Anda di halaman 1dari 6

Laporan kegiatan instalasi PICU-NICU periode JULI-AGUSTUS

2022

1. Jumlah pasien masuk PICU-NICU

Grafik 1
Jumlah Pasien Masuk di PICU-NICU

90

80

70

60

50
Axis Title
40

30

20

10

0
Juli Agustus September Juli Agustus September

2. Pasien Post Treatment


Berikut merupakan grafik mengenai kondisi pasien setelah mendapat perawatan
dari Instalasi PICU-NICU selama bulan Juli-Agustus pada Tahun 2022, dapat dilihat
pada Grafik 2 dibawah ini.
Grafik 2
Pasien Post Treatment dari Instalasi PICU-NICU

Pasien Post Treatment dari Instalasi


PICU-NICU
Juli Agustus September

58
49

31
25
20
16
9
0 0
Pindah Ruang Pulang Paksa Meninggal Pulang Rever
3. Jenis Cara Bayar Pasien
Berikut ini merupakan beberapa cara pasien membayar perawatan di Instalasi
PICU-NICU dalam kurun waktu Juli-Agustus Tahun 2022, dapat dilihat pada Grafik 3
di bawah ini.

Grafik 3
Jenis Cara Bayar Pasien di PICU-NICU

45

40

35

30
UMUM
25 PEMKAB
JKN PBI
20 JKN MANDIRI
JKN PNS
15
JKN PPU
10 ASURANSI LAIN

0
APRIL MEI JUNI

4. Bed Ocupacy Rate (BOR)


Berikut merupakan data Bed Ocupacy Rate (BOR) yang ada di Instalasi PICU-
NICU pada periode Juli - Agustus tahun 2022, dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1
BOR di PICU-NICU periode April-Juni 2022

Periode / Bulan Nilai BOR (%)


Juli 52
Agustus
September
Rata-rata
5. Sepuluh Besar Penyakit
Berikut merupakan data sepuluh besar penyakit yang ada di Instalasi PICU-NICU pada
periode Juli– Agustus tahun 2022, dapat dilihat pada Grafik 4.

Grafik 4
Sepuluh Penyakit di intstalasi PICU-NICU

50
47

45

40 39

35

30

25

20

15
12 12 12
11 11
10
10

6
5 5
5 4 4
3 3 3
2 2
1 1
0 0 0
0
e
PN

PN
eu rm
ra P ia
Hi Se I
sia

ia

s
pa KS
gli is

AK

al is

Hi pil s
iri S

S
n

g g Se i

oc si
K
N

m
oc B

pa

alu
alu
rb TU

DS
ar

KD
bi

po ps

ag ps

dr ep
pi N. kem

on
dr PJ

La C
to
fik

AN
Pn te
BR

BR
Di
ru

na
pe A

ef

ef
m

ra
si re
As
Hi ON

E
NE

Hi

Op

in
nd
st
Po
As

pe
Im

SEPULUH BESAR PENYAKIT


6. Berikut jumlah kematian di Instalasi PICU-NICU periode Juli-Agustus 2022
dapat dlihat pada table dibawah ini

Grafik Kematian Anak di Ruang PICU-NICU 2022


6

0
April Mei Juni

Jumlah Gangguan napas Sepsis


DSS App akut Kejang

Grafik Kematian Neonatus di Ruang PICU-NICU 2022


7

0
April Mei Juni

Jumlah Sepsis Gangguan napas N. Preterm Asfiksia


7. Pencapaian Hasil Indikator Mutu
Berikut merupakan pencapaian hasil Indikator Mutu Instalasi PICU-NICU periode
April s/d Juni 2022 dapat dilihat pada tabel 2.

Tabel 2
Pencapaian Hasil Indikator Mutu periode April-Juni 2022

STAND HASIL YANG DI CAPAI RATA-


INDIKATOR INSTALASI
No ART RATA
PICUNICU APRIL MEI JUNI

A STANDART PELAYANAN MINIMAL

1 Kemampuan penanganan bayi


100% 83,3% 100% 95,6% 92,9%
asfiksia
Kemampuan menangani bayi
2 100% 75,9% 87,5% 95,8% 86,4%
BBLR 1500-2500grm
Pemberi pelayanan unit intensif
adalah dokter spesialis anak dan
3 100% 100% 100% 100% 100%
dokter spesialis. Sesuai dengan
kasus yang di tangani.
perwat D3 dengan serfitikat
4 perawat mahir 100% 26% 26% 26% 26%
PICU-NICU/setara,
Rata-rata pasien kembali
keperawatan. PICU-NICU
5 ≤3% 0% 0% 0,08% 0,026%
dengan kasus yang sama.
Kurang dari 72 jam.
B INDIKATOR MUTU PERIORITAS

Adanya program diet tiap hari


1 100% 97.75% 75.71% 80% 84.4%
pada pasien BBLR
Tersedianya alat dan bahan
2 nutrisi oral atau parenteral 100% 76.4% 91.8% 89.52% 85.9%
sesuai program DPJP
Tidak terjadi penurunan berat
3 badan pada pasien BBLR saat 100% 100% 100% 91% 97%
pulang dari rumah sakit

A. Kesimpulan
berdasarkan laporan yang telah kami buat dapat disimpulkan bahwa beberapa
usulan program sudah terealisasi dalam tahun 2022 namun, masih ada usulan yang belum
terealisasi.
Dari beberapa pelatihan yang diajukan yang tercapai hanya pelatihan PICU-NICU
satu orang dikarenakan adanya pandemi COVID 19 sehingga jadwal pelatihan eksternal
tidak ada.
Alkes sebagian sudah tercapai, sarana fisik belum tercapai karena keterbatasanan
anggaran.
Standar pelayanan minimal, yang belum tercapai keberhasilan pelayanan BBLR
1500-2500 gram dan asfiksia dikarenakan kualitas rujukan yang kurang baik, kompetensi
SDM yang masih kurang.
Pemberi pelayanan PICU-NICU oleh perawat mahir PICU-NICU belum
terealisasi sesuai standart (lebih dari 50%) dikarenakan anggaran yang terbatas.
Hasil evaluasi kunjungan pasien masuk terbanyak terjadi pada bulan Mei untuk
pasien neonates dan pasien anak. Kunjungan terendah terjadi pada bulan April untuk
pasien neonates dan pasien anak kunjungan terendah pada bulan Juni
Setelah perawatan di PICU-NICU pasien keluar dengan cara sebagai berikut:
1. Pindah ruang
2. Pulang atas permintaan sendiri
3. Meninggal dunia
4. Pulang
5. Rever atau rujuk rumah sakit lain
Berdasarkan data jenis cara pasien membayar, perawatan terbanyak adalah pasien
dengan jaminan kesehatan nasional.
Bed Ocupacy Rate (BOR) di instalasi PICU-NICU selama 3 bulan mulai bulan
Januari sampai Maret sebesar 57%.
Sepuluh besar penyakit di ruang PICU-NICU selama 3 bulan mulai bulan April
sampai Juni berdasarkan diagnose, untuk anak yang terbanyak dengan diagnose penyakit
BRPN, sedangkan Neonatus terbanyak dengan diagnose penyakit Asfiksia.

B. Penutup

Demikian Laporan Evaluasi Program Kerja Instalasi PICU-NICU semoga menjadi


bahan pertimbangan untuk bisa tercapainya program kerja di tahun yang akan datang.

Mengetahui, Jepara, 11 April 2021


Plt Direktur RSUD RA. Kartini Kepala Instalasi PICU-NICU
Kabupaten Jepara

dr. Vita Ratih. N, M.Kes dr. Fenty. K, M.Si.Med., Sp.A


Pembina NIP. 197102222002122002
NIP. 197007081999032005

Anda mungkin juga menyukai