Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN ANTROPOLOGI TENTANG BUDAYA DAN

PENGOBATAN TRADISIONAL AYURVEDA


MASYARAKAT INDIA
(INDIAN TRADITIONAL AYURVEDIC MEDICINE)

PEMBIMBING : Siti Fatimah, S.Kep.,M.Kes

Nama Kelompok :

1. Naely Nur Ilahi (21.039)


2. Rahma Amelia (21.044)
3. Riko Feli Alfaqon (21.075)
4. Silvia Desti Arlina (21.052)

YAYASAN PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN AL HIKMAH 2


AKADEMI KEPERAWATAN AL HIKMAH 2
TAHUN AKADEMIK 2021/2022
DAFTAR ISI
Judul.....................................................................................................................
Kata Pengantar....................................................................................................
Daftar isi...............................................................................................................
Bab 1 Pendahuluan
A. Latar belakang masalah....................................................................................
B. Rumusan masalah.............................................................................................
Bab 2 Pembahasan
A. Pengertian Ayurveda........................................................................................
B. Konsep Dasar Pengobatan Ayurveda...............................................................
C. Elemen yang ada dalam Ayurveda...................................................................
D. Cabang Pengobatan Ayurveda..........................................................................
E. Praktik Ayurveda..............................................................................................
F. Penelitian Ilmiah tentang Ayurveda..................................................................
Bab 3 Penutup
A. Kesimpulan.......................................................................................................
B. Saran.................................................................................................................
Daftar Pustaka.....................................................................................................
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat,


hidayah serta karunianya-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik dan tepat pada waktunya. Makalah  ini disusun untuk  memenuhi
tugas Antropologi Kesehatan dengan pokok bahasan “PENGOBATAN
TRADISIONAL AYURVEDA MASYARAKAT INDIA (INDIAN
TRADITIONAL AYURVEDIC MEDICINE)”.

Dengan adanya makalah ini, diharapkan dapat membantu proses


pembelajaran dan dapat menambah pengetahuan bagi para pembaca. Penulis juga
tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, atas bantuan, dukungan
dan doanya.

            Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membaca
makalah ini, sehingga dapat memperlancar dan mempermudah proses belajar
mengajar. Makalah ini mungkin kurang sempurna, untuk itu kami mengharap
kritik dan saran untuk penyempurnaan makalah ini.

Brebes, 11 Oktober 2021

Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Teknik pengobatan atau sekarang yang dikenal sebagai ilmu kedokteran
sangatlah penting bagi kehidupan umat manusia. Hal ini tidak lain dan tidak
bukan karena pada setiap zamannya umut manusia pasti terkena atau
terjangkit suatu penyakit. Penyakit dapat dikatakan sebuah masalah bagi
kehidupan manusia itu sendiri dan penyakit ini tidaklah dapat dihindari
oleh setiap umat manusi dari dahulu hingga saat ini. Masalah berupa
penyakit ini dapat berbentuk sakit yang disebabkan bakteri ataupun cacat
secara fisik, untuk ini maka diperlukannya teknik pengobatan guna
menentukan hidup dan mati dari sang penderita penyakit tesebut.
Teknik pengobatan atau yang saat ini dikenal sebagai Ilmu kedokteran
amatlah beragam pada setiap daerahnya. India juga termasuk wilayah yang
telah mengenal teknik pengobatan yang tetap eksis hingga saat ini. Orang-
orang mengenalnya dengan istilah Ayurveda. Dalam pandangan Ayurveda,
kesehatan manusia dipengaruhi oleh keseimbangan antara tubuh, pikiran, dan
jiwa manusia itu sendiri.
Dari latar belakang tersebutlah, maka tim kami mengambil judul makalah
tentang “Budaya dan Pengobatan Tradisional Ayurveda Masyarakat India”
yang akan membahas tentang pengertian Ayurveda, jenis terapi yang dipakai,
manfaat, konsep dasar serta elemen yang dipakai dalam pengobatan ayurveda.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud pengobatan Ayurveda ?
2. Jenis terapi apa yang digunakan dalam pengobatan Ayurveda ?
3. Apa manfaat dari pengobatan Ayurveda ?
4. Apa Konsep dasar dalam pengobatan Ayurveda ?
5. Apa saja elemen yang dipakai dan jenis energi dalam pengobatan Ayurveda ?
6. Bagaimana Praktik Ayurveda dalam masyarakat ?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Ayurveda
Ayurveda adalah pengobatan tradisional yang berasal dari India dan
sudah dikenal lebih dari 5000 tahun yang lalu dan secara bertahap
penyebarannya mencakup area China, Tibet, Greek, Roman, Egypt,
Afganistan, dan Persia. Ayurveda yaitu ilmu yang membahas tentang
pengobatan yang menggunakan bahan alami sebagai media pengobatannya,
tidak hanya yang berasal dari tanaman organik, tetapi Ayurveda juga
bersumber dari Mineral seperti Sulfur hingga Metal berat seperti Merkuri.
Ayurveda juga memadukan teknik pemijatan untuk membantu terapi pasien.
Pengobatan Ayurveda merupakan pengobatan holistik yang juga mencakup
jiwa atau kehidupan emosional dan spiritual dalam rangkaian pengobatannya.
Ayurveda dalam referensi kunonya berasal dari bahasa sansrit yang terdiri
dari dua kata, yaitu "Ayu" yang berarti kehidupan, dan "Veda" yang berarti
pengetahuan. Sehingga Ayurveda dapat diartikan sebagai, Ilmu yang
membahas tentang aspek kehidupan. Secara historical, disebutkan bahwa
tranformasi Ilmu pengobatan Ayurveda yang berasal dari para Dewa hingga
pada ahirnya sampai kepada manusia. Terdapat beberapa referensi kuno yang
berhasil di dokumentasikan dalam bentuk "Sloka" yang berarti percakapan
antara Ilmu yang diberikan oleh sang Guru kepada muridnya dalam bentuk
syair, seperti Caraka Samhita, Susrutha Samhita dan Asthanga Hrdaya yang
ketiganya dikenal sebagai "Brhad Traye" (Tiga Guru besar).
Salah satu teori yang terkenal adalah "Tri Dosha" yang merupakan
pengelompokkan daripada tiga unsur penting yang berfungsi sebagai
penyangga kehidupan dan yang pada akhirnya juga bertanggung jawab atas
terjadinya penyakit dalam jasmani seseorang. Tri Dosha terdiri dari vayū
yakni elemen ether dan udara, pitta yakni elemen api, dan kapha yakni elemen
air dan bumi.
B. Konsep dasar pengobatan Ayurveda
Konsep dasar pengobatan Ayurveda adalah mengajak manusia untuk hidup
sehat melalui praktik khusus, menerapkan pola makan dan gaya hidup sehat,
serta melakukan terapi alami seperti menggunakan obat-obatan herba.
Menurut teori ayurveda, setiap manusia merupakan kombinasi dari lima
elemen: udara, air, api, bumi, dan langit. Elemen-elemen ini kemudian bersatu
di tubuh dan membentuk tiga jenis energi yang dinamakan doshas. Doshas
terdiri dari vata, kapha, dan pitta. Meski di tubuh manusia ada gabungan
ketiganya, tapi umumnya ada satu jenis energi yang paling dominan. Pada
konsep ayurveda, tingkat keseimbangan doshas seseorang dianggap bisa
menggambarkan keunikan kepribadian masing-masing orang, serta risiko
kecenderungan jenis penyakit yang diderita. Saat doshas di tubuh tidak
seimbang, para pegiat konsep ini percaya bahwa hal ini akan menyebabkan
gangguan pada aliran energi vital di tubuh yang disebut prana. Terganggunya
aliran energi di tubuh ini dipercaya dapat menyebabkan gangguan pencernaan
dan membuat sisa kotoran di tubuh, yang disebut ama, menumpuk. Saat ama
menumpuk, maka gangguan pencernaan dan gangguan aliran energi akan
terus terjadi.

C. Elemen yang ada dalam Ayurveda

Dalam pengobatan Ayurveda, ketidakseimbangan padaketiga dosha dipercaya


akan memicu kemunculan penyakit. Ketiga dosha tersebut terdiri dari unsur
di bawah ini:

 Pitta dosha (api dan air)


Energi ini mengelola beberapa hormon yang berhubungan dengan nafsu
makan, pencernaan, serta metabolisme tubuh. Kelelahan, terlalu lama di
bawah sinar matahari, atau mengonsumsi makanan pedas ataupun asam,
dipercaya dapat mengganggu keseimbangan pitta dosha. Seseorang yang
didominasi pitta dosha lebih berisiko menderita penyakit Crohn, hipertensi,
penyakit jantung, tekanan emosi dan infeksi.
 Vata dosha (ruang dan udara)
Energi ini mengatur jalur pernapasan, aliran darah, fungsi jantung, pikiran,
serta kemampuan tubuh mengeluarkan racun dari usus. Begadang, ketakutan,
dan mengonsumsi seporsi makanan lain terlalu cepat setelah makanan utama
dapat mengganggu keseimbangan elemen ini. Risiko penyakit jantung, asma,
kecemasan, gangguan sistem saraf, penyakit kulit dan rheumatoid
arthritis akan lebih besar jika tubuh didominasi vata dosha.

 Kapha dosha (bumi dan air)


Energi Kapha dosha berperan mengatur berat badan, pertumbuhan otot,
sistem kekebalan tubuh, serta kekuatan dan stabilitas tubuh. Makan setelah
perut kenyang, mengonsumsi terlalu banyak makanan manis dan asin dapat
menyebabkan gangguan pada dosha ini.

Menurut sudut pandang Ayurveda, tubuh yang didominasi kapha berpotensi


mengalami kanker, diabetes, mual setelah makan, asma atau obesitas.

D. Cabang Pengobatan Ayurveda


Perawatan Pencegahan dan Pengobatan penyakit berada dibawah delapan
cabang Ayurveda, Yaitu :
1. Kaayachikitsa (Penyakit Dalam)
2. Baalachikitsa (Pediatri)
3. Bhuta Vidya (Psikiatri)
4. Shalakya Tantra (Perawatan Telinga, Hidung, dan Tenggorokan)
5. Shalya Tantra (Pembedahan)
6. Vishagara Vairodh Tantra (Toksikologi)
7. Jarachikitsa/ Rasayana (Geriatri dan Peremajaan)
8. Vajikarana (Terapi Afrodisiak, Kesuburan, dan Pembuahan

Selain itu, Pengobatan Ayurveda juga menawarkan salah satu protokol


pembersihan paling komprehensif di dunia, yang dikenal sebagai
Panchakarma. Praktek kuno ini menggunakan lima terapi utama untuk
melepaskan dan menghilangkan akumulasi racun dari dalam jaringan, dan
mengembalikan dosha ke tempat yang tepat.

E. Praktik Ayurveda
Ayurveda secara luas dipraktikkan di anak benua India, dan lebih dari 90%
orang India menggunakan beberapa bentuk pengobatan Ayurvedic. Menurut
Pusat Spiritualis dan Penyembuhan University of Minnesota, Tradisi ini juga
telah mendapatkan popularitas di dunia barat, meskipun masih dianggap
sebagai perawatan medis alternatif.
Praktik pengobatan Aturveda dimulai dengan proses pemurnian Internal
diikuti dengan diet khusus, pembersihan dan detoksifikasi, Jamu,
Yoga/Meditasi/Olahraga, Pijat dan perawatan tubuh, Teh herbal.
1. Diet
Diet Khusus mengkin direkomendasikan untuk menyeimbangkan
doshas seseorang.
2. Pembersihan dan Detoksifikasi
Ini dapat dilakukan melalui puasa, diet, dan perawatan tubuh.
3. Jamu
Contohnya Jamu dan rempah-rempah Ayurveda adalah kunyit,
triphala, ashwaghanda, pegagan, guggul, dan boswellia.
4. Yoga/Meditasi/Olahraga
Praktisi Ayurveda kemungkinan membuat gerakan khusus dan rencana
meditasi yang dirancang untuk menyeimbangkan doshas anda.
5. Pijat dan Perawatan Tubuh
Contohnya termasuk Abhyaga, pijat gaya Ayurveda, dan shirodhra,
perawatan yang melibatkan aliran minyak herbal hangat yang
dituangkan ke dahi. Perawatan bodywork lainnya seperti Swedana,
udvartina, dan pindasveda.
6. Teh Herbal
Teh yang dipersonalisasi dapat diformulasikan untuk diminum setiap
hari berdasarkan dosha utamanya teh Pitta, teh Vata, teh Kapha.

F. Penelitian Ilmiah tentang Ayurveda


Menurut University of Maryland Medical Center, gangguan dalam salah
satu dari tiga doshas utama ditangani oleh berbagai perawatan Ayurvedic,
termasuk obat herbal, diet, yoga, pijat, meditasi dan latihan pernafasan
(Pranayama). Efektivitas terapi ini belum banyak dipelajari dalam uji klinis
oleh para praktisi Kedokteran Barat. Oleh karena itu, beberapa dokter dan
profesional perawatan kesehatan lainnya menganggap Ayurveda beresiko
tambahan untuk pengobatan konvensional.
Namun pada tahun 1970-an, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)
melakukan penelitian bersama dengan Ayurvedic trust (Organisasi perawatan
kesehatan amal publik di India) untuk menguji efektivitas perawatan
Ayurvedic pada pasien dengan Rheumatoid arthitis. Studi ini menemukan
bahwa perawatan seperti itu aman dan efektif, memberikan bantuan artritis
tanpa gejala efek samping. Tetapi studi semacam itu sangat sedikit. Menurut
WHO mencatat bahwa saat ini tidak ada studi yang diterbitkan menguji
ayurveda sebagai keseluruhan sistem, juga tidak banyak penelitian yang
mengiji beberapa perawatan Ayurvedic dalam pengelolaan penyakit tertentu.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ayurveda adalah pengobatan tradisional yang berasal dari India dan
sudah dikenal lebih dari 5000 tahun yang lalu dan secara bertahap
penyebarannya mencakup area China, Tibet, Greek, Roman, Egypt,
Afganistan, dan Persia. Ayurveda yaitu ilmu yang membahas tentang
pengobatan yang menggunakan bahan alami sebagai media pengobatannya,
tidak hanya yang berasal dari tanaman organik, tetapi Ayurveda juga
bersumber dari Mineral seperti Sulfur hingga Metal berat seperti Merkuri.
Ayurveda juga memadukan teknik pemijatan untuk membantu terapi pasien.
Pengobatan Ayurveda merupakan pengobatan holistik yang juga mencakup
jiwa atau kehidupan emosional dan spiritual dalam rangkaian pengobatannya.
Ayurveda yaitu Pengobatan Tradisional yang berasal dari India yang
mengajak manusia untuk hidup sehat melalui praktik khusus, menerapkan
pola makan dan gaya hidup sehat, serta melakukan terapi alami seperti
menggunakan obat-obatan tertentu dengan melihat pada keseimbangan dosha
yang mendominasi pada tiap orang.
Pada prakteknya Ayurveda umumnya dijalani dengan beberapa metode
misalnya meditasi, yoga, pola makan, perawatan tubuh, jamu, diet,dan
beberapa metode lain.
B. Saran
Meski sudah banyak dipraktekkan, Efektivitas pengobatan ayurveda
belum terbukti secara medis. Sebagian Dokter tidak menganjurkan
pengobatan ini karena penelitian juga mengungkap bahwa beberapa jenis obat
yang digunakan dalam Ayurveda mengandung logam berbahaya bagi tubuh,
seperti Merkuri, Arsenik, dan Timah.
Jika anda tertarik untuk mencoba pengobatan ayurveda, lebih baik
konsultasikan ke dokter terlebih dahulu untuk menimbang manfaat dan
resikonya. Pemilihan metode pengobatan yang tepat akan sangat berpengaruh
pada kesembuhan penyakit yang anda alami.
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai