Anda di halaman 1dari 6

Mekanisme Pendorong Reservoir

Setelah selesai komplesi,fluida akan mengalir ke lubang bor.Fase awal dari produksi ini
disebut dengan fase produksi primer.Dalam fase ini energi reservoir mendorong hidrokarbon
dari pori-pori reservoir ke dalam lubang sumur dan naik ke permukaan.Mekanisme
pendorong reservoir terbagi menjadi empat,yaitu Depletion Drive Reservoir,Gas Cap Drive
Reservoir,Water Drive Reservoir,Segregation Drive Reservoir ,Combination Drive Reservoir.

• Depletion Drive Reservoir

Biasa disebut juga solution gas drive reservoir atau internal gas drive reservoir. Sumber
energy utama yang mendorong minyak dari reservoir adalah ekspansi gas yang
dibebaskan dari dalam larutan minyak selama penurunan tekanan reservoir.Pada kondisi
awal tidak ditunjukkan adanya tudung gas bebas dan tidak ada water drive yang aktif.
Kemudian gas yang terbentuk ini ikut mendesak minyak ke sumur produksi pada saat
penurunan tekanan reservoir karena produksi tersebut. Setelah sumur selesai dibor
menembus reservoir dan produksi minyak dimulai, maka akan terjadi suatu penurunan
tekanan di sekitar lubang bor. Penurunan tekanan ini akan menyebabkan fluida mengalir
dari reservoir menuju lubang bor melalui pori-pori batuan. Penurunan tekanan disekitar
lubang bor akan menimbulkan terjadinya fasa gas.
Pada saat awal, karena saturasi gas tersebut masih sangat kecil (belum membentuk fasa
yang kontinyu), maka gas-gas tersebut terperangkap pada ruang antar butiran
reservoirnya, tetapi setelah tekanan reservoir tersebut cukup kecil dan gas sudah
terbentuk banyak atau dapat bergerak, maka gas tersebut turut serta terproduksi ke
permukaan . Sedangkan karakteristik dari depletion drive reservoir ini adalah :

1. Penurunan tekanan yang cepat.


Disebabkan tidak adanya fluida ekstra atau tudung gas bebas dalam jumlah besar yang akan
menempati ruangan pori yang dikosongkan oleh minyak yang terproduksi.

2. Produksi minyak bebas air.


Disebabkan reservoir terisolir dan dengan tidak adanya water drive maka sangat sedikit atau
hampir tidak ada yang ikut terproduksi bersama minyak selama masa produksi reservoir.
Walaupun terdapat connate water tetapi hampir-hampir tidak dapat terproduksi. Saturasi air
interestial tidak akan terproduksi sampai tercapai harga saturasi minimum.

3. GOR bertambah dengan cepat pada semua struktur sumur.


Pada awal produksi, karena gas yang dibebaskan minyak masih terperangkap pada sela-sela
poripori batuan, maka GOR produksi akan lebih kecil jika dibandingkan dengan GOR
reservoir. Setelah tekanan reservoir mencapai tekanan di bawah tekanan saturasi, gas akan
berkembang dari larutan pada saluran pori-pori diseluruh bagian reservoir. Pada waktu
saturasi, gas akan bertambah dan membentuk suatu fasa yang kontinyu sehingga mencapai
titik dimana gas dapat mengalir (saturasi keseimbangan). Akibatnya gas bebas ini akan
mengalir ke lubang sumur. Gas juga akan bergerak vertikal akibat adanya gaya gravitasi yang
pada akhirnya dapat membentuk tudung gas.
Hal ini terus menerus berlangsung hingga tekanan reservoir menjadi rendah. Bila tekanan
telah cukup rendah maka GOR akan menjadi berkurang sebab volume gas di dalam
reservoirnyapun tinggal sedikit. Dalam hal ini GOR produksi dan GOR reservoir harganya
hampir sama.

4. Ultimate recovery rendah.


Produksi minyak dengan depletion drive biasanya merupakan metode recovery yang paling
tidak efisien dengan perolehan pendapatan yang kurang dari 5 % hingga 25 %. Hubungan
permeabilitas relatif (Kg/Ko) turut menentukan besarnya perolehan pendapatan dari reservoir
jenis ini. Selain itu jika viscositas minyak bertambah, maka ultimate recovery minyak akan
berkurang. Dengan demikian untuk reservoir jenis ini pada tahap teknik produksi primernya
akan meninggalkan residual oil yang cukup besar.

• Gas Cap Drive Reservoir

Reservoir gas cap drive bisa diketahui dengan adanya tudung gas yang relatif besar
dibanding water drive yang relatif kecil atau bahkan tidak ada, sedangkan reservoir dalam
keadaan jenuh. Pada gas cap drive reservoir tenaga pendorongnya berupa pengembangan di
dalam gas cap (tudung gas) akibat dari turunnya tekanan di dalam reservoir.
Semakin besar ukuran gas cap, maka efisiensi pendorong makin besar, karena dengan
penurunan tekanan sedikit saja sudah dapat mendorong minyak yang cukup besar.
Karakteristik reservoir dengan tenaga pendorong gas cap antara lain :
- Penurunan tekanan kecil, karena kemampuan dari tudung gas untuk mengembang dengan
cepat, maka penurunan tekanan reservoir tidak begitu cepat jika dibandingkan dengan
reservoir depletion drive dengan ukuran yang sama.
- Produksi air kecil.
- Kenaikan GOR cepat pada sumur-sumur dengan struktur tinggi, selama tudung gas
mengembang ke zona minyak.
- Recovery factor cukup tinggi yaitu berkisar antara 20 % - 40 %.

• Water Drive Reservoir

Mekanisme pendorong jenis ini merupakan jenis pendesakan yang paling efisien bila
dibandingkan dengan mekanisme pendorong lainnya. Reservoir ini mengalami kontak
langsung antara zona minyak dengan formasi air (aquifer) yang besar.
Proses pendesakan air ini terjadi selama masa produksi berlangsung, dimana air formasi
mengalami pengembangan dikarenakan penurunan tekanan. Air formasi yang mengalami
pengembangan ini akan merembes masuk ke dalam pori-pori batuan dan mendesak minyak
keluar dari ruang pori batuan tersebut. Lalu air formasi tadi mengisi pori-pori batuan yang
kosong akibat ditinggalkan oleh minyak. Dengan adanya pendesakan air ini, mungkin akan
terjadi penyusutan ukuran pori. Proses pendesakkan air ini dapat pula terjadi apabila aquifer
berhubungan dengan sumber air di permukaan atau dilakukan injeksi air.
Untuk mendapatkan recovery yang besar, maka harus dihindari terjadinya water coning.
Sedangkan tekanan reservoir dipengaruhi oleh laju produksi dan laju perembesan air.

Ditinjau dari arah gerakan perembesan air dari aquifer, reservoir water drive ini dapat
dibedakan menjadi :
a. Edge water drive
Gerakan air disini sejajar dengan bidang perlapisan dan masuk dari arah samping. Zona
produktif lebih tebal dari aquifer.
b. Bottom water drive
Gerakan air dari aquifer ke reservoir minyak adalah vertikal lurus dari bawah ke atas. Tebal
lapisan minyak relatif lebih tipis dibandingkan dengan aquifernya. Batas air minyak terletak
pada bidang datar atau sedikit menyimpang dari bidang datar.
c. Bottom and edge water drive
Gerakan air dari aquifer ke reservoir merupakan gabungan dari samping dan bawah.

Karakteristik dari kedua mekanisme water drive tersebut adalah sama, hanya berbeda arah
gerakannya ke dalam bidang batas antara minyak–air. Reservoir water drive mempunyai
karakteristik yang dapat dipakai untuk mencirikan mekanisme pendorongnya, yaitu :
1. Penurunan tekanan reservoir adalah relatif kecil dan prosesnya bertahap, disebabkan oleh
volume air yang masuk ke reservoir sebanding dengan volume minyak yang dikeluarkan.
2. Adanya air formasi yang ikut terproduksikan.
3. Water Oil Ratio (WOR), berubah dengan cepat dan membesar secara berlebihan, pada saat
sumur menembus zona minyak pada struktur yang rendah.
4. Gas Oil Ratio (GOR) produksi relatif konstan, hal ini disebabkan tekanan reservoir tetap
besarnya di atas tekanan gelembung (Pb) untuk waktu yang lama sehingga tidak ada gas
bebas di dalam reservoir (tidak ada initial gas cap), dan hanya ada gas terlarut yang ikut
terproduksi bersama dengan minyaknya.
5. Harga PI relatif tetap, karena penurunan tekanan relatif kecil selama masa produksi.
6. Selama masa produksi sering dijumpai tekanan tetap lebih besar dari tekanan gelembung
untuk waktu yang lama, sehingga produksi berupa satu fasa minyak.
7. Biasanya dijumpai pada perangkap struktur.
8. Recovery oil (minyak yang dapat dikuras) dari reservoir adalah berkisar antara 40 % - 85 %.

• Segregation Drive Reservoir

Biasa juga disebut gravity drainage atau gravitational segregation. Mekanisme pendorong
pada reservoir ini terjadi dikarenakan pemisahan atau perbedaan densitas fluida reservoir
karena gaya gravitasi. Gravity drainage memiliki peranan yang penting dalam memproduksi
minyak dari suatu reservoir. Sebagai contoh bila kondisinya cocok, maka recovery dari
solution gas drive reservoir bisa ditingkatkan dengan adanya gravity drainage ini.
Karakteristik dari reservoir segregation drive ini, antara lain :
- Terdapat gas cap, baik besar maupun kecil. Bila dalam reservoir itu terdapat tudung gas
primer (primary gas cap) maka tudung gas ini akan mengembang sebagai proses gravity
drainage tersebut. Reservoir yang tidak memiliki tudung gas primer segera akan
mengadakan pembentukkan tudung gas sekunder (secondary gas cap).
- Produksi air sangat kecil, karena dianggap tidak berhubungan dengan aquifer.
- Pada umumnya terdapat pada perangkap struktur dengan kelerengan curam.

 Combination Drive Resevoir

Di atas telah dijelaskan bahwa reservoir minyak dapat dibagi dalam beberapa jenis sesuai
dengan jenis energi pendorongnya.Tetapi pada umumya di lapangan, energi-energi
pendorong ini bekerja bersama-sama dan simultan. Bila demikian, maka energi pendorong
yang bekerja pada reservoir itu merupakan kombinasi beberapa energi pendorong, sehingga
dikenal dengan nama combination drive reservoir.
Kombinasi yang umum dijumpai adalah antara gas cap drive dengan water drive .
Sedangkan bentuk kombinasi lainnya seperti antara depletion drive - water drive, depletion
drive - segregation drive, segregation drive - water drive, atau bahkan terdiri dari tiga
mekanisme pendorong seperti depletion-segregation-water drive reservoir.
Karakteristik reservoir combination drive adalah :
- Penurunan tekanan relatif cepat, perembesan air dan pengembangan gas cap adalah faktor
utama yang mengontrol tekanan reservoir.
- Bila berhubungan dengan aquifer, perembesan air lambat sehingga produksi air kecil.
- Bila berhubungan dengan gas cap yang kecil, kenaikkan GOR konstan sesuai dengan
pengembangan gas cap tersabut. Akan tetapi jika selama produksi, pengembangan gas cap
ditambah gas bebas, GOR justru menurun.
- Recovery bergantung pada keaktifan masing-masing mekanisme pendorong.
- Biasanya primary recovery dari combination drive lebih besar dari depletion drive, tetapi
lebih kecil dari segregation drive dan water drive. Semakin kecil pengaruh depletion,
semakin besar nilai recovery-nya.
- Performance reservoir selama masa produksi mirip dengan reservoir depletion drive.

Referensi
Anon.,2011.Mekanisme Pendorong Reservoir.[Online]Available at:
https://www.scribd.com/doc/73550334/Mekanisme-
Pendorong-Reservoir
[Accessed selasa mei 2022].

William, D., n.d. Mekanisme Pendorong Reservoir. [Online]


Available at: https://pdfcoffee.com/makalah-mekres-mekanisme-
pendorong-reservoirdocx-pdf-free.html
[Accessed selasa mei 2022].

Anda mungkin juga menyukai