NAMA : CHANTIKA HUMMAAM PUJI LESTARI

NIM : 190141733
KELAS : 6F
PRODI : PGSD
DOSEN : RUNI ALCITRA AMALIA M.PD

Menurunnya Tingkatan Literasi Anak Muda Zaman Sekarang

Literasi adalah kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami informasi saat
melakukan proses membaca dan menulis. Dalam perkembangannya, definisi literasi selalu
berevolusi sesuai dengan tantangan zaman. Jika dulu definisi literasi adalah kemampuan
membaca dan menulis. Saat ini, istilah Literasi sudah mulai digunakan dalam arti yang lebih
luas. Dan sudah merambah pada praktik kultural yang berkaitan dengan persoalan sosial dan
politik.

Kemampuan literasi harus dimiliki oleh setiap manusia di muka bumi ini karena sangat
dibutuhkan. Kemampuan ini sangat diperlukan untuk membangun sikap yang kritis dan kreatif
terhadap berbagai peristiwa atau prsoalan kehidupan yang mampu untuk menumbuhkan upaya
melestarikan kebudayaan – kebudayaan bangsa. Sikap ini dengan sendirinya berfokus pada
kecakapan berfikir rasional, dimana kita dituntut untuk menggali informasi yang lebih dalam
untuk menemukan informasi.

Literasi dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun, baik itu dalam ruangan maupun
sebaliknya. Kegiatan literasi bertujuan untuk Menciptakan dan mengembangkan budi pekerti
yang baik, Menciptakan budaya membaca di sekolah dan masyarakat, Meningkatkan
pengetahuan dengan membaca berbagai macam informasi bermanfaat, Meningkatkan
kepahaman seseorang terhadap suatu bacaan, Membuat seseorang bisa berpikir kritis.

Membaca bukan hanya sekedar factor hobi dan budaya, tetapi bias lebih kepada adanya
kemauan, kesungguhan, serta memahami manfaat dan tujuan yang hendak kita capai dalam
membaca. Membaca juga tidak selalu berkaitan dengan buku, karena sumber membaca sejatinya
tidak selalu dalam bentuk buku.
 Banyak sekali orang megatakan bahwa buku adalah jendela ilmu. Mengapa dikatakan
begitu? Karena dengan membaca buku dapat membuka wawasan belajar kita. Namun, pada
zaman sekarang sudah jarang ditemukan kalangan – kalangan yang gemar membaca. Mereka
disibukkan dengan berfoto selfie,tiktok,dan bermain game. Tetapi, masih ada juga beberapa
kalangan tersebut yang masih melakukan sikap gemar membaca. Kenyataannya tingkatan literasi
dikalangan anak muda saat ini masih sangat rendah. Factor penyebab berkurangnya literasi ini
salah satunya karena semakin banyaknya teknologi yang berkembang.

Selain factor perkembangan teknologi, factor lainnya yaitu pembawaan dan kebiasaan
sehari – hari dimana factor ini mempengaruhi adanya motivasi, kemauan, kecenderungan untuk
membaca dan juga menulis.

Di Indonesia, tingkat minat membaca dan menulis dikalangan anak muda sangat menurun
jika kita bandingkan dengan Negara lain. Mengapa dikatakan begitu? Karena kalangan anak
muda lebih menyukai menghabiskan waktu luangnya dengan jalan jalan ketempat liburan eperti
taman rekreasi, pantai, mall,dan sebagainya.

Minat membaca dan menulis masyarakat Indonesia rendah mungkin dikarenakan orang
Indonesia kebanyakan sibuk bekerja sehingga kekurangan waktu istirahat apalagi untuk
membaca. Hanya sedikit masyarakat Indonesia yang mempunyai waktu untuk membaca dan juga
menulis. Dan ada juga lingkungan yang tidak mendukung untuk kegiatan membaca. Apalagi
untuk anak muda di zaman sekarang yang suka membaca dianggap anak yang cupu.

Pada zaman sekarang ini, teknologi semakin hari makin berkembang yang membuat
perpustakan dikalangan anak muda sangat rendah. Nyatanya menunjukan Indonesia belum
menjadikan membaca sebagai informasi, mereka juga memilih TV dan mendengarkan radio yang
kenaikan hampir seluruhnya. Rendahnya peminat membaca pada kalangan anak muda tentu tidak
hanya sebatas masalah kualitas buku. Tetapi masyarakat kota sulit membangkitkan minat baca
karena adanya media informasi dan hiburan elektronik yang semakin banyak.

Pada era sekarang orang – orang akan rugi jika tidak mempunyai minat pada membaca,
terutama bagi anak muda zaman sekarang ini. Pola pikir seseorang yang sangat kecil
wawasannya mereka akan sangat mudah terpengaruh oleh yang bersifat negative. Kita harus
memiliki pola pikir yang kreatif yang akan terwujud jika kita mengembangkan kreativitas pola
pikir kita. Jika minat baca kita menurun dan berkurang maka kita tidak dapat mengembangkan
kreatifitas kita karena wawasan yang kita miliki sedikit.

Berkurangnnya minat baca kita/seseorang akan mengakibatkan tidak mengetahui

informasi yang akurat dan terbaru, sehingga kita sulit untuk meningkatkan kualitas diri sendiri.
Lama kelamaan semua ini akan membuat kita selalu menutup diri dan seringkali sibuk dengan
dunia sendiri dan juga kita tidak menghiraukan apa yang terjadi.

Orang yang minat membacanya kurang adalah orang orang yang tidak memiliki wawasan
yag luas, yang diartikan mereka sering mengalami kesulitan pada pola hidupnya sendiri, ini
dikarenakan merekan kurang berkomunikasi dengan baik dan tidak memiliki teman yang banyak.
Akibat dari berkurangnya membaca orang ialah rugi akan kehilangan semua yang mereka miliki.

Era milenial sekarang, orang – orang lebih seringmembaca melalui handphone/ telepon
genggam, ini dikarenakan berkembangnya teknologi yang semakin canggih yang merupakan
informasi yang terbaru yang kini telah menyediakan internet.

Pada zaman sekarang suatu bangsa ditentukan oleh kepintaran dan pengetahuannya,
sedangkan kepintaran dan pengetahuan didapatkan dari beberapa ilmu pengetahuan yang telah
didapat. Ilmu pengetahuan yang telah didapat dari informasi yang telah diperoleh dari lisan
maupun tulisan. Semakin banyak orang yang lapar akan ilmu maka semakin tinggi
peradabannya.

Zaman sekarang kesediaan buku sudah sangat lumayan banyak, ini juga akan
mempermudah seseorang untuk menambah ilmu, kesediaan buku juga banyak seperti di Bangka
belitug ini sudah menyediakan perpustakan kota, perpustakan keliling dan sebagainya. Hal ini
juga bias meningkatkan budaya literasi pada anak muda jaman sekarang.

Banyak manfaat dari membaca buku seperti memperbanyak dan memperluas ilmu serta
wawasan,dan juga meningkatkan prestasi kita, dengan membaca kita dapat menghindari diri dari
kebodoha, meningkatkan minat membaca kita terhadap bidang apapun itu.

Solusi untuk anak muda yang dapat meningkatkan budaya literasinya, disini banyak
sekali solusi yang dapat kita lakukan sebagai generasi anak muda zaman sekarang untuk
meningkatkan budaya literasinya. Yang paling penting diperlukan kesadaran diri sendiri terlebih
dahulu, seperti kemauan, minat dan juga kebutuhannya sendiri pasti memiliki kemauan,minat
dan juga apa yang diabutuhkan untuk mencari sumber bacaan yang akan mereka baca seperti
Koran,majalah dan sebagainya, selain itu kita juga harus menjaga minat baca diri kita. Ini juga
bias dimulai dari membaca hal yang paling kecil atau hal yang paling disukai seperti komik,
novel dan sebagainya pula. Untuk menanamkan pemahamannya mengenai manfaat dari
membaca ini sangat penting agar persepsi bahwa membaca juga bukan hanya sekedar hobi tetapi
bisa juga berubah menjadi kebutuhannya sehari hari.

Semakin banyak kita melakukan kgiatan membaca maka akan semakin banyak ilmu
pengetahuan yang kita dapatkan dari membaca buku mengenai hal hal yang belum pernah kita
ketahui sebelumnya. Hal ini juga dapat membantu kita untuk mengarikan, membatu,
menyampaikan pendapat kita dengan gaya berbicara yang baik dan pemahaman berbahasa yang
mengarahkan ke jenjang yang lebih baik dari sebelum kita memnaa buku dan menerima ilmu
pengetahuannya dari buku.