Anda di halaman 1dari 3

Lingkungan Sehat

Lingkungan sehat adalah lingkungan yang terdiri atas udara, air, dan lapisan tanahnya
bersih dan terbebas dari pencemaran dan polusi. Sehingga kesehatan lingkungan ialah
kesehatan yang sangat penting bagi kelancaran kehidupan di planet bumi, karena
lingkungan sebagai tempat dimana manusia itu tinggal.
Pengertian Lingkungan Sehat Menurut Para Ahli
Adapun definisi lingkungan sehat menurut para ahli, antara lain:
1. The Titi Tudorancea Bulletin, Lingkungan sehat adalah lingkungan atau kondisi yang
menyediakan sarana dan peluang untuk mencapai kesejahteraan fisik dan mental.
2. WHO, Lingkungan sehat yaitu keseimbangan dalam ekologi sehingga dapat menjamin
segala keadaan dan kehidupan manusia.
3. HAKLI (Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia), Pengertian lingkungan
sehat adalah lingkungan yang mampu memberikan suatu bentuk keseimbangan
dalam ekologi sehingga hal tersebut mampu mendukung tercapainya kualitas
kehidupan manusia.
4. Rahayu, Lingkungan sehat ialah suatu yang meliputi kesehatan mental, fisik, dan
sosial yang bebas dari segala unsur penyakit ataupun kecacatan.
Ciri Lingkungan Sehat
1. Udara yang bersih
Ciri lingkungan sehat yang petama dapat dilihat dari segi kualitas udara.  Lingkungan
yang sehat bisa terasa dari udaranya. Apabila lingkungan mempunyai udara bersih,
segar dan menyejukkan, hal tersebut menunjukkan bahwa lingkungan itu adalah
lingkungan yang sehat.
Udara yang bersih tidak akan menghambat saluran pernafasan, justru udara yang
bersih, segar dan sejuk dapat melegakan pernafasan. Apabila dilihat dengan mata,
udara bersih tidak berwarna, sedangkan udara yang kotor mempunyai warna yaitu
berwarna putih maupun berwarna hitam. Warna tersebut dipengaruhi oleh
pencemaran yang ada di lingkungan tersebut.
2. Terdapat Tempat Pembuangan Sampah
Lingkungan yang sehat harus memiliki tempat pembuangan sampah. Pembuangan
sampah tersebut akan menampung sampah organik maupun sampan anorganik yang
ada di masyarakat yang tinggal di lingkungan yang bersangkutan.
Ketersediaan tempat pembuangan sampah akan membuat lingkungan bersih, apabila
lingkungan bersih maka dapat menghindarkan dari berbagai macam penyakit
dan penyebab pencemaran tanah.
3. Tersedianya Pengelolaan Sampah
Bukan hanya ketersediaan tempat pembuangan sampah, tapi untuk menjadikan
lingkungan sehat, maka harus dilengkapi dengan pengelolaan sampah. Misalnya
yaitu pengelolaan sampah organik dan juga anorganik. Apabila tidak ada
pengelolaan sampah akan mengakibatkan sampah akan menumpuk dipembuangan
sampah, sehingga pada akhinya nanti bisa menyebabkan lingkungan menjadi tidak
sehat.
4. Adanya Pengelompokan Sampah
Pada lingkungan sehat harus ada pengelompokan sampah berdasarkan sifatnya.
Untuk menciptakan lingkungan yang bersih bisa dimulai dari lingkungan rumah,
misalnya dengan memilah-milah sampah berdasarkan sifatnya yaitu dapat
diuraikan atau tidak dapat diuraikan. Sampah dari dedaunan, sampah kertas,
sampah bekas sayuran bisa dimasukkan ke dalam tempat pembuangan sampah
organik.
Pengelompokan untuk sampah plastik seperti sampah pembungkus makanan,
sampah sedotan, botol mineral dan lain sebagainya bisa dimasukkan ke dalam
sampah anorganik. Apabila sampah organik dan anorganik masih bercampuraduk
pada satu tempat, akibatnya adalah saat di tempat pembuangan akhir sampah nanti
akan kesulitan dalam mendaur ulangnya.
5. Saluran Air
Lingkungan yang sehat harus memiliki saluran air, sehingga orang yang tinggal di
lingkungan tersebut bisa menjaga kesehatan dengan menggunakan saluran air
tersebut. Saluran air yang lancar dan tidak tersumbat membuat orang yang ada di
lingkungan tersebut mudah untuk melakukan mandi cuci kakus atau MCK sehingga
kesehatan pun bisa dijaga.
Sampah
Sampah adalah istilah umum yang sering digunakan limbah padat untuk menyatakan.
Limbah sendiri atau bahkan buangan dapat terdiri dari tiga bentuk keadaan yaitu limbah
padat, limbah cair, dan limbah gas. Menurut Undang-Undang Pengelolaan sampah nomor
18 tahun 2008 menyatakan sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan atau
dari proses alam yang benbentuk padat. Suatu hasil buangan kegiatan manusia atau
alam dikatakan sebagai sampah apabila mengandung prinsip sebagai berikut :
1. Adanya sesuatu benda atau bahan padat
2. Adanya hubungan langsung atau tidak langsung dengan kegiatan manusia
3. Benda atau bahan tersebut tidak dipakai lagi.

Anda mungkin juga menyukai