Anda di halaman 1dari 1

Ushul Fiqh

12/10/2022

SUBYEK HUKUM (MAHKUM ALAIH)

Setiap orang dalam perspektif hukum islam adalah mahkum ‘alaihi. Jika dilihat dari
kecakapan atau kelayakan meneirma hak dan melaksanakan kewajiban atau yang disebut
ahlihatul wujud semua orang dapat disebut mahkum ‘alaihi Manusia yang berakal merupakan
ukuran atau kategori ahlihatul wujud. Namun dari sisi ahlihatul ada’ maka harus ada beberapa
persyaratan yang harus dipenuhi agar seseorang dianggap dapat melaksanakan perbuatan hukum.

3 syarat Ahlihatul ada’ :

- Keahlian (‘adimul ahliya)


- Kecakapan ( ) 0-7 tahun menurut ulama ushul
- Kecakapan yang sempurna (Al-Kamil) 10 tahun keatas, dapat mempertanggungjawabkan
perbuatan hukumnya, dapat dikatakan mukallaf.

Awaridh (halangan taklif), kondisi seseorang dapat lepas dari taklif atau tanggungjawab
hukum. Terbagi menjadi 2, awaridh permanen, dialihkan dan dikurangi

Awaridh permanen :

- Gila permanen/hilang akal

Awaridh dialihkan

- menstruasi

Awaridh Dikurangi:

- Musafir

Awaridh Diganti:

- Manula/tua renta

Anda mungkin juga menyukai