Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR BAHAN AJAR

A. GLOBALISASI
Kata globalisasi berasal dari kata 'global' yang artinya dunia dan 'lization' yang artinya
proses. Secara bahasa, arti globalisasi adalah suatu proses yang mendunia.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KKBI) daring, globalisasi adalah proses
masuknya ke ruang lingkup dunia.
Selanjutnya dalam Buku Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTS Kelas 9 Edisi Revisi
2018 dijelaskan mengenai globalisasi. Globalisasi diambil dari kata global (universal). Orang
yang pertama kali menggunakan istilah globalisasi adalah Theodore Levitte pada tahun 1985.
Adapun pendapat para ahli tentang pengertian Globalisasi, yakni:
1. Menurut Waters dalam Kamanto Sunarto (2004), globalisasi ialah suatu proses sosial yang
di dalamnya kendala geografi terhadap pengaturan sosial dan budaya menjadi surut dan
manusia menjadi semakin sadar bahwa pengaturan tersebut menjadi semakin surut.
2. Cochrane dan Pain, mengemukakan pertanda globalisasi sebagai munculnya sebuah sistem
ekonomi dan budaya global yang membuat manusia di seluruh dunia menjadi sebuah
masyarakat tunggal yang global.
3. Cohen dan Kennedy, berpendapat globalisasi adalah seperangkat transformasi yang saling
memperkuat dunia, yang meliputi perubahan konsep ruang dan waktu, kebergantungan pasar
dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda, peningkatan interaksi kultural,
meningkatnya masalah bersama dalam bidang ekonomi, lingkungan, dan permasalahan
lazim lainnya.
4. Achmad Suparman, globalisasi adalah sebuah proses menjadikan sesuatu benda atau
perilaku sebagai ciri dan setiap individu di dunia ini tanpa dibatasi oleh wilayah.
5. Malcom Waters, globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa pembatasan
geografis pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang terjelma di dalam
kesadaran orang.
6. Prof. Dr. Mubyarto, globalisasi mempunyai dua pengertian: pertama, sebagai
deskripsi/definisi, yaitu proses menyatunya pasar dunia menjadi satu pasar tunggal;
kedua, dalam bidang ekonomi, yang menjadikan ekonomi lebih efesien dan lebih sehat
menuju kemajuan masyarakat dunia.
(Sumber: https://www.bola.com/ragam/read/4645787/pengertian-globalisasi-menurut-para-
ahli-ciri-dan-dampak-yang-terjadi)

Globalisasi diartikan meluasnya pengaruh kebudayaan maupun ilmu pengetahuan ke


seluruh penjuru dunia. Globalisasi juga telah melanda berbagai bidang kehidupan manusia.
Dapat disimpulkan bahwa Globalisasi diartikan sebagi proses mendunianya suatu hal
sehingga batas antara negara menjadi hilang. Globalisasi didukung oleh berbagai faktor, seperti
perkembangan teknologi, transportasi, ilmu pengetahuan, telekomunikasi, dan sebagainya yang
kemudian berpengaruh pada perubahan berbagai aspek kehidupan dalam masyarakat.
Globalisasi tidak terjadi tiba-tiba, tapi disebabkan faktor-faktor tertentu. Beberapa faktor
pendorong globalisasi misalnya pola pikir masyarakat yang terbuka, sistem pendidikan yang
maju, akses informasi yang mudah, proses komunikasi yang cepat, adanya pertukaran budaya
serta terjadinya kerjasama internasional antar negara-negara di dunia

Sudiyaman Gulo, S.Pd., Mahasiswa PPG UNY Pend. Ilmu Pengetahuan Sosial – FIS/2022
B. BENTUK-BENTUK GLOBALISASI
Adapun bentuk-bentuk globalisasi, yakni:
1. Globalisasi Bidang Budaya

Globalisasi dalam bidang budaya memberikan manfaat, seperti memperkaya budaya


bangsa. Namun, di sisi lain memberikan ancaman terhadap keberadaan budaya lokal bangsa.
Budaya global akan masuk ke negara mana saja yang mengikuti arus globalisasi.
Dengan globalisasi budaya semacam ini, maka pelan-pelan budaya lokal dapat tergeser. Saat
ini banyak yang sudah mulai menggabungkan budaya lokal dan budaya global yang mereka
sebut glokal. Misalnya, di beberapa cafe berkelas saat ini banyak ditemukan budaya-budaya
lokal khas setempat seperti becak, dokar kecil, sepeda ontel dan sebagainya.

2. Globalisasi Bidang Komunikasi

Globalisasi dalam bidang komunikasi dapat dilihat dari kemajuan teknologi


komunikasi. Awalnya masyarakat Indonesia berkomunikasi dengan cara tradisional.
Kemudian, mulai mengalami perkembangan dalam teknologi telepon, handphone, internet
serta media sosial yang ada sekarang ini. Perkembangan teknologi komunikasi inilah yang
mampu mendekatkan yang jauh.

3. Globalisasi Bidang Ekonomi

Globalisasi di bidang ekonomi juga merupakan suatu aktivitas ekonomi dan


perdagangan yang dilakukan secara global dan terbuka.
Di dalam globalisasi ekonomi juga terdapat beberapa negara dunia yang menjadi
pasar yang satu dan terintegrasi tanpa mengenal batasan teritorial atau kewilayahan
antarnegara. Globalisasi di dalam ekonomi juga berkaitan erat dengan perdagangan bebas
atau free trade.
Namun, apakah kalian tahu, apa yang dimaksud dengan perdagangan bebas?
Perdagangan bebas adalah sistem perdagangan yang semakin luas dan
menghilangkan hambatan-hambatan tidak lancarnya perdagangan internasional.

Sudiyaman Gulo, S.Pd., Mahasiswa PPG UNY Pend. Ilmu Pengetahuan Sosial – FIS/2022
4. Globalisasi Bidang IPTEK

Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong semakin


cepatnya globalisasi. Tujuan utama perkembangan globalisasi iptek adalah perubahan
kehidupan masa depan manusia yang lebih baik, mudah, murah, cepat, dan aman. Dengan
teknologi yang berkembang kita dapat melakukan segala sesuatu dalam waktu yang singkat
secara cepat.

5. Globalisasi Bidang Transportasi

Transportasi adalah pemindahan barang, atau manusia dari tempat satu ke tempat
yang lain. Peranan transportasi sangatlah penting dalam suatu negara. Produsen, distributor
ataupun konsumen membutuhkan transportasi dalam melakukan aktivitasnya.

Sudiyaman Gulo, S.Pd., Mahasiswa PPG UNY Pend. Ilmu Pengetahuan Sosial – FIS/2022

Anda mungkin juga menyukai