Anda di halaman 1dari 3

LK 3.

1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi
Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi UPTD SD Negeri 18 Belinyu


Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik di Kelas VI.A pada pembelajaran
Tematik
Penulis Sri Udayani
Tanggal 22 September 2022 (PPL Aksi 2)
Situasi: Situasi yang menjadi latar belakang Penulis menyusun Best Practice
Kondisi yang menjadi latar belakang Selama masa pandemi covid 19, peserta didik tidak melakukan pertemuan tatap
masalah, mengapa praktik ini penting muka disekolah, tugas dan pembelajaran dilakukan secara daring serta
untuk dibagikan, apa yang menjadi peran kunjungan oleh guru ke rumah yang ditetapkan secara berkala untuk
dan tanggung jawab anda dalam praktik ini. pengumpulan tugas diantar oleh orang tua ke sekolah dan kembali membawa
tugas anak untuk dikerjakan dirumah. Peralihan pembelajaran jarak jauh ke
pembelajaran tatap muka membuat motivasi belajar peserta didik menurun.
Peserta didik kehilangan kemampuan untuk memahami materi pelajaran yang
disebabkan menurunnya literasi membaca. Peserta didik sulit menemukan
informasi karena malas membaca, mereka sudah terbiasa belajar menggunakan
Handphone secara bebas dirumah. Hal tersebut menyebabkan peserta didik
merasa bosan duduk dikelas mendengarkan penjelasan guru. Mereka sudah
terbiasa mendapatkan informasi secara instan melalui internet. Dampak lain
yang ditimbulkan akibat pembelajaran jarak jauh adalah:
1. Malas membaca materi pelajaran yang diberikan guru.
2. Kurang memperhatikan guru saat menjelaskan materi pembelajaran.
3. Tidak percaya diri atau enggan mengungkapkan pendapat.
4. Ingin cepat keluar kelas sebelum waktu belajar selesai
Hal tersebut mempengaruhi kondisi belajar setelah pembelajaran normal
dilaksanakan.
Menurut pendapat Penulis Praktik ini perlu dibagikan,sebagai refleksi untuk
diri sendiri dan menjadi acuan bagi guru yang lain dalam meningkatkan peran
dan kinerja kita sebagai seorang guru yang profesional
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah
1. Guru belum menggunakan model pembelajaran inovatif.
2. Guru belum maksimal memahami karakteristik peserta didik.
3. Guru belum menggunakan media pembelajaran yang bervariasi sesuai
dengan karakteristik lingkungan setempat.
4. Guru belum menerapkan TPACK karena keterbatasan kemampuan guru
dalam IT.
5. Komunikasi antara guru,peserta didik dan orangtua belum maksimal
dalam meningkatkan motivasi belajar anak.
Peran dan tanggung jawbab Penulis dalam Paktik ini adalah:
1. Menjadi fasilisator dan motivator sebagai seorang pendidik untuk
meningkatkan motivasi belajar peserta didik di kelas.
2. Sebagai Guru mampu mengidentifikasi masalah , menemukan akar
masalah, mengekplor dan menentukan solusi yang tepat untuk
menyelesaikan masalah yang menjadi akar masalah rendahnya motivasi
belajar peserta didik.
3. Sebagai Pendidik Guru harus mampu menciptakan suasana kelas yang
kondusif sehingga peserta didik termotivasi untuk belajar.

Tantangan : Setelah melakukan identifikasi masalah dengan refleksi diri, wawancara teman
Apa saja yang menjadi tantangan untuk sejawat (guru), kepala sekolah dan pengawas serta diskusi dengan orang tua
mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang baik melakukan pemanggilan kesekolah ataupun guru melakukan skunjungan
terlibat, ke rumah, maka tantangan yang terjadi adalah:
1. Orang tua kurang memberikan waktu untuk memperhatikan peserta didik
karena tuntutan pekerjaan.
2. Orang tua tidak memberikan motivasi belajar pada peserta didik.
3. Peserta didik cenderung mengalami tekanan saat pembelajaran jarak jauh
karena orang tua yang kurang sabar mendampingi dan membimbing.
4. Hilangnya rasa percaya diri yang timbul dari dalam diri peserta didik.
Tantangan dari sisi peserta didik berdampak sekali pada proses pembelajaran
disekolah. Adapun tantangan yang berasal dari guru dan sekolah adalah:
1. Metode pembelajaran yang digunakan guru masih konvensional.
2. Guru belum menggunakan metode PBL atau PBJL.
3. Model pembelajaran yang kurang relevan sesuai kebutuhan peserta didik.
4. Kurangnya pemanfaatan media pembelajaran.
5. Kurangnya pemanfaatan TPACK di kelas.
Tantangan itu yang menyebabkan seorang guru harus memperbaiki cara
mengajar dengan berbagai cara, salah satunya dengan menggunakan metode
pembelajaran inovatif serta memanfaatkan media pembelajaran yang ada
disekolah, guru memberikan pelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik
peserta didik.
Aksi : Tantangan yang sudah diidentifikasi harus dilaksanakan dengan baik oleh
Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk seorang guru profesional, antara lain yaitu:
menghadapi tantangan tersebut/ strategi 1. Berkaitan dengan metode pembelajaran.
apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, Guru memilih metode pembelajaran inovatif (Problem Based Learning).
siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber 2. Berkaitan dengan model pembelajaran.
daya atau materi yang diperlukan untuk Guru memilih model pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik
melaksanakan strategi ini peserta didik.
3. Berkaitan dengan media pembelajaran.
Guru menggunakan media konkret yang ada dilingkungan sekitar yang
dikolaborasikan dengan media berbasis TPACK sehingga peserta didik lebih
mudah memahami materi yang ada. Guru menggunakan media
pembelajaran PPT yang diputar dengan menggunakan laptop, proyektor dan
infocus.
Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari penerapan model pembelajaran PBL berbasis TPACK yang
Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah- diimplementasikan dengan PPT dan video pembelajaran membuat peserta didik
langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya lebih bersemangat dan tidak cepat bosan dalam pembelajaran. Karena pada
efektif? Atau tidak efektif? Mengapa? saat pembelajaran peserta didik yang dibagi menjadi beberapa kelompok,
Bagaimana respon orang lain terkait dengan peserta didik termotivasi dalam mengerjakan LKPD kelompok secara aktif.
strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi Setiap kelompok bekerja sama menjawab soal yang ada didalam LKPD dengan
faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan bimbingan guru dan mempresentasikan hasil kerja kelompoknya yang
dari strategi yang dilakukan? Apa ditanggapi oleh kelompok lain dengan penguatan dari guru.
pembelajaran dari keseluruhan proses
tersebut

Anda mungkin juga menyukai