LOKAKARYA ORIENTASI
PROGRAM PENDIDIKAN CALON GURU
PENGGERAK
2021
1
DAFTAR ISI
NO KONTEN HALAMAN
1 Daftar Isi 2
2 Sekilas Program 3
3 Rangkuman Sesi 4
4 Gambaran Detail Sesi 6
- Pembukaan dan Penyampaian Agenda Lokakarya 6
- Permainan Perkenalan Diri 9
- Kesepakatan Kelas 11
- Harapan dan Kekhawatiran 12
- Perjalanan Guru Penggerak 15
- Posisi Diri 23
- Rencana Pengembangan Kompetensi Diri 29
- Pengenalan Portofolio Digital 32
- Refleksi dan Penutup 35
5 Lampiran 37
2
SEKILAS PROGRAM
PEMAHAMAN BERMAKNA
Proses belajar di Pendidikan Guru Penggerak merupakan perjalanan pengembangan kompetensi dan
dilakukan dengan melibatkan ekosistem sekolah
PRODUK YANG DIHASILKAN
● Kesepakatan Peran CGP dan Kepala Sekolah
● Peta posisi diri
● Rencana Pengembangan Kompetensi CGP
TUJUAN BELAJAR
● Calon Guru Penggerak (CGP) memahami program Pendidikan Guru Penggerak (alur, peran tim
pendukung, kompetensi lulusan)
● CGP mengidentifikasi posisi diri pada Kompetensi Guru Penggerak
● CGP dapat membuat rencana pengembangan kompetensi diri Guru Penggerak, berikut dukungan
yang diperlukan, dan tantangan yang mungkin terjadi
● CGP memahami pentingnya membuat portofolio, tahapan dan contoh portofolio sebagai bagian dari
pengembangan kompetensi
INDIKATOR KEBERHASILAN
▪ Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi dan menceritakan harapan, kekhawatiran selama
program berlangsung
▪ Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi tantangan yang akan dihadapi dan dukungan yang
bisa didapatkan
▪ Calon Guru Penggerak dapat menuliskan rencana pengembangan kompetensi diri
AGENDA
1. Pembukaan
2. Perkenalan Calon Guru Penggerak dan Tim Pendukung
3. Pemetaan harapan dan kekhawatiran
4. Perjalanan Guru Penggerak
5. Posisi Diri
6. Membuat Rencana Pengembangan Diri
7. Pengenalan Portofolio Digital
8. Refleksi dan Penutup
TARGET PESERTA
Sesi pagi – siang :
- 15 calon guru penggerak
- kepala sekolah dari calon guru penggerak
- pengawas
- perwakilan dinas
3
RANGKUMAN SESI
JUMLAH PERLENGKAPAN, MEDIA
NO JUDUL SESI AKTIVITAS METODE DURASI
JP DAN APLIKASI
Pleno
Pembukaan dan Sambutan 25 menit
PEMBUKAAN
1 Penjelasan tujuan dan agenda Pleno 1 JP
LOKAKARYA
serta paparan tentang Program 20 menit
Guru Penggerak
Pleno
Penjelasan permainan 5 menit
GAMES Pleno
2 Menggambar simbol diri 5 menit 2/3 JP
PERKENALAN DIRI
Membuat kelompok dan Pleno
20 menit
berkenalan
Pleno Sound system
KESEPAKATAN Membangun kesepakatan kelas
1/3 JP
3 15 menit Kertas dan papan Flipchart
KELAS selama lokakarya
Meta card
Pleno Spidol warna
Harapan & Kekhawatiran 20 menit spidol besar
HARAPAN DAN
4 2/3 JP isolasi kertas
KEKHAWATIRAN Pleno
Identifikasi Strategi 10 menit post-it
lembar kerja
Pleno
Pengantar Program PGP 15 menit
PERJALANAN 1 1/3 JP
Pleno
5 CALON GURU Perjalanan Guru Penggerak 15 menit
PENGGERAK
Membuat kesepakatan peran Pleno
20 menit
Guru dan Kepala Sekolah
ISTIRAHAT
4
Identifikasi posisi diri (cek Pleno
30 menit
kompetensi CGP)
6 POSISI DIRI 1 ⅓ JP
Pleno
Evaluasi kompetensi diri 30 menit
5
GAMBARAN DETIL SESI
PEMBUKAAN DAN PENYAMPAIAN AGENDA DURASI: 45 MENIT
LOKAKARYA
TUJUAN SESI
- Calon Guru Penggerak, Kepala Sekolah bisa saling berkenalan
- Perwakilan Dinas memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan
Pelaksanaan:
Pengajar Praktik membuka kegiatan dan memperkenalkan diri secara singkat. Sesi
pembukaan menjadi kunci keterlibatan peserta di pelatihan. Mulai pelatihan dengan sapaan
hangat dan bersemangat. Pengajar praktik adalah role-model akan semangat calon guru
penggerak.
Selamat pagi, Selamat datang di lokakarya orientasi program pendidikan guru
penggerak. Perkenalkan saya [sebutkan nama] bersama dua teman saya pengajar
praktik [sebutkan nama keduanya] yang akan memandu sesi lokakarya kali ini.
Catatan :
- Sambutan cukup satu orang saja perwakilan dinas pendidikan
- Sebelum memberikan kesempatan perwakilan dinas memberikan sambutan,
ingatkan terlebih dahulu waktu sambutannya singkat saja. Maksimal 10 menit
Pengajar praktik mengapresiasi perwakilan dinas yang telah memberikan sambutan dan
membuka kegiatan lokakarta orientasi
Terima kasih Bapak Ibu perwakilan dinas [sebutkan nama] yang sudah memberikan
sambuatan dan membuka kegiatan. Mari kita beri tepuk tangan meriah untuk bapak
[sebutkan nama].
Lokakarya hari ini adalah orientasi bagi Guru dan Kepala Sekolah untuk dapat
memaksimalkan perannya untuk kemajuan sekolah.
.
Pengajar Praktik menyampaikan agenda lokakarya [tampilkan slide 3 ]
Pada lokakarya orientasi ini ada delapan agenda utama yang akan kita lakukan
● Pertama,pembukaan dan sambutan
● Kedua kita akan melakukan permainan perkenalan agar tim besar ini saling kenal
lebih dekat
● Ketiga, kita akan bersama-sama membuat kesepakatan kelas agar kegiatan pada
hari ini berjalan lancar
● Keempat, kita akan memetakan harapan dan kekhawatiran selama proses
Pendidikan Guru Penggerak dan menyusun strategi agar harapan terpenuhi dan
kekhawatiran dapat dikurangi
● Kelima, kita akan memetakan perjalanan calon guru penggerak. Sesi ini
bertujuan untuk memberi gambaran kepada calon guru penggerak, kepala
7
sekolah, pengawas tentang proses pendidikan guru penggerak, apa saja yang
akan dilalui dan dikerjakan guru penggerak dan kolaborasi apa yang dibutuhkan
guru penggerak dengan kepala sekolah
● Setelah sesi kelima, kita akan istirahat makan siang. Bapak Ibu kepala sekolah,
pengawas, dan tamu undangan bisa meninggalkan kegiatan. Namun jika masih
berkenan untuk tetap mengikuti kegiatan sangat dipersilakan.
● Keenam, Calon Guru Penggerak akan diminta untuk memetakan posisi diri
kompetensi calon guru penggerak, dilanjutkan membuat rencana
pengembangan kompetensi diri
● Ketujuh, Bapak Ibu Calon Guru Penggerak akan dikenalkan mengenai portofolio
digital menggunakan google sites
● Terakhir, refleksi dan penutup
Pengajar praktik menyampaikan tujuan lokakarya hari ini, bacakan slide [tampilkan slide 4]
Pengajar Praktik menutup sesi penyampaian agenda dan melanjutkan sesi perkenalan
8
PERMAINAN PERKENALAN DIRI DURASI: 30 MENIT
TUJUAN SESI
Calon Guru Penggerak, Kepala Sekolah, dan Pengawas bisa saling berkenalan
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
● Label nama
● Kertas HVS dibuat menjadi ukuran A5 sejumlah peserta lokakarya dan Pengajar
Praktik
(kertas HVS A5 bisa diganti dengan HVS A4/F4 dipotong jadi dua)
● Spidol warna warni
● Isolasi kertas
● Musik
Pelaksanaan:
Pengajar Praktik mengajak peserta lokakarya berkenalan
Bapak Ibu Calon Guru Penggerak, Kepala Sekolah, Pengawas dan tamu undangan,
seperti kata pepatah lama “tak kenal maka tak sayang” sesi ini adalah waktunya
berkenalan. Sebelum kita bermain-main, silakan bapak dan ibu menuliskan nama
panggilan Bapak Ibu di kertas label nama yang sudah disiapkan di meja. Ingat, hanya
panggilan saja. Tulis yang besar, penuhi ruang label.
Tempelkan label nama di dada atau tempat lain yang mudah dibaca oleh rekan lain
Pengajar Praktik menunggu sampai seluruh peserta menyelesaikan tugas 1 lalu mengajak
seluruh peserta untuk menggambar simbol diri
Kemudian, silahkan ambil kertas HVS yang ada di hadapan Ibu Bapak dan gambarkan
salah satu benda (bisa benda hidup atau mati) yang dapat menggambarkan Anda.
Pengajar Praktik menunjukkan contoh simbol diri yang sudah digambar terlebih dahulu
untuk menceritakan diri pengajar praktik sebagai contoh
Saya akan berikan contoh untuk diri saya terlebih dahulu. contoh: [bagian ini bisa Anda
ganti] Saya menggambar mikrofon, karena saya dari kecil suka tampil dan bernyanyi di
depan orang.
Pengajar Praktik menghentikan waktu peserta untuk menggambar (ketika 3 menit sudah
selesai)
9
Bapak Ibu, waktunya sudah habis dan saya lihat Bapak Ibu sudah selesai menggambar.
Sekarang mari kita gunakan gambar ini untuk mengenal satu dengan lainnya.
Di dalam kelompok nanti, silakan Bapak Ibu ceritakan nama, asal dan menjelaskan
gambar yang sudah dituliskan.
Pengajar Praktik memutar musik. Setelah kurang lebih 10 detik musik diputar, matikan dan
sebutkan angka tertentu (bisa tiga, empat, lima).
Pengajar Praktik yang tidak menjadi pemimpin sesi juga bisa ikut bermain. Setiap 2-3 menit,
putar kembali musik dan meminta peserta membentuk kelompok baru dan berkenalan.
Lakukan 3-5 putaran.
10
KESEPAKATAN KELAS DURASI: 15 MENIT
TUJUAN SESI
● Calon Guru Penggerak dapat menyepakati kesepakatan kelas.
● Calon Guru Penggerak dapat bertanggung jawab dan menjalani kesepakatan
selama sesi berlangsung.
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
● Kertas plano
● Papan plano
● Spidol ukuran 500 warna hitam dan merah
Pelaksanaan:
Pengajar Praktik memulai sesi kesepakatan kelas [tampilkan slide 5]
Bapak dan Ibu, sebelum kita memulai perjalanan lokakarya hari ini, mari kita membuat
kesepakatan kelas agar kegiatan kita hari ini lancar, nyaman untuk semua orang dan
menghasilkan sesuatu yang maksimal. Contohnya, saya usulkan agar kita semua selalu
hadir tepat waktu setelah istirahat-istirahat. Sepakat?
Sekarang, giliran Bapak dan Ibu, silahkan Bapak dan Ibu menyebutkan hal-hal yang
membuat kita nyaman melakukan lokakarya bersama
Pastikan salah satu Pengajar Praktik lain menuliskan kesepakatan yang disebutkan para
peserta di kertas plano
Pengajar Praktik menawarkan peserta untuk menjadi pengingat waktu dan tim kebersihan
Bapak dan Ibu, siapa yang bersedia menjadi sukarelawan untuk menjadi
1. Pengingat waktu yang bertugas memastikan peserta lain hadir di ruangan tepat
waktu?
2. Penjaga kebersihan dan kerapihan kelas: Memastikan seluruh peserta menjaga
kebersihan ruangan dan mengembalikan seluruh perlengkapan belajar ke
tempatnya ?
Pengajar Praktik menutup sesi kesepakatan kelas
Bapak dan Ibu, terima kasih sudah bersama-sama membuat kesepakatan kelas. Semoga
kita bisa jaga komitmen ini, selama lokakarya berlangsung.
11
HARAPAN DAN KEKHAWATIRAN DURASI: 30 MENIT
TUJUAN SESI
● Pengajar Praktik mengetahui harapan dan kekhawatiran peserta selama
program
● Calon Guru Penggerak dan kepala sekolah dapat mengidentifikasi dan
menyampaikan harapan dan kekhawatiran
● Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi solusi untuk kekhawatirannya
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
● Post-it
● Plano
● Spidol
● Isolasi kertas
Pelaksanaan :
Pengajar Praktik memberikan pengantar pemetaan harapan dan kekhawatiran
Bapak dan Ibu, sesi kali ini adalah sesi tentang harapan dan kekhawatiran. Saya dan
rekan pengajar praktik akan membagikan post it dengan empat warna berbeda. Dua
warna (merah dan kuning) untuk calon guru penggerak, dua warna lainnya (biru dan
hijau) untuk kepala sekolah + pengawas.
Calon Guru Penggerak :
- Merah :Tuliskan harapan bapak ibu selama mengikuti program Pendidikan guru
penggerak. (Harapan yang dimaksud bisa terkait pengetahuan, keterampilan,
dukungan dan yang lainnya)
- Kuning :Tuliskan kekhawatiran yang mungkin terjadi selama program
Pendidikan Guru Penggerak
Pengajar Praktik mengingatkan satu post it ditulis satu ide. Jika ada lebih dari satu tuliskan di
post it yang berbeda. Dan memberikan waktu 10 menit untuk menulis.
Bapak/Ibu setiap ide silakan tuliskan di satu post it. Anda bisa menuliskan lebih dari satu
harapan dan kekhawatiran. Jika Anda menulis 2 harapan, berarti akan ada 2 post-it yang
Anda tulis. Hal yang sama berlaku untuk kekhawatiran. Jika sudah selesai menulis,
silakan langsung tempelkan di plano yang sudah kami tempelkan di dinding.
Pengajar praktik lain bisa membantu mengelompokkan jawaban peserta yang sama/mirip.
Bacakan harapan dan kekhawatiran setelah pengelompokkan. Bisa mulai dari harapan dan
kekhawatiran dari calon guru penggerak.
Bapak Ibu, berikut ini harapan dan kekhawatiran yang sudah saya kelompokkan :
Hasil pengelompokan harapan : [tampilkan slide 6]
1. …………….
2. ……………..
3. ……………..
Hasil pengelompokan kekhawatiran : [tampilkan slide 6]
1. …………..
2. ………….
3. …………..
Pengajar praktik membacakan harapan dan kekhawatiran dari kepala sekolah dan pengawas
Bapak Ibu, berikut hasil pengelompokan harapan dari kepala sekolah dan pengawas :
[tampilan slide 7]
1……………
2……………
3…………
Pelaksanaan :
Pengajar praktik mengajak mendiskusikan strategi agar harapan yang dituliskan terjadi dan
kekhawatirannya tidak terjadi.
Bapak Ibu, tadi sudah memetakan harapan dan kekhawatiran baik dari Kepala Sekolah,
Pengawas, dan Calon Guru Penggerak. Berikutnya mari kita diskusikan bersama
strategi-strategi apa yang perlu dilakukan agar harapan bisa terwujud dan
kekhawatiran bisa dicegah. Saya memberikan kesempatan bapak ibu untuk dapat
menyampaikan pendapatnya secara langsung.
13
Pengajar Praktik menuliskan pendapat peserta di plano atau di powerpoint. Beri
kesempatan kepada beberapa peserta untuk menyampaikan pendapatnya. [tampilkan slide
8]
Bapak Ibu berikut tadi beberapa strategi yang bisa Bapak Ibu lakukan :
1………………..
2……………….
3……………….
Pengajar Praktik melanjutkan ke sesi pemaparan singkat program guru penggerak dan
perjalanan guru penggerak
14
PERJALANAN GURU PENGGERAK DURASI: 60 MENIT
TUJUAN SESI:
● Calon Guru Penggerak dan Kepala Sekolah dapat memahami proses belajar dan
tujuan belajar di program Guru Penggerak
● Calon Guru Penggerak dan Kepala Sekolah dapat memetakan proses kolaborasi
yang perlu dilakukan selama program berlangsung
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
● PPT
● Spidol ukuran sedang
● Kertas plano
● Post-it
● Infocus
● Layar
● Laptop
Pelaksanaan :
Pengajar Praktik menyampaikan pengantar sesi ini.
Bapak Ibu, pada sesi kali ini, saya akan menyampaikan secara umum terkait program
Pendidikan guru penggerak. [tampilkan slide 9]
Pengajar Praktik memberikan penjelasan singkat tentang profil pelajar pancasila [tampilkan
slide 10]
Pada dasarnya Profil Pelajar Pancasila merupakan elaborasi dari Tujuan Pendidikan
Nasional. Dalam kaitannya dengan standar nasional pendidikan, Program Pendidikan
Guru Penggerak berusaha menempatkan profil pelajar pancasila sebagai acuan utama
standar kompetensi lulusan, selain juga sebagai profil yang dihidupi dan diintegrasikan
oleh para pendidik khususnya Guru Penggerak pada proses pembelajaran di kelas dan
terintegrasi pada kehidupan sehari-hari.
Pengajar Praktik menyampaikan enam profil pelajar pancasila [tampilkan slide 11]
Profil Pelajar Pancasila menjadi penunjuk ke arah mana kebijakan pendidikan
sepatutnya membawa anak-anak Indonesia, yaitu ke arah terbangunnya enam dimensi
Profil Pelajar Pancasila secara utuh dan menyeluruh, yaitu pelajar yang 1) Beriman,
bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan berakhlak mulia; 2) Mandiri; 3)
Bergotong-royong; 4) Berkebinekaan global; 5) Bernalar kritis; 6) Kreatif.
15
Penjelasan singkat 6 profil pelajar Pancasila
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia.
Murid dengan dimensi profil ini berarti murid tersebut mengamalkan nilai-nilai agama
dan kepercayaannya sebagai bentuk religiusitasnya, percaya dan menghayati
keberadaan Tuhan serta memperdalam ajaran agamanya yang tercermin dalam
perilakunya sehari-hari sebagai bentuk penerapan pemahaman terhadap ajaran
agamanya.
2. Berkebinekaan Global
Murid dengan dimensi profil ini merupakan seorang murid yang berbudaya, memiliki
identitas diri yang matang, mampu menunjukkan dirinya sebagai representasi budaya
luhur bangsanya, serta terbuka terhadap keberagaman budaya daerah, nasional,
global.
3. Gotong Royong
Seorang murid yang memiliki dimensi Gotong Royong berarti murid tersebut mampu
berkolaborasi dengan orang lain dan secara proaktif mengupayakan pencapaian
kesejahteraan dan kebahagiaan orang-orang yang ada dalam masyarakatnya. Murid
tersebut juga sadar bahwa Ia tidak hidup sendiri, memiliki kesadaran diri sebagai bagian
dari kelompok, sehingga perlu ada usaha dari dirinya untuk membantu pencapaian
kebahagiaan kelompoknya.
4. Mandiri
Seorang murid yang memiliki dimensi mandiri berarti murid tersebut mempunyai
prakarsa atas pengembangan diri dan prestasinya dan didasari pada pengenalan
kekuatan serta keterbatasan dirinya serta situasi yang dihadapi, dan bertanggung
jawab atas proses dan hasilnya. Murid yang memiliki dimensi ini juga mampu mengelola
dirinya sendiri (pikiran, perasaan, tindakan) untuk mencapai tujuan pribadinya ataupun
tujuan bersama.
5. Bernalar Kritis
Seorang murid yang memiliki dimensi Bernalar Kritis berarti murid tersebut mampu
menggunakan kemampuan nalar dirinya untuk memproses informasi,
mengevaluasinya, hingga menghasilkan keputusan yang tepat untuk mengatasi
berbagai persoalan yang dihadapinya. Murid tersebut mampu menyaring informasi,
mengolahnya, mencari keterkaitan berbagai informasi, menganalisa serta membuat
kesimpulan berdasarkan informasi tersebut.
6. Kreatif
Seorang murid yang memiliki dimensi kreatif berarti mampu memodifikasi,
menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak untuk
mengatasi berbagai persoalan baik untuk dirinya sendiri maupun untuk lingkungan di
sekitarnya.
17
Pengajar Praktik menyampaikan peran-peran terlibat selama program :
Bapak dan Ibu, khususnya calon Guru Penggerak, selama proses pendidikan
Calon Guru Penggerak akan didampingi oleh kami, para Pengajar Praktik dan
juga fasilitator [tampilkan slide 13]
Pengajar Praktik guru penggerak akan bertemu Bapak dan Ibu secara
langsung setiap satu bulan sekali, yaitu di saat lokakarya dan pendampingan
individu (kunjungan sekolah). Sedangkan fasilitator akan mendampingi
Calon Guru Penggerak selama belajar online. Fasilitator akan bertemu Bapak
dan Ibu penggerak sebanyak 5-6 kali dalam sebulan melalui tatap muka
maya.
Kehadiran fasilitator dan Pengajar Praktik adalah teman belajar Bapak dan
Ibu, kami akan mendukung sepenuhnya agar proses belajar Bapak dan Ibu
nyaman dan lancar sehingga hasil belajarnya dapat benar-benar berdampak
untuk murid kita semua. Jangan sungkan menyampaikan kesulitan-kesulitan
belajar atau penerapan keterampilan baru pada praktik Anda di kelas.
[tampilkan slide 14 dan jelaskan]
Pengawas dan Kepala Sekolah adalah mitra strategis calon guru penggerak
dalam mengupayakan terjadinya transformasi Pendidikan di sekolah dan
wilayahnya. [tampilkan slide 15]
Pelaksanaan:
Pengajar Praktik meminta calon guru penggerak bergabung dengan kepala
sekolahnya masing-masing.
Bapak Ibu calon guru penggerak setelah mengetahui gambaran umum
mengenai program ini, mari kita bersama-sama melihat proses dan
perjalanan selama program ini enam bulan ke depan.
Pada sesi perjalanan guru penggerak ini silakan berkumpul dengan kepala
sekolah masing-masing. Bapak Ibu Pengawas bisa ikut mengobservasi diskusi
kelompok.
Silakan Bapak Ibu calon guru penggerak, satu menit untuk berkumpul
dengan kepala sekolahnya masing-masing.
18
Pengajar praktik menampilkan slide yang berisi perjalanan guru penggerak
[tampilkan slide 17-18]
Silakan Bapak Ibu amati dengan baik-baik perjalanan program guru
penggerak selama kurang lebih enam bulan ke depan.
(bacakan slide perjalanan guru penggerak)
Pengajar praktik menampilkan padlet yang berisi tujuan belajar dari tiap-tiap
modul dan lokakarya. Kirim juga tautan padlet ke grup whatsapp peserta.
[tampilkan slide 19]
Berikutnya, ini adalah tujuan belajar dari tiap-tiap aktivitas selama program
ini berlangsung. Silakan Bapak Ibu baca dan pahami baik-baik. Saya juga
sudah mengirimkan tautan padlet ke grup whatsapp, silakan Bapak Ibu
cermati baik-baik.
Pengajar Praktik memberikan waktu 10 menit kepala CGP dan Kepala Sekolah
untuk membaca dengan baik alur perjalanan guru penggerak.
19
Jawaban yang kita harapkan muncul dari kepala sekolah/pengawas:
1. Mengajak guru-guru di sekolah untuk berpartisipasi mengikuti Komunitas Praktisi
di sekolah
2. Memberikan kesempatan kepada CGP mencoba hal-hal yang baru didapatkan dari
program di kelas atau sekolah saya
3. Menyediakan kesempatan kepada CGP untuk membagikan pengetahuan dan
keterampilan baru yang didapatkan dari Program Guru Penggerak
4. Memberikan umpan balik secara objektif dan konstruktif kepada CGP
5. Mengapresiasi pencapaian-pencapaian upaya perubahan di sekolah
Kepala Sekolah
Apa yang bisa kepala sekolah
lakukan supaya pembelajaran
CGP dapat membantu proses
transformasi sekolah ?
(Setelah 20 menit)
20
BERBAGI HASIL DISKUSI SECARA BERPASANGAN (10’)
Pengajar Praktik meminta masing-masing sekolah berbagi dengan sekolah di
sebelahnya.
Bapak dan Ibu, silakan masing-masing sekolah berpasangan dengan sekolah
yang ada di sebelahnya. Silakan setiap sekolah menceritakan hasil diskusinya
dengan sekolah lainnya. Masing-masing kelompok saya beri waktu 3 menit
untuk bercerita. Setelah selesai, bisa langsung bergantian dengan kelompok
pasangannya.
21
Pengajar Praktik memberikan penguatan tentang perjalanan program pendidikan
Guru Penggerak dan menutup sesi.
Bapak dan Ibu Kepala Sekolah dan Calon Guru Penggerak, transformasi
sekolah dan tercapainya hasil belajar yang maksimal bagi murid-murid kita
adalah hasil capaian program yang ingin kita lihat. Jadi kolaborasi dan
kesepakatan yang telah dibuat tadi adalah salah satu kunci keberhasilan
program.
Kami akan mengundang bapak dan Ibu kepala sekolah kembali pada
lokakarya terakhir, yaitu lokakarya ketujuh. Lokakarya tersebut akan spesial
karena akan menjadi panen hasil selama program ini berlangsung
Setelah ini, silakan istirahat makan siang. Bapak Ibu Calon Guru Penggerak
kembali ke ruangan pukul 13.00, sesuai kesepakatan diharapkan bisa masuk
ruangan tepat waktu.
Bagi Bapak Ibu Pengawas dan Kepala Sekolah, setelah makan siang sudah
bisa diperkenankan untuk meninggalkan lokasi kegiatan. Namun jika masih
ingin terlibat di sesi selanjutnya sangat diperbolehkan.
22
POSISI DIRI DURASI: 60 MENIT
TUJUAN SESI
● Calon Guru Penggerak mampu mengidentifikasi posisi diri berdasarkan kompetensi
Guru Penggerak
● Calon Guru Penggerak mampu melakukan evaluasi terhadap posisi diri
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
● Lembar Pengecekan Mandiri Kompetensi Guru Penggerak
● Alat tulis
Pelaksanaan:
Ajak Calon Guru Penggerak untuk memasuki sesi berikutnya. Sapa dengan
semangat, berikan sedikit energizer untuk mengembalikan fokus kepada sesi.
Selamat siang Bapak Ibu, bagaimana sudah makan siang tadi ?
Makanannya enak tidak bapak ibu ?
Sebelum memasuki sesi selanjutnya, kita bermain-main dulu ya Bapak Ibu.
Permainannya adalah Lakukan Apa yang Saya Katakan
Aturan main :
● Pengajar praktik memberikan instruksi permainan. Kata kunci
permainannya adalah melakukan apa yang dikatakan
● Memberikan contoh mengatakan sesuatu sekaligus melakukan
gerakan, seperti : berdiri, pegang telinga, goyang-goyang, angkat
tangan.
● Di sela-sela intruksi, Gerakan yang dilakukan berbeda dengan yang
dikatakan. Misal mengatakan “pegang dahi” tetapi pengajar praktik
memegang dagu.
Padahal seharusnya peserta memegang dahi kareng kuncinya Lakukan
yang dikatakan
- Lihat beberapa peserta mana yang memegang dagu, berarti tidak
sesuai instruksi “Lakukan yang saya katakan”
- Lanjutkan ke instruksi lainnya
Setelah peserta kembali fokus ke sesi, berikan sekilas informasi apa yang akan
dilakukan Calon Guru Penggerak di sesi ini.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, tadi Bapak Ibu sudah memahami alur,
proses dan tujuan belajar selama perjalanan program pendidikan guru
penggerak serta apa yang program harapkan setelah Bapak Ibu selesai
mengikuti program PGP ini. Pada sesi ini Bapak Ibu akan diminta untuk
melihat dan mengidentifikasi posisi diri Bapak Ibu berdasarkan
kompetensi Guru Penggerak.
23
Bapak dan Ibu mari kita cermati Daftar Kompetensi Guru Penggerak.
Terdapat 4 kategori yaitu:
Silakan Ibu Bapak jawab sesuai dengan diri Anda, dan sejujur-jujurnya.
Tidak ada jawaban benar ataupun salah dalam pengisian ini. Anda dapat
memberikan tanda silang (x) ataupun centang (√) untuk mengisinya.
24
Apakah ada yang ingin ditanyakan? Jika tidak ada lagi yang ingin
ditanyakan bisa silakan dimulai.
Saat durasi pengerjaan habis sesuai dengan yang ditentukan, langsung pindah
ke sesi berikutnya. Pengisian bisa dilanjutkan setelah lokakarya pada saat
pendampingai individu pertama.
25
Lembar Kerja:
Ajak peserta untuk merefleksikan hasil posisi diri yang sudah dikerjakan sebelum
makan siang. Berikan pertanyaan pemandu untuk membantu peserta
mengevaluasi hasil posisi diri. Waktu untuk menuliskan ini 20 menit.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, setelah tadi kita mengetahui posisi diri
kita, sekarang mari kita coba evaluasi kompetensi diri kita. Rekan saya akan
membagikan sebuah lembar kerja, dimana Anda bisa menggunakan lembar
26
kerja tersebut untuk menuliskan hasil evaluasi Anda. Di dalam lembar kerja
tersebut juga terdapat pertanyaan panduan untuk membantu Anda
evaluasi.
27
Pengajar praktik mengingatkan waktu pengerjaan sisa lima menit
Bapak Ibu, sisa lima menit lagi ya untuk menuliskan evaluasi diri.
Setelah waktu pengerjaan selesai, berikan apresiasi atas evaluasi diri yang telah
dilakukannya
Bapak Ibu waktu pengerjaan selesai, terima kasih sudah melakukan evaluasi
diri berdasarkan kompetensi guru penggerak. Bagi yang belum selesai bapak
ibu bisa menyelesaikan dan melengkapinya setelah lokakarya. Nanti akan
dibahas saat pendampingan individu pertama.
Ingat ! pada sesi ini calon guru penggerak tidak harus mengerjakan evaluasi
posisi diri sampai selesai.
28
RENCANA PENGEMBANGAN KOMPETENSI DIRI DURASI: 60 MENIT
TUJUAN SESI
● Calon Guru Penggerak mampu membuat rencana pengembangan diri berdasarkan
kompetensi Guru Penggerak
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
● Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri
● Alat tulis
Pelaksanaan:
Berikan penjelasan singkat sesi yang akan dijalankan. Ajak peserta untuk
membuat rencana pengembangan diri.
Pada sesi ini, saya akan mengajak Bapak/Ibu untuk membuat rencana ke
depan. Rencana yang dimaksud adalah rencana pengembangan diri
berdasarkan kompetensi diri guru penggerak. Harapannya di akhir program
ini, Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak sudah memiliki seluruh kompetensi
Guru Penggerak. Oleh karena itu, mari kita buat rencana pengembangan diri
kita.
Kami sarankan pengerjaan rencana ini dalam bentuk soft file, agar nanti bisa
diunggah di LMS atau portofolio digital.
29
Lembar Kerja
Kategori Apa kompetensi Apa indikator Apa strategi Anda Apa Bagaimana cara mengatasi
yang ingin Anda keberhasilannya untuk mencapai sumberdaya/dukung faktor penghambat atau
kembangkan selama (dikatakan berhasil kompetensi tersebut ? an yang Anda gangguan untuk mencapai
6 bulan ke depan ? jika….)? butuhkan ? kompetensi tersebut ?
Mengembangkan
diri dan orang
lain
Memimpin
Pelajaran
Memimpin
Pengembangan
Sekolah
Memimpin
Manajemen
Sekolah
30
Peran Pengajar Praktik:
● Pengajar Praktik A: Membantu distribusi peralatan
● Pengajar Praktik B: Memberikan instruksi
● Pengajar Praktik C: Membantu distribusi peralatan
Setelah waktu selesai, Pengajar Praktik memberikan apresiasi dan mengingatkan bahwa
rencana pengembangan diri bisa terus dikembangkan selama proses perjalanan program
guru penggerak.
Bapak Ibu, terima kasih sudah menyusun rencana pengembangan diri Bapak Ibu.
Tentunya Bapak Ibu masih bisa mengembangkan lagi rencana pengembangan diri
selama proses program ini berlangsung. Lakukan refleksi secara rutin, apakah
rencana yang sudah Bapak Ibu susun sudah sesuai atau perlu perbaikan-perbaikan.
Setelah masing-masing CGP menutup sesi ini dan melanjutkan ke sesi berikutnya.
Terima kasih Bapak Ibu sudah saling bercerita rencana pengembangan dirinya. Sekali
lagi saya mengingatkan rencana pengembangan diri ini masih bisa Bapak Ibu perbaiki
ke depannya. Bapak Ibu juga bisa mendiskusikan dengan kami pengajar praktik saat
pendampingan.
Mari kita lanjutkan ke sesi berikutnya.
31
PENGENALAN PORTOFOLIO DIGITAL DURASI: 20 MENIT
TUJUAN SESI:
● Calon Guru Penggerak mengenal pentingnya mempunyai portofolio
digital selama perjalanan program
● Calon Guru Penggerak mengetahui hal-hal yang perlu didokumentasikan
pada portofolio digital masing-masing
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
● Layar
● Infocus
● Laptop
● Susunan bangku melingkar
Persiapan :
● Siapkan powerpoint
● Siapkan link/contoh portofolio digital calon guru penggerak angkatan
sebelumnya
Pelaksanaan :
Pada sesi ini kami akan mengenalkan secara singkat tentang portofolio digital.
Bapak Ibu tadi sudah mengetahui perjalanan program pendidikan guru penggerak
selama enam bulan ke depan. Selama perjalanannya nanti tentu akan ada banyak
pengalaman dan pelajaran dipetik, baik dari pembelajaran daring, lokakarya
maupun pendampingan individu. Seluruh hasil proses tersebut sudah
diintegrasikan dalam sebuah sistem pembelajaran LMS. Namun demikian, akses
untuk membuka LMS terbatas, baik pada pengguna maupun jangka waktunya.
Oleh karena itu, diperlukan sebuah media yang menjadi sarana
pendokumentasian produk-produk terbaik yang dihasilkan oleh setiap CGP agar
dapat diakses dalam jangka waktu yang Panjang.
Pengajar Praktik menampilkan contoh portofolio digital yang sudah dibuat oleh CGP
angkatan sebelumnya [tampilkan slide 26]
Sebagai gambaran, berikut saya tampilkan contoh portofolio digital yang sudah
dibuat oleh CGP angkatan sebelumnya.
tautan contoh portofolio digital :
https://sites.google.com/guru.sd.belajar.id/aminah-agustina-gurupenggerak/profil?authus
er=0
32
Pengajar Praktik menyampaikan beberapa item yang harus dicantumkan pada portofolio
digital.
[tampilkan slide 27 ]
Selain itu, Anda dapat menambahkan beberapa item lain dalam portofolio Anda,
misalnya:
a) Publikasi, meliputi tulisan yang sudah dimuat dalam media massa, jurnal ilmiah,
atau buku antologi.
b) Sertifikasi dan Pendidikan, meliputi daftar kursus atau program sertifikasi yang
Anda ikuti dalam rangka pengembangan diri sebagai pendidik, misalnya dari
Google for Education, Coursera, atau penyedia layanan lainnya.
c) Umpan balik dari rekan sejawat, kepala sekolah, murid, maupun orang tua
terkait peran Anda sebagai pendidik.
Namun demikian, ada beberapa item yang tidak perlu dicantumkan dalam portofolio
Anda, seperti: [tampilkan slide 28]
a) Informasi dasar PPGP yang dapat dilihat pada website resmi Kemdikbudristek
b) Karya yang bukan merupakan hasil ciptaan pribadi
c) Foto-foto pribadi yang tidak berhubungan dengan peran sebagai pendidik
33
akan kirimkan panduan membuat portofolio digital. Silakan bapak ibu bisa baca
baik-baik panduan tersebut .
Di akhir sesi, pengajar praktik bisa membagikan soft file panduan portofolio
digital.
34
NAMA SESI: REFLEKSI DAN PENUTUP DURASI: 40 MENIT
TUJUAN SESI:
● Calon Guru Penggerak dapat merefleksikan pembelajaran yang didapat
selama sesi lokakarya orientasi
REFLEKSI (20’)
Persiapan:
Pelaksanaan:
Pengajar Praktik mengajak peserta untuk melakukan refleksi [tampilkan slide 29]
Bapak dan Ibu sekalian, ini adalah aktivitas terakhir dan penutup kita. Refleksi adalah
komponen penting dalam setiap aktivitas guru penggerak. Kami percaya bahwa
hanya dengan refleksi kita bisa memulai proses pengembangan diri. Untuk itu,
proses refleksi kali ini saya ingin kita semua duduk melingkar
Silahkan menjawab dengan singkat secara bergantian. Saya akan mulai dari saya:
Pengajar Praktik menjawab dua pertanyaan tadi dengan singkat contohnya: “Saya belajar
tentang pribadi-pribadi unik dan menarik yang akan menjadi rekan belajar saya selama 6
bulan ke depan dan manfaat untuk saya adalah saya bisa merencanakan proses
pendampingan dengan lebih baik”. Jawaban yang singkat dari peserta akan menjadi
contoh bagi para peserta lain
Pengajar Praktik mengajak Calon Guru Penggerak untuk mengisi lembar evaluasi
Agar pada lokakarya selanjutnya lebih baik lagi, maka Saya meminta Bapak/Ibu
untuk mengisi evaluasi lokakarya. Caranya adalah dengan memberi centang atau
contreng (√) lembar evaluasi lokakarya.
Bagikan lembar kerja evaluasi sejumlah peserta
35
PENUTUP
Pengajar Praktik membagikan materi tentang profil pelajar pancasila dan panduan
pembuatan portofolio digital
Bapak Ibu, saya akan membagikan di grup whatsapp :
1. Panduan Pembuatan Portofolio Digital
Bapak Ibu secara mandiri silakan mempelajari panduan pembuatan
portofolio digital dan langsung mempraktikkan pembuatannya. Silakan
Bapak Ibu gunakan untuk mendokumentasikan perjalanan bapak ibu selama
program ini sesuai tadi yang sudah kami sampaikan.
Apabila ada pertanyaan nanti bisa kita diskusikan melalui grup whatsapp atau saat
pendampingan individu.
36
Lampiran 1 : Lembar Kerja Kesepakatan Peran CGP dan Kepala Sekolah
LEMBAR KERJA KESEPAKATAN PERAN CGP DAN KEPALA SEKOLAH
NAMA CGP :
NAMA KS :
ASAL SEKOLAH :
TANGGAL :
Kepala Sekolah
37
Lampiran 2 : Lembar Pengecekan Mandiri Kompetensi Guru Penggerak
NAMA :
ASAL SEKOLAH :
TANGGAL :
Instruksi :
Berikut ini adalah daftar kompetensi Guru Penggerak. Silakan Anda lakukan pengecekan
mandiri terhadap diri Anda secara objektif. Tidak ada jawaban benar dan salah dalam
pengecekan mandiri ini. Pengecekan ini bukan merupakan bagian dari penilaian Anda
dalam Program Pendidikan Guru Penggerak. Mohon jawab sesuai kondisi yang
sebenarnya dengan cara memberikan tanda silang (X) pada kolom angka yang paling
menggambarkan diri Anda. Penilaian mandiri menggunakan skala 1-4.
38
Saya mencatat kelebihan dan kekurangan saya
dalam praktik mengajar.
Saya membuat rencana pengembangan diri
untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan
catatan saya.
Saya membuat rencana pengembangan diri
untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan
masukan dari rekan sesama guru, kepala
sekolah dan murid.
Saya membuat rencana tindak lanjut untuk
perbaikan praktik mengajar.
1 2 3 4
Kompetensi Mengembangkan kompetensi warga sekolah untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran
Saya menceritakan praktik baik pembelajaran
yang saya lakukan di kelas kepada rekan sesama
guru.
Saya membantu rekan sesama guru dalam
memetakan persoalan pembelajaran.
Saya membantu menganalisis permasalahan
pembelajaran rekan sejawat.
Saya membantu rekan sesama guru untuk
menemukan strategi pengembangan
kompetensi diri berdasarkan kebutuhan
belajarnya.
Saya mengajak rekan sesama guru untuk
mengikuti pelatihan atau program
pengembangan diri lainnya.
1 2 3 4
Kompetensi Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan
kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier
Saya berpartisipasi rutin dalam kegiatan
pengembangan diri di organisasi atau
komunitas profesi seperti KKG, MGMP, atau
gugus baik di dalam maupun luar sekolah
Saya aktif mengambil peran dalam organisasi
atau komunitas profesi.
Saya aktif berbagi praktik baik dengan rekan
sesama guru di sekolah.
Saya aktif berbagi praktik baik dengan rekan
sesama guru dari sekolah lain.
1 2 3 4
Kompetensi Menunjukkan kematangan spiritual, moral, dan emosi untuk berperilaku sesuai
dengan kode etik
Saya mampu mengelola stress ketika saya
mengalami kegagalan dalam praktik mengajar
yang saya ingin lakukan.
39
Saya mampu mengelola rasa marah saat murid
saya menunjukkan perilaku yang tidak
diharapkan.
Saya bekerja sama dengan baik dengan rekan
sejawat tanpa melihat agama, suku, status atau
bentuk fisiknya.
Saya mempertimbangkan norma moral dan
etika dalam mengambil keputusan di kelas.
Saya tidak lagi menggunakan hukuman dan
imbalan untuk mendorong murid saya
berperilaku positif.
Saya mendengarkan setiap pendapat murid
saya dan meresponnya dengan
sungguh-sungguh.
40
Saya dan rekan sesama guru melaksanakan
pertemuan untuk mendiskusikan ragam strategi
pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan
murid.
1 2 3 4
Kompetensi Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada
murid
Saya mengajak rekan sejawat melakukan refleksi
terkait perbaikan kualitas praktik pembelajaran.
Saya memandu rekan sesama guru untuk
bersama menganalisis data hasil pembelajaran.
Saya dan rekan sesama guru merencanakan
tindak lanjut berdasarkan hasil analisis untuk
meningkatkan pembelajaran.
Saya melakukan refleksi berdasarkan umpan
balik dari murid untuk perbaikan kualitas praktik
pembelajaran
Saya melakukan refleksi dari kepala sekolah
untuk perbaikan kualitas praktik pembelajaran
1 2 3 4
Kompetensi Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di
sekolah
Saya menghubungi orang tua untuk memberikan
pendapatnya dalam mendampingi anak belajar
Saya mengajak diskusi orang tua tentang
mendampingi anak belajar
Saya berdiskusi dengan orang tua untuk mencari
solusi dalam mendampingi anak belajar
Saya melibatkan orang tua untuk mengevaluasi
dalam mendampingi anak belajar
saya bersama orang tua membuat rencana
tindak lanjut untuk dalam pendampingan
selanjutnya
41
saya mengajak warga sekolah agar selalu mengkaji
ulang visi dan program sekolah sesuai dengan
perkembangan zaman
1 2 3 4
Kompetensi Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid
Saya merencanakan program di kelas sesuai
dengan visi sekolah dan kebutuhan murid
Saya menyusun program di kelas sesuai dengan
visi sekolah dan kebutuhan murid.
Saya mampu memetakan aktivitas pembelajaran di
kelas yang berdampak kepada murid.
Saya mampu mengoptimalkan sumber daya yang
ada untuk menjalankan aktivitas di kelas yang
berdampak kepada murid.
Saya mengevaluasi ketercapaian program di kelas
terhadap dampaknya pada kualitas belajar murid.
Saya melakukan rencana tindak lanjut setelah
mengevaluasi ketercapaian program di kelas.
42
Lampiran 3 : Lembar Evaluasi Diri Guru Penggerak
LEMBAR EVALUASI DIRI GURU PENGGERAK
NAMA :
ASAL SEKOLAH :
Pertanyaan Panduan:
· Menunjukkan praktik
pengembangan diri berdasarkan
kesadaran dan kemauan pribadi.
· Mengembangkan kompetensi
warga sekolah untuk
meningkatkan kualitas
pembelajaran.
· Berpartisipasi aktif dalam jejaring
dan organisasi yang relevan
dengan kepemimpinan sekolah
untuk mengembangkan karier.
· Menunjukkan kematangan
spiritual, moral, dan emosi untuk
berperilaku sesuai dengan kode
etik
KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN
43
KEPEMIMPINAN PENGEMBANGAN
SEKOLAH
- Memimpin program
pengembangan sekolah untuk
mengoptimalkan proses belajar
murid dan mendukung kebutuhan
masyarakat sekitar sekolah yang
relevan
- Melibatkan orang tua/wali murid
dan masyarakat dalam
pengembangan sekolah
KEPEMIMPINAN MANAJEMEN
SEKOLAH
- Mengembangkan dan
mewujudkan visi sekolah yang
berorientasi pada murid
- Memimpin dan mengelola
program sekolah yang berdampak
pada murid.
44
Lampiran 4 : Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri
LEMBAR KERJA RENCANA PENGEMBANGAN KOMPETENSI DIRI
NAMA :
ASAL SEKOLAH :
Kategori Apa kompetensi Apa indikator Apa strategi Anda Apa Bagaimana cara mengatasi
yang ingin Anda keberhasilannya untuk mencapai sumberdaya/dukung faktor penghambat atau
kembangkan selama (dikatakan berhasil kompetensi tersebut ? an yang Anda gangguan untuk mencapai
6 bulan ke depan ? jika….)? butuhkan ? kompetensi tersebut ?
Mengembangkan
diri dan orang
lain
Memimpin
Pelajaran
Memimpin
Pengembangan
Sekolah
Memimpin
Manajemen
Sekolah
45
46
Lembar Kerja 5 : Evaluasi Lokakarya Orientasi
KONTEN LOKAKARYA 1 2 3 4
Tujuan lokakarya jelas
Tujuan lokakarya tercapai
Durasi waktu dalam menjalankan sesi cukup
Materi bermanfaat bagi Anda
Materi dapat dipahami dengan mudah
Metode pembelajaran sesuai dengan tujuan
Secara umum, materi lokakarya ini sesuai dengan harapan
PENDAMPING LOKAKARYA 1 2 3 4
Memahami materi secara mendalam
Mampu membawakan materi dengan menarik
Mampu menjawab setiap pertanyaan dengan tepat
Mampu membuat suasana yang mendukung
Mampu memberikan contoh konkrit
Mampu mengelola kelompok
Secara umum, pendamping ini sesuai dengan harapan
KOMENTAR TERHADAP PENDAMPING LOKAKARYA
47
Lampiran : Bentuk Kelas yang disarankan
48
DAFTAR PERIKSA PERLENGKAPAN
[V JENIS TOTA
KETERANGAN
] PERLENGKAPAN L
Masing-masing pengajar praktik membawa
Laptop 3
laptop
Proyektor 1
Layar 1
Pointer 1
Kamera 1
Papan plano 1
Kertas plano 50
Spidol marker 5
Spidol warna-warni 15
Lakban kertas 3
Post-it
● Merah 100
● Hijau 100
● Kuning 100
● Biru 100
Lembar absensi
49