I. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
a. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor : 23 Tahun 2005 tanggal 13 Juni
2005 tentang pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum (BLU);
b. Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor : 1683/ menkes/per/XII/2005 tanggal 27
Desember 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Anak dan Bunda
Harapan Kita.
2. Gambaran Umum
Instalasi Sarana Sandang dan CSSD adalah merupakan salah satu bagian dari
kegiatan penunjang yang secara langsung memberikan dampak terhadap citra
pelayanan RSAB “Harapan Kita” kepada pasien.
Instalasi Sarana Sandang dan CSSD adalah Unit layanan yang sangat strategis
dalam upaya pencegahan infeksi, tempat dimana dilaksanakan proses pencucian linen
dan proses sterilisasi dalam upaya pencegahan infeksi nosokomial, baik dari
penerimaan, pengolahan, penyimpanan dan pendistribusian semua alat linen,
instrument yang memerlukan kondisi steril untuk tindakan pelayanan pasien.
Penyediaan alat bantu operasi yang bebas kuman / steril dan siap pakai dari
Instalasi Sarana Sandang dan CSSD dapat memberikan kepuasan kepada pasien dan
dapat pula memberikan keyakinan atau rasa percaya diri kepada petugas dalam
memberikan jasa pelayanan. Sehingga diperlukan pelatihan atau Workshop
pelayanan CSSD maupun pelayanan Sarana sandang atau Laundry.
II. Kegiatan yang dilaksanakan
1. Uraian kegiatan
Melaksanakan kegiatan pendidikan dan pelatihan pelayanan manajemen Sarana
Sandang dan CSSD RSAB Harapan Kita.
2. Batasan kegiatan
Kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan Anggaran dan belanja Pendidikan dan
Pelatihan yang telah ditentukan pada tahun yang berjalan untuk Instalasi Sarana
Sandang & CSSD RSAB Harapan Kita
No Indikator Keluaran
1 Mutu Kegiatan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan yang
berkualitas dan tepat guna.
2 Waktu Selesai tepat waktu sesuai rencana.
3 Tujuan 1. Tercapainya kegiatan pelayanan kepada pasien / pelanggan
yang , cepat, tepat , nyaman dan terpadu.
2. Terpenuhinya kebutuhan tenaga pelaksana Instalasi Sarana
Sandang & CSSD yang berkualitas.
4 Biaya Tidak melampaui rencana anggaran
V. Cara Pelaksanaan Kegiatan
1. Metode Pelaksanaan
Rencana kegiatan yang dilaksanakan untuk menjalankan program pendidikan dan
pelatihan , yang meliputi penyusunan rencana anggaran, usulan kegiatan, dan
pelaksanaan kegitan pada tahun 2012.
2. Tahapan Kegiatan
a.Kegiatan pendataan kebutuhan pendidikan dan pelatihan.
b. Kegiatan perencanaan kebutuhan pendidikan dan pelatihan.
c.Kegiatan pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pelatihan.
d. Evaluasi pelaksanaan pendidikan dan pelatihan.
1. Pelaksana Kegiatan
a. Pelaksana kegiatan pendataan kebututuhan pendidikan dan pelatihan oleh
Instalasi Sarana Sandang & CSSD.
b. Pelaksana kegiatan perencanaan kebutuhan pendidikan dan pelatihan oleh
penanggung jawab anggaran / Diklit
c. Pelaksana kegiatan pemenuhan kebutuhan pendidikan dan pelatihan
dilakukan oleh Bagian Diklit.
d. Pelaksana kegiatan pengawasan pendidikan dan pelatihan Bagian Diklit
Tahun 2013
Kegiatan (triwulan ke)
1 2 3 4
A. Usulan Kegiatan pendataan
kebutuhan pendidikan dan pelatihan
B. Kegiatan perencanaan kebutuhan
pendidikan dan pelatihan
C. Kegiatan pelaksanaan kegiatan
pendidikan dan pelatihan.
D. Evaluasi pelaksanaan pendidikan
dan pelatihan.
VIII. Biaya
Biaya pendidikan dan pelatihan : Rp. 28.000.000,-
Terbilang : Dua puluh delapan juta rupiah , yang direncanakan bersumber dari dana
BLU tahun 2013.
IX. Penutup.
Demikian TOR ini dibuat semoga dapat digunakan sebagai pertimbangan dalam
mengambil keputusan, atas perhatian dan bantuannya disampaikan terima kasih.
RSAB “HarapanKita
Direktur Umum & Operasional,