Pengkondisian Klasik pada dasarnya melibatkan pembentukan hubungan antara 2 rangsangan yang

menghasilkan respons yang di pelajari, ada tiga fase dasar dari penerapan pengkondisian Klasik.

Tahap 1 :sebelum pengkondisian bagian pertama dari proses pengkondisian Klasik membutuhkan
stimulus alami yang otomatis akan mendapatkan respon. Selama fase proses ini stimulus unconditioned
(ucs) menghasilkan respons yang tidak terkondisi (ice).

Tahap 2 : selama fase ke 2 dari proses pengkondisian Klasik, stimulus netral sebelumnya berulang kali di
pasangkan dengan stimulus yang tidak terkondisi. Sebagai hasil dari pasangan ini, hubungan antara
stimulus netral sebelumnya dan ucs terbentuk.

Tahap 3 : setelah asosiasi dibuat antara ucs dan vs, menyajikan stimulus yang terkondisi saja akan
muncul untuk membangkitkan respon bahkan tanpa stimulus yang bahkan tak terkondisi.