TUGAS INDIVIDU
Nama Joaquina Francisca Belo
Nim: 102014153020
6. Uraikan secara ringkas faktor apa saja yang perlu diperhitungkan untuk
mengidentifikasi dan mengevaluasi toksikan yang berada di lingkungan!
Toksikologi lingkungan merupakan bidang yang didasari oleh multi disiplin ilmu,
ia dapat dengan bebas meminjam beberapa ilmu dasar guna mempelajari
interaksi antara tokson dan mekanisme biologi yang ditimbulkan. Ilmu
Toksikologi lingkungan ditunjang oleh berbagai ilmu dasar seperti kimia, biologi,
fisika, matematika. Kimia analisis dibutuhkan untuk mengetahui jumlah tokson
yang melakukan ikatan dengan reseptor sehingga dapat memberikan efek toksik
(Wirasuta dan Niruri,2007).
Toksikologi sangat luas cakupannya, menangani penelitian toksisitas bahan-
bahan kimia yang digunakan antara lain
1. Dibidang kedokteran (untuk tujuan diagnostic), pencegahan dan terapeutik.
2. Dalam industri makanan sebagai zat tambahan langsung maupun tidak
langsung
3. Dalam pertanian sebagai pestisida, zat pengatur pertumbuhan, penyerbuk
buatan dan zat tambahan makanan hewan
4. Dalam industri Kimia sebagai pelarut, komponen dan bahan antara bagi
plastik serta banyak jenis bahan lainnya. Disini juga dipelajari pengaruh
logam (misalnya dalam pertambangan dan tempat peleburan), produk minyak
bumi, kertas dan pulpa, tumbuhan beracun dan racun hewan terhadap
kesehatan (Lu,1995).
Karena bidangnya yang luas dan agar berbagai sasaran terpenuhi, toksikologi
terbagi atas sejumlah sub disiplin. Misalnya seseorang mungkin terpajan secara
sengaja maupun tidak sengaja pada sejumlah besar toksikan, dan mengalami
keracunan hebat. Kalau identitas toksikan tidak/ belum dikenali, toksikologi
analitik dibutuhkan untuk mengenalinya lewat analisis cairan tubuh, isi lambung,
tempat makanan yang dicurigai dll. Para praktisi toksikologi klinik akan
memberikan antidotumnya bila ada, untuk mengatasi toksisitas khusus dan
mengupayakan tindakan untuk menghilangkan gejala dan mengeluarkan racun
secepatnya dari tubuh. Masalah hukum dalam kasus ini merupakan tugas
toksikologi Forensik (Lu,1995).
Keracunan yang mungkin tejadi akibat pajanan zat beracun ditempat kerja dapat
mengakibatkan efek akut maupun kronik dan menjadi masalah di bidang
toksikologi kerja. Masyarakat umum terpajan berbagai jenis toksikan lewat udara
dan ir disamping lewat makanan yaitu berupa zat tambahan makanan,
pestisida,dan pencemar. Pajanan ini sering sedemikian ringan sehingga secara
akut tidak membahayakan tetapi dapat memberi efek buruk pada jangka
panjang. Sumber bahan-bahan ini, transportnya, degradasi dan
biokonsentrasinya di lingkungan serta pengaruhnya terhadap manusia dibahas
dalam toksikologi lingkungan. Toksikologi hukum mencoba melindungi
masyarakat dengan membuat undang-undang peraturan, dan standart yang
membatasi dan melarang penggunaan zat kimia yang sangat beracun juga
dengan menentukan syarat penggunaan zat kimia lainnya (Lu,1995)
8. Sebutkan berbagai disiplin ilmu yang diperlukan untuk memberikan
penjelasan efek yang merugikan toksikan terhadap sistem biologi!
Jawab:
Berbagai disiplin ilmu yang diperlukan untuk memberikan penjelasan efek yang
merugikan toksikan terhadap sistem biologi adalah:
a. Toksikologi analitik
b. Uji toksisitas
c. Biomatematik & Biostatistik
d. Patologi Toksikologi
e. Studi aktivitas struktur
f. Epidemiologi
11. Sebutkan dan jelaskan dua faktor utama terpenting dalam toksikologi
lingkungan dan pengaruh pajanan toksikan terhadap efek kesehatan yang
merugikan!
Jawab:
1. Toksikologi Kesehatan Lingkungan
Adalah studi mengenai efek-efek merugikan bahan-bahan kimia lingkungan
terhadap kesehatan manusia
2. Ekotoksikologi
Adalah studi yang membahas efek-efek kontaminan lingkungan terhadap
ekosistem dan unsur-unsur pokok yang ada di dalam ekosistem.
Sumber :
13. Jelaskan perbedan antara intoksikasi akut dan kronis, pajanan akut dan
kronis, efek ataupun gejala akut &kronis!
Jawab:
Perbedaan antara intoksisitas akut & kronis, pajanan akut dan kronis, efek
ataupun gejala akut dan kronis adalah:
14. Sebutkan & jelaskan kandungan zat2 yang terdapat dalam air liur lintah
beserta manfaatnya!
Jawab:
Ariawa, Cahyaningrum dan Suta (2020) menyebutkan bahwa air liur lintah memiliki
beberapa kandungan diantaranya adalah:
a. Hyaluronidase, berfungsi untuk penetrasi dan difusi zat farmakologi aktif ke
dalam jaringan terutama pada sakit sendi dan memiliki fungsi antibiotik.
b. Hirudin (anticoagulant potent), berfungsi mengakibatkan darah dapat mengalir
tanpa membeku. Zat ini menghambat koagulasi darah dengan mengikat
thrombin.
c. Callin, berfungsi menghambat koagulasi darah dengan menghalangi pengikatan
faktor Von Wil-lebrand dengan kolagen dan dapat bertahan selama 12 jam
d. Destabilase, berfungsi melarutkan fibrin dan memiliki efek thrombolik.
e. Bdellins, memiliki efek anti inflamasi dan menghambat tripsin, plasmin dan
acrocin.
f. Acetylcholine, berfungsi sebagai vasodilator.
g. Histamin-like substances, berfungsi sebagai vasodilator yang meningkatkan
pemasukan darah pada tempat gigitan
h. Hirustamin, berfungsi menghambat kallkrein, tripsin, chymotrypsin, dan
neutropholic cathepsin G.
i. Eglins, berfungsi sebagai anti-inflamasi.
j. Anesthestics substances, berfungsi sebagai anestesi.
- Karsinogen
- Sensitisasi pernapasan
- Toksik terhadap reproduksi
- Toksisitas sistemik pada organ
sasaran
- Mutagenitas
- Oksidator
- Peroksida organic
- Mudah menyala
- Swareaktif piroforik
- Swaganas melepaskan gas
- Mudah menyala
Gambar tanda bahaya Keterangan kategori bahaya
- Menyebabkan iritasi sensitisasi kulit
- Toksisitas akut (berbahaya)
- Gas bertekanan
- Korosif
Referensi:
http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/11/Daftar-isi-
ToksiologiLingkungan_k1_restu.pdf