( sari)

( putri)
Pernyataan yang benar tentang dibuatnya pedoman mtbs adalah
A. petugas mengalami kesulitan menggabung berbagai pedoman terpisah bila menghadapi
beberapa penyakit terhadap seorang penderita
B. tidak tahu masalah yang perlu diterapi
C. tidak dapat menentukan tindakan dan terapi dengan waktu dan obat yang terbatas
D. pedoman mtbs disusun dalam bentuk bagan dan sesuai dengan program yang ada
E. cara yang dipakai adalah lihat dan raba
Answer: D
Pernyataan berikut salah tentang pedoman mtbs
A. petugas secara aktif dan terstruktur menilai tanda dan gejala penyakit
B. cara yang dipakai adalah tanya, lihat, dan raba
C. dengan cara di atas petugas membuat klasifikasi: menentukan tindakan dan
pengobatan
D. dengan pedoman tersebut tercantum cara memberikan konseling dan pelayanan tindak
lanjut pada kunjungan ulang
E. pedoman mtbs disusun dalam bentuk bagan dan tidak sesuai dengan program
Answer: E
yang tidak diuraikan dalam pedoman mtbs adalah
A. cara menangani pengobatan penyakit typhus
B. penyakit kronis
C. penyakit yang jarang dijumpai
D. trauma dan kegawatan akibat kecelakaan/cedera
E. konseling untuk keluarga
Answer: A
Yang dimaksud dengan nafas cepat dalam mtbs
a. untuk anak umur 2-12 bulan: 50x/lebih per menit
b. untuk anak umur 2-12 bulan: 40x/lebih per menit
c. untuk anak umur 12 bulan-5 tahun: 45x/lebih per menit
d. untuk anak umur 12 bulan-5 tahun: 50x/lebih per menit
e. untuk anak umur 12 bulan-5 tahun: 55x/lebih per menit
answer: a
pada anak dengan keluhan utama batuk atau sukar bernafas untuk anak umur 2 bulan-5
tahun, pernyataan salah berikut ini
a. tanyakan berapa lama
b. hitung nafas dalam 1 menit
c. lihat adakah tarikan dinding dada ke dalam
d. lihat dan dengar adanya stridor
e. lihat dan dengar adanya wheezing
answer: d
pada anak dengan keluhan diare umur 2 bulan-5 tahun, pernyataan salah berikut ini
a. tanyakan sudah berapa lama dan adakah darah dalam beraknya
b. lihat keadaan umum anak, apakah anak tidak sadar atau letargis, gelisah, dan
rewel
c. lihat adakah matanya cekung
d. beri anak minum, apakah anak tidak bisa minum atau malas minum, haus, minum
dengan lahap
e. apakah anak batuk darah
answer: e
antibiotik yang sesuai untuk anak dengan disentri
a. pilihan 1 untuk shigella: cotrimoxazol
b. pilihan 1 untuk shigella: metronidazole
c. pilihan 2 untuk shigella: asam nalidiksilat
d. pilihan 2 untuk shigella: amoxicillin
e. pilihan 2 untuk shigella: cotrimoxazol
answer: a
bayi 1 minggu-2 bulan yang berkunjung karena sakitnya harus segera kembali, bila
bayi menunjukkan salah satu gejala berikut, kecuali
a. malas/tidak bisa menyusu
b. timbul demam
c. nafas cepat atau sukar nafas
d. beraknya campur darah/ ada darah dalam tinja
e. gerakan bayi berkurang
answer: d
pernyataan tentang tindakan untuk bayi muda yang mengalami kejang adalah
a. pemberian obat anti kejang pilihan pertama diazepam
b. pemberian obat anti kejang pilihan kedua fenobarbital
c. pemberian obat anti kejang pilihan pertama fenobarbital
d. rujuk segera tanpa diberikan tindakan
answer: c
bayi muda dapat dirujuk bila dalam keadaan, kecuali
a. suhu lebih dari 35,5 C
b. denyut jantung lebih dari 100 x per menit
c. tidak ada tanda dehidrasi berat
d. bayi dengan klasifikasi penyakit tidak berat
answer: d

Segala aktifitas yang dilakukan oleh bidan untuk menyelamatkan pasiennya dari
gangguan kesehatan adalah:
A. Definiai Kebidanan Komunitas
B. Tujuan Kebidanan Komunitas
C. Syarat Kebidanan Komunitas
D. Ruang lingkup Kebidanan Komunitas
E. Langkah- langkah Kebidanan Komunitas
ANSWER: A
konsep utama dalam pelayanan kebidanan yaitu :
A. Posyandu
B. Dasa Wisma
C. Lansia
D. Kemitraan
E. Manusia
ANSWER: E
Jaringan kerja pelayanan kebidanan komunitas yaitu:
A. Balai Desa
B. Kecamatan
C. Puskesmas
D. PMI
E. PKK
ANSWER: C
Kerjasama lintas program merupakan bentuk kerjasama yang dilaksanakan di dalam satu
instansi terkait, misalnya :
A. Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS)
B. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
C. Lomba Balita sehat
D. Penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
E. Pemberian tablet FE
ANSWER: E
kerjasama lintas sektor merupakan kerjasama yang melibatkan institusi/ departemen
lain, misalnya :
A. Imunisasi
B. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
C. pemberian tablet FE
D. Vitamin A
E. PMT
ANSWER: B
Syarat untuk memutuskan adanya masalah:
A. Adanya kesenjangan
B. Adanya rasa puas
C. Adanya rasa tidak tanggung jawab
D. Adanya pembangunan yang optimal
E. Adanya peningkatan derajat kesehatan
ANSWER: A
Prinsip Metode Hanloon Kualitatif adalah dengan matching . Kriteria yang di pakai
adalah:
A. Who
B. Where
C. Urgency
D. What
E. How
ANSWER: C
Pemberian tablet FE selama kehamilan:
A. 30
B. 60
C. 90
D. 100
E. 120
ANSWER: C
Langkah- langkah manajemen asuhan kebidanan komunitas adalah:
A. Pengumpulan data dasar
B. MMD
C. Penyuluhan
D. Promosi kesehatan
E. Evaluasi
ANSWER: A
Berapa Indikator keluarga sadar gizi?
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANSWER:E
Dalam manajemen kebidanan komunitas hal pertama yang dilakukan adalah:
A. Identifikasi masalah
B. Analisa dan perumusan masalah
C. Rencana (intervensi)
D. Tindakan (implementasi)
E. Evaluasi
ANSWER: A
Upaya memberikan Asuhan kebidanan pada masyarakat baik individu, keluarga,
kelompok, dan masyarakat yang terfokus pada pelayanan kesehatan ibu dan anak (KIA),
keluarga berencana (KB), kesehatan reproduksi termasuk usia wanita adiyuswa secara
paripurna. Pernyataan tersebut merupakan pengertian dari
a. Konsep komunitas
b. Konsep kebidanan
c. Kesehatan masyarakat
d. Kebidanan komunitas
e. Kebidanan Mandiri
ANSWER: D
Yang merupakan standart umum dari ruang lingkup pelayanan kebidanan adalah
a. Identifikasi ibu hamil
b. Episiotomi
c. Perawatan BBL
d. Pencatatan dan pelaporan
e. Penjahitan perineum
ANSWER: D
Melatih dan membimbing kader termasuk siswa bidan dan keperawatan serta membina
dukun diwilayah atau tempat kerjanya, merupakan peran bidan sebagai
a. Pengelola
b. Pendidik
c. Peneliti
d. Pelaksana
e. Penelaah
ANSWER: B
Menyusun rencana kerja pelatihan merupakan peran bidan sebagai
a. Pengelola
b. Pendidik
c. Peneliti
d. Pelaksana
e. Pelatih
ANSWER: B
Melaksanakan tindakan sesuai dengan rencana yang telah di susun bersama masyarakat,
merupakan peran bidan sebagai pelaksana pada tugas
a. Mandiri
b. Kolaborasi
c. Rujukan
d. Ketergantungan
e. Rumah
ANSWER: A
Bersama tim kesehatan dan pemuka masyarakat mengkaji kebutuhan terutama yang
berhubungan dengan kesehatan ibu dan anak untuk meningkatkan dan mengembangkan
program pelayanan kesehatan diwilayah kerjanya, merupakan peran bidan sebagai
a. Pengelola
b. Pendidik
c. Peneliti
d. Pelaksana
e. Rumah
ANSWER: A
Dalam Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) ada tujuan
khusus,kecuali :
A. Meningkatkan Persalinan oleh Bidan sehingga menjamin keselamatan ibu hamil
dalam persalinan
B. Adanya rencana persalinan aman yang disepakati antara ibu hamil, suami,
keluarga dengan Bidan
C. Adanya dukungan masyarakat / kader / tokoh di desa siaga dalam rencana
persalinan & KB setelah melahirkan (amanah persalinan)
D. Memantapkan kerjasama antara Bidan, Dukun Bayi dan Kader
E. Menjalankan program KIA
ANSWER: A
Didalam amanah persalinan/lembar menyambut persalinan dalam buku KIA pesan yang
tertuang didalamnya adalah:
A. Perkiraan bulan/tahun persalinan ,jenis golongan darah, rencana persalinan
ditolong oleh siapa
B. Persiapan dana yang akan dipergunakan saat persalinan dan Metode Kb yang
dipilih setelah melahirkan
C. Pendamping persalinan dan calon pendonor darah
D. Jawaban a dan b benar
E. Jawaban b dan c benar
ANSWER: D
Siapakah yang harus mengisi buku KIA adalah :
A. Bidan
B. Ibu
C. Kader
D. Tokoh masyarakat
E. Suami
ANSWER: A
Di dalam P4K ada keterlambatan dalam proses rujukan ,salah satunya adalah:
A. Terlambat men dapatkan surat-surat yang diperlukan dalam proses rujukan
B. Terlambat menentukan tempat rujukan
C. Terlambat memperoleh pertolongan yang dibutuhkan di fasilitas kesehatan
D. Terlambat memperoleh dana untuk persalinan
E. Terlambat menyadari
ANSWER: C
Salah satu tujuan pemasangan stiker pada ibu hamil adalah :
A. Ibu hamil wajib untuk dipasang stiker di rumahnya
B. Ibu hamil tercatat dan terlaporkan keadaannya oleh bidan dengan melibatkan
peran aktif unsur- unsur masyarakat (kader, dukun, toma).
C. Memudahkan bidan untuk mencari rumah ibu hamil
D. Ibu hamil dan keluarga tenang karena rumahnya terpasang stiker
E. Sebagai Aksesoris rumah
ANSWER: B
Pelayanan kesehatan pada bayi sesuai standart, salah satunya adalah melakukan
SDIDTK dengan jadwal sbb:
A. Usia bayi 3 bulan, 6 bulan, 9 bulan dan 12 bulan
B. Setiap bulan saat bayi datang ke posyandu
C. Satu tahun sekali
D. Usia 0 bulan, 6 bulan dan 12 bulan
E. Setiap saat sesuai kebutuhan program
ANSWER: A
Data pelayanan KIA pada umumnya berasal dari ...
A. Register kohort ibu
B. Register kohort bayi
C. Register kohort anak balita
D. Register kohort KB
E. Semua benar
ANSWER: E
Yang dimaksud dengan tahap validasi pada langkah pengelolaan data KIA adalah �.
A. Melakukan koreksi terhadap laporan yang masuk dari Bidan di desa/kelurahan
mengenai duplikasi nama, duplikasi alamat, catatan ibu langsung di K4 tanpa
melewati K1.
B. Mecocokkan apabila ternyata K4 & K1 lebih besar daripada jumlah ibu hamil,
jumlah ibu bersalin lebih besar daripada ibu hamil.
C. Mengelompokkan ibu hamil anemi berdasarkan desa/kelurahan untuk persiapan
intervensi, ibu hamil dengan KEK untuk persiapan intervensi.
D. Melakukan koreksi peserta KB yang baru dan lama yang masih aktif menggunakan
alat dan obat kontrasepsi (alokon) dibandingkan dengan jumlah pasangan usia subur
di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
E. Melakukan perencanaan
ANSWER: B
Ibu T, umur 19 thn, hamil anak pertama, HPHT 1/2/08, mempunyai P4K, rencana tempat
persalinan di rumah, periksa ANC 1 pd mg ke 9 BB 37 kg, TD 90/60, Hb 10 gr %, LILA
22 cm. Tanggal 15/4/08 keguguran, ditolong dukun di rumah. Adapun masalah yang
terdapat pada kasus diatas adalah
A. Status gizi kurang
B. Anemia
C. Abortus ditolong dukun
D. Perbaiki status gizi dan pemberian tablet Fe
E. A dan B benar
ANSWER: E
Cakupan pelayanan kesehatan anak balita sakit yg dilayani dg MTBS adalah
A. Cakupan anak balita umur 0-5 tahun yg berobat kePuskesmas dan mendapat
pelayanan kesehatan sesuai standar MTBS di suatu wilayah kerja pada kurun waktu
tertentu.
B. Cakupan anak balita umur 0-5 tahun yg berobat kesemua tempat pelayanan
kesehatan dan mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar MTBS di suatu wilayah
kerja pada kurun waktu tertentu
C. Cakupan anak balita umur 12-59 bl yg berobat ke Puskesmas dan mendapat
pelayanan kesehatan sesuai standar MTBS di suatu wilayah kerja pada kurun waktu
tertentu
D. Cakupan anak balita umur 12-59bl yg berobat kesemua tempat pelayanan
kesehatan dan mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar MTBS di suatu wilayah
kerja pada kurun waktu tertentu
E. Cakupan anak balita umur 12-59bl yg berobat kePuskesmas dan Rumah Sakit dan
mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar MTBS di suatu wilayah kerja pada kurun
waktu tertentu
ANSWER: C
Berikut yang tidak termasuk sumber data sasaran program Kesehatan Ibu dan Bayi
adalah:
A. Pendataan langsung oleh bidan saat memulai pekerjaan di desa/wilayah
B. Dari kader dan dukun bayi
C. Data dariSensusEkonomi
D. Dari lintas program
E. Fasilitas pelayanan lain yang ada di wilayah kerjanya
ANSWER: C
Tenaga kesehatan yang kompeten untuk melakukan pertolongan persalinan adalah:
A. Dokterumum, perawat, bidan
B. Bidan, perawat, dokter ahli kebidanan
C. Bidan, DokterObsgyn
D. Bidan, perawat, dokter umum &Obsgyn
E. Bidan, dokter umum & dokter Obsgyn
ANSWER: E
Berikut ini strategi di dalam pelayanan kebidanan komunitas
a. Ciptakankondisi agar potensi setempat dapat dikembangkan dan dimanfaatkan
b. Tingkatkan mutu potensi yang ada
c. Usahakan kelangsungan kegiatan yang sudah ada.
d. Kendalikan masyarakat secara keseluruhan
e. Memberikan keuntungan
ANSWER: A
tujuan posyandu:
A. Menurunkan AKI
B. Menurunkan AKB
C. Meningkatkan pelayanan KIA
D. Menunjang peningkatan derajat kesehatan
E. Semua jawaban benar
ANSWER: E
sasaran posyandu:
A. Balita
B. Ibu hamil
C. Wanita usia subur
D. Lansia
E. Semua jawaban benar
ANSWER: E
upaya pembinaan dan pelayanan kesehatanibu dan anak meliputi:
A. Promotif
B. Preventif
C. Kuratif
D. Rehabilitatif
E. Semua jawaban benar
ANSWER: E