Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Zikri Fardiansyah
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biaya overhead, biaya bahan baku, biaya
tenaga kerja terhadap harga jual produk pada PT. Torabika Eka Semesta. Metode yang
digunakan untuk menganalisis data perusahaan tersebut adalah menggunakan metode biaya
overhead, biaya bahan baku, dan biaya tenaga kerja langsung untuk memperoleh informasi
berdasarkan data yang telah ada sebelumnya.Hasil penelitian menunjukan bahwa Pada
PT.Torabika Eka Semesta Besar biaya bahan baku memberikan persentasenya terhadap harga
pokok produksi selama tahun 2014 sebesar 41,09%, Biaya tenaga kerja pada PT. Torabika
Eka Semesta terlihat persentasenya sebesar 14,50%, Biaya Overhead Pabrik pada PT.
Torabika Eka Semesta memberikan persentase terhadap harga pokok produksi sebesar
44,41%. Dan Jumlah rasio (persentase) biaya bersama terhadap harga pokok produksi pada
PT. Torabika Eka Semesta sebesar 13,30%. Penelitian ini menunjukan bahwa perlu adanya
Langkah-langkah dalam Penentuan pembebanan Biaya Overhead Pabrik mulai dari
memahami katagori yang termasuk ke dalam Biaya Overhead Pabrik, Menyusun Anggaran ,
Memilih dasar pembebanan, sehingga perusahaan mengetahui berapa Biaya Overhead Pabrik
yang sudah di serap oleh satuan produk yang di hasilkan sehingga berefek kepada penentuan
Harga Jual Produk yang Tepat sehingga kelangsungan hidup perusahaan bisa dipertahankan.1
Kata Kunci: Biaya Bahan Baku, Biaya Tenaga Kerja, Biaya Overhead
1
Carter dan Usry. 2002. Akuntansi Biaya. Edisi ketiga belas. Buku Satu. Jakarta: Salemba Empat
PENDAHULUAN
Kalimat Biaya overhead pabrik (BOP) mungkin sebuah kalimat yang asing bagi
kebanyakan pelaku usaha kecil sehingga perlakuan pembebanan atas biaya tersebut kadang di
abaikan. Padahal biaya tersebut pasti ada di setiap kegiatan usahannya. Pengetahuan akan
pengolongan biaya memang sangat minim, mereka ratarata hanya mengetahui dan paham
bahwa unsur dari biaya produksi hanya Biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja saja.,
Sekalipun biaya tersebut ada, mereka menganggapnya sebagai biaya lain-lain, padahal biaya
tersebut itu masuk ke dalam katagori Biaya overhead Pabrik. Sehingga mereka keliru
memperlakukan dan memperhitungan akan biaya tersebut. Pada dasarnya yang di maksud
dengan BOP di perusahaan yang berdasarkan pesanan adalah biaya produksi selain biaya
bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung (Mulyadi, 2009:67).
PT Torabika Eka Semesta (anak usaha Grup Mayora) Tbk saat ini sudah menjadi
salah satu produsen kopi terbesar di ASEAN dengan merek Torabika. Jumlah produksi
sebesar 50 juta bungkus per hari, dan sekitar 30-40% dari jumlah produksi tersebut di ekspor
ke lebih dari 90 negara (total ekspor semua produk Mayora). Ini merupakan suatu
keberhasilan besar dan tentunya juga tantangan bagi Mayora untuk terus dapat meningkatkan
kualitas Torabika.
Tabel 1. Hasil Riset Unsur Biaya Overhead Pabrik Pt.Torabika Eka Semesta
Data kegiatan hasil riset unsur biaya diatas menunjukkan bahwa disetiap bulannya
biaya reparasi dan jam mesin nya selalu berbeda-beda.
Tujuan dari penelitian ini adalah dalam menjalankan usaha harus dilakukan dengan
persiapan yang matang, perusahaan juga harus mampu beradaptasi dengan lingkungan,
apalagi diera globalisasi sekarang perusahaan akan dituntut mampu bekerja dengan efektif,
efisien, ekonomis, dan juga produktif.
METODE
3
Darsono dan Ari Purwanti, Anggaran Perusahaan, Edisi Kedua, Mitra Wacana
Media, Jakarta Tahun 2010
Penelitian ini dilaksanakan di PT. Torabika Eka Semesta pada bulan juli 2022. Data
yang digunakan adalah data yang telah diberikan oleh perusahaan secara langsung. Dalam
penelitian ini yang menjadi narasumber adalah pemilik dari perusahaan PT. Torabika Eka
Semesta
perhitungan BOP terhadap produk yang dihasilkannya. Untuk itu penulis berusaha
memberikan gambaran pengolongan dan perhitungan pembebanan BOP. Penulis sengaja
menyajikan perhitungan yang sederhana karena obyek penelitian penulis adalah Usaha kecil
dan menengah yang kurang sekali pemahaman tentang BOP sehingga mudah-mudah karya
ini bisa memberikan kontribusi yang positif dan inovatif terhadap kemajuan perusahan
mereka.4
a) Satuan Produk
Metode ini merupakan metode yang paling sederhana dan langsung membebankan
BOP kepada produk baban BOP untuk setiap produk dihitung dengan rumus sebagai
berikut:
Taksiran BOP
Taksiran BOP
4
Darsono dan Ari Purwanti, Anggaran Perusahaan, Edisi Kedua, Mitra Wacana
Media, Jakarta Tahun 2010
Oleh karena ada keterkaitan yang sangat erat antara biaya tenaga kerja langsung
dengan jumlah jam kerja langsung, maka BOP di bebankan atas dasar jam tenaga
kerja langsung Dengan rumus sebagai berikut:
Taksiran BOP
Dasar Pembebanan Biaya Overhead Pabrik Kepada produk Secara ringkas data biaya dan
kegiatan produksi bulan Juni 2015 sebagai berikut :
A. Satuan Produk Taksiran BOP Tarif BOP/sat = Taksiran Unit Produk Yang dihasilkan
Rp. 37.380.000
6.5000 = Rp. 5.751
Rp. 33.380.000
= 0,119
Rp. 279.600.000 X 100% = 11.93%
6
Darsono dan Ari Purwanti, Anggaran Perusahaan, Edisi Kedua, Mitra Wacana
Media, Jakarta Tahun 2010
KESIMPULAN
Berdasarkan data dari Hasil riset unsur biaya overhead pada PT. Torabika Eka Semesta
untuk perhitungan biaya Overhead ditemukan hasil Rp.5751. Dari hasil perhitungan
menggunakan metode bahan baku adalah 11,93% sedangkan untuk hasil pada biaya tenaga
kerja langsung adalah8,2%, Perusahaan hanya bisa memperoleh laba sebesar Rp.
3.900.000/bulan atau sebesar Rp.162.500/hari. Minim sekali keuntungan yang diperoleh
perusahaan, Keuntungan itu biasanya diperlakukan sebagai Prive pemilik untuk memenuhi
kebutuhan hidup keluarga. Padahal perusahaan harus bisa saving untuk pembelian mesin
cetak baru sebagai antisipasi jika mesin lama benar- benar rusak dan sudah tidak bisa dipakai
lagi, perbaikan gedung pabrik bahkan jika memungkinan untuk Ekspansi (Perluasan usaha).
DAFTAR PUSTAKA
Darsono dan Ari Purwanti, Anggaran Perusahaan, Edisi Kedua, Mitra Wacana Media,
Jakarta Tahun 2010
Carter dan Usry. 2002. Akuntansi Biaya. Edisi ketiga belas. Buku Satu. Jakarta:
Salemba Empat