggar disiplin yang tidak mau memakai pakaian seragam dan sebagainya.

6. apa akibat/pengaruh yang ditimbulkan lingkungan kerja yang tidak disiplin ?

Jawaban : jika lingkungan kerja tidak disiplin, maka seorang pegawai juga akan ikut tidak
disiplin. Untuk itu sangat sulit bagi lingkungan kerja yang tidak disiplin tetapi ingin
menerapkan disiplin pegawai, karena lingkungan kerja akan menjadi panutan bagi para
pegawai.

7.bagaimana indikator karyawan yang disiplin dalam bekerja ?

Jawaban : a. Masuk kerja tepat waktu.

b. Penggunaan waktu secara efektif. c. Tidak pernah mangkir/tidak kerja.

d.Mematuhi semua peraturan organisasi atau perusahaan. e. mencapai Target pekerjaan. f.


Membuat laporan kerja harian.

8. apa saja yang aturan-aturan atau sangsi- sangsi yang dimiliki perusahaan untuk mengatur
karyawannya yang tidak disiplin ?

Jawaban : Fahmi (2016:75) mengemukakan ada beberapa bentuk tindakan sangsi yang diterima
oleh seorang karyawan akibat tindakan indisipliner yang dilakukannya, yaitu:

a. Teguran lisan
b. Teguran tertulis

Bentuk isi teguran tersebut teraplikasi dalam berbagai macam bentuk, dan secara umum
berbentuk sebagai berikut:

1. Penuruan jabatan,

2. Pemindahan posisi,

3. Pemutusan hubungan kerja, atau

4. Pengaduan kepada pihak berwajib.

9. seberapa efektif sangsi-sangsi tersebut terhadap kinerja karyawan diperusahaan?

Jawaban : Dari hasil penelitian diperoleh beberapa hal sebagai berikut:

1. Penurunan jabatan berpengaruh negatif terhadap kinerja karyawan, yaitu sebesar –16,2%.

2. Pemindahan posisi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, yaitu sebesar 47,9%.

3. Pemutusan hubungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, yaitu sebesar
59,3%.

4. Pengaduan kepada pihak berwajib tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan.

10. apa tujuan pembinaan Disiplin kerja kepada karyawan diperusahaan ?

Jawaban : Disiplin kerja digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi dengan karyawan agar
perusahaan agar bersedia untuk mengubah suatu perilaku serta sebagai suatu upaya untuk
meningkatkan kesadaran dan kesediaan seseorang mentaati semua peraturan perusahaan dan
norma-norma sosial yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai