Anda di halaman 1dari 18

IDENTIFIKASI SENYAWA HIDROKARBON DAN SIFAT ASAM BASA

“PEMBUATAN MASKER JERAWAT”

A. Tujuan Percobaan

- Mahasiswa dapat memahami proses pembuatan obat jerawat.

- Mahasiswa dapat mengetahui hasil dari pembuatan ini.

B. Dasar Teori

I. KULIT
Kulit merupakan organ tubuh paling besar yang melapisi seluruh bagian tubuh. Fungsi
kulit secara umum adalah sebagai fungsi proteksi, fungsi absorbsi,fungsi ekskresi, fungsi
persepsi, fungsi pengaturan suhu tubuh, fungsipembentukan pigmen, dan fungsi keratinisasi
(Djuanda dkk., 2007). Kulit berfungsi untuk melindungi bagian tubuh dari berbagai gangguan
dan rangsangandari luar. Fungsi perlindungan ini terjadi melalui sejumlah mekanisme
biologis,seperti pembentukan lapisan tanduk secara terus menerus (keratinasi danpelepasan sel-
sel kulit ari yang udah mati), respirasi dan pengaturan suhu tubuh,produksi sebum, serta
pembentukan pigmen melanin untuk melindungi kulit daripaparan sinar ultraviolet matahari
(Djuanda dkk., 2007).Struktur kulit terdiri dari tiga lapisan yaitu: kulit ari (epidermis),
sebagailapisan yang paling luar, kulit jangat (dermis, korium atau kutis) dan
jaringanpenyambung di bawah kulit (tela subkutanea, hypodermis atau subkutis).
Gambar 1. Penampang Kulit

Banyak sekali penyakit yang dapat timbul pada kulit, salah satunya adalah jerawat. Jerawat
merupakan kelainan folikel umum yang mengenai folikel rambutyang rentan dan paling sering
ditemukan di daerah muka, leher (Faradiba, 2013).

II. MASKER

Kosmetik adalah sediaan atau paduan bahan yang untuk digunakan padabagian luar
badan (kulit, rambut, kuku, bibir dan organ kelamin bagian luar), gigidan rongga mulut untuk
membersihkan, menambah daya tarik,mengubahpenampakan, melinfungi supaya tetap dalam
keadaan baik, memperbaiki bau badatetapi tidak dimaksudkan untuk mengobati
atau menyembuhkan suatu penyakit.

Masker wajah adalah produk perawatan kulit yang digunakan pada wajah. Masker wajah
adalah bagian dari perawatan wajah biasa yang dibuat dengan berbagai bahan yang memiliki
kelebihan masing-masing. Masker bervariasi sesuai dengan jenis kulit dan masalahnya. Masker
bisa berupa sheet mask sekali pakai dengan kandungan serum yang tinggi, atau krim yang
dioleskan ke wajah dan didiamkan untuk jangka waktu tertentu. Beberapa produk masker wajah
dapat berupa seperti krim wajah yang kemudian dibilas dengan air. Krim peel-off yang dapat
dikupas tersebut akan mengeras dan menjadi masker wajah seperti lembaran yang menempel di
kulit, atau krim yang dibiarkan semalaman. Masker wajah biasanya digunakan untuk mengatasi
berbagai macam masalah kulit, terutama kulit kering (Sociolla, 2014).

Ada banyak jenis masker yang bisa digunakan untuk mendapatkan kulit bersih dan
bercahaya. Pemilihan jenis masker harus disesuaikan dengan jenis kulit dan tujuan penggunaan.
Hal ini dikarenakan tiap jenis masker memiliki manfaat yang berbeda tergantung bahan yang
digunakan. Untuk mendapatkan kulit wajah yang cantik, sehat dan terawat, perlu menjalani
rangkaian perawatan secara rutin. Perawatan tersebut bisa dilakukan, mulai dari membasuh
wajah dengan sabun pembersih hingga mencuci muka setelah make up. Tidak perlu
menggunakan masker setiap hari, cukup 1-2 kali seminggu. Masker biasanya digunakan untuk 9
memberikan nutrisi pada kulit wajah serta membersihkan sisa kotoran dan kulit mati.

Ada banyak sekali pilihan masker wajah yang bisa digunakan untuk merawat dan
menutrisi kulit wajah, antara lain: Sheet mask, Clay mask, Mud mask, Peel off mask, Wash off
mask, Exfoliating mask, dan Sleeping mask. Kriteria yang digunakan dalam pemilihian jenis
masker wajah adalah jenis kulit, hasil yang diinginkan, cara penggunaan masker dan harga.
Kriteria yang dipakai dalam penelitian ini berdasarkan penjelasan dari tiap jenis masker wajah
yang tertera pada website alodokter platform kesehatan digital nomor satu di Indonesia mitra
resmi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Alodokter, 2020).

III. JERAWAT

Jerawat atau acne vulgaris adalah penyakit kulit yangn sering terjadi pada masa remaja. Jerawat
bisa disebabkan oleh beberapa factor, antara lain perubahan hormon,makanan, kurangnya waktu
tidur, gesekan kulit dengan benda, setress (banyak pikiran), konsumsi obat-obatan, dan produksi
minyak yang berlebih pada kulit. Selain itu, kebiasaan buruk juga menjadi pemicu terjadinya
jerawat adalah sering nya memegang wajah saat tangan kotor dan adanya radang dengan
kondisisi kulit yang memerah.
Saat ini memang telah banyak innovasi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah
tersebut. Termasuk masker wajah. Namun, saat ini banyak masker wajah yang menggunakan
bahan kimia yang tentunya memberikan efek samping bagi kulit. Untuk itu kelompok kami
memanfaatkan kunyit,sebagai bahan dasar pembuatan masker wajah yang alami dan aman bagi
Kesehatan kulit untuk menjadi salah satu solusi mengatasi jerawat.

1. Kunyit
Kunyit merupakan tanaman rempah yang sangat populer di Indonesia. Tanaman
ini telah banyak dimanfaatkan secara luas. Selain digunakan sebagai bumbu penyedap
makanan, manfaat lain dari kunyit ialah sebagai jamu - jamuan dan obat herbal yang
berguna untuk menjaga kesehatan dan merawat kecantikan.
Komposisi Dan Kandungan Kimia kunyit :
Kunyit mengandung senyawa yang berkhasiat obat, yang disebut kurkuminoid yang
terdiri dari kurkumin ,desmetoksikumin dan bisdesmetoksikurkumin dan zat- zat manfaat
lainnya.
Kandungan Zat :
Kurkumin (C21H20O6) : R1 = R2 = OCH3 10 %
Demetoksikurkumin : R1 = OCH3, R2 = H 1 – 5 %
Bisdemetoksikurkumin : R1 = R2 = H sisanya
Minyak atsiri / Volatil oil ( Keton sesquiterpen, turmeron , tumeon 60%,
Zingiberen 25%,felandren , sabinen , borneol dan sineil ) Lemak 1 -3 %, Karbohidrat 3
%, Protein30%, Pati 8%, Vitamin C 45-55%, garam-garam Mineral (Zat besi, fosfor, dan
kalsium) sisanya. Kandungan kurkumin yang terdapat pada kunyit merupakan zat aktif
dalam kunyit yang mengandung fungsi sebagai anti bakteri, anti inflamasi dan
antioksidan dipercaya mampu mengobati jerawat.

2. Madu
Madu dapat dibagi berdasarkan tanaman yang menjadi sumber nektarnya, salah
satunya adalah madu hutan yaitu madu yang diambil nektarnya lebih dari satu tanaman
atau disebut juga madu poliflora. Semua madu memiliki rasa manis yang dihasilkan dari
nektar bunga, dimana rasa manis ini akan menimbulkan aktivitas mikroba yang dapat
hidup didalamnya seperti khamir. Pada saat penyimpanan dalam waktu lama, madu akan
mengasilkan bagian-bagian seperti gas atau beruap, hal ini menunjukkan bahwa dalam
madu juga terjadi aktivitas yang disebabkan oleh enzim maupun mikroba selain khamir di
dalamnya (Nadhilla, 2014). Madu dengan kadar air yang yang tinggi mudah
berfermentasi oleh khamir dari genus Zygosaccharomyces yang tahan terhadap
konsentrasi gula tinggi. Sel khamir akan mendegradasi gula dalam madu (khususnya
glukosa dan fruktosa) menjadi alcohol (etanol). Apabila alkohol bereaksi dengan oksigen,
alkohol tersebut akan membentuk asam asetat yang mempengaruhi kadar keasaman, rasa
dan aroma madu (Harjo,Radiati, dan Rosyidi,2015).
Madu merupakan humectant yang alami. Artinya madu bisa menarik air dan
mempertahankannya di dalam lapisan kulit sehingga terhidrasi dan kenyal. Selain
digunakan sebagai campuran bahan makanan atau minuman, madu juga dapat digunakan
untuk perawatan anggota tubuh termasuk wajah. Kunyit di campur dengan madu hingga
menjadi masker wajah sehingga hasil akhirnya menciptakan suatu produk yang
bermanfaat khususnya wanita dan masyarakat pada umumnya.
Madu juga mengandung antiseptik, yang bisa menyembuhkan kulit iritasi dan
berjerawat. Kombinasi kunyit, madu dan lemon akan membantu menyamarkan bekas
jerawat, memulihkan kulit wajah yang terbakar akibat sinar matahari, mencerahkan
melembabkan kulit wajah, serta wajah.

3. Lemon
Lemon adalah tanaman hortikultura buah-buahan sejenis jeruk yang dikenal juga
dengan sebutan sitrun, buahnya berbentuk bulat lonjong, berwarna kuning cerah, dan
rasanya asam sedikit manis. Lemon lebih populer dalam industri kuliner karena
memiliki aroma citrus yang segar, bagian yang biasa digunakan adalah air perasan dan
kulitnya (Muaris 2013). Lemon dikenal sebagai buah yang kaya akan vitamin C karena
pada ukuran 100 gram terdapat sebanyak 50 mg vitamin C, dan pada praktikum kali ini
kami membuat 20 ml dan 10 ml obat jerawat sehingga manfaat yang diberikan sangat
banyak baik bagi kesehatan tubuh maupun bagi perawatan kecantikan.
Manfaat buah lemon bagi kecantikan dan kesehatan tubuh banyaknya manfaat
yang diberikan lemon membuat buah tersebut cukup digemari oleh masyarakat di dunia
termasuk Indonesia. Tidak hanya dikonsumsi secara langsung, lemon juga digunakan
dalam berbagai pengolahan seperti minuman, sabun pembersih, dan kosmetik.

Manfaat buah lemon bagi kecantikan :


1. Memutihkan gigi
2. Menjaga kesehatan mulut
3. Menguatkan dan membuat kuku lebih putih
4. Mengatasi masalah kulit wajah seperti flek hitam, poripori besar dan keriput
5. Melembabkan kulit yang kering
6. Menurunkan berat badan

Bagi kesehatan :
1. Memperbaiki sistem pencernaan agar dapat menyerap zat gizi dengan baik
2. Menyeimbangkan pH tubuh
3. Mendetoksifikasi racun
4. Menurunkan kolesterol dan menyeimbangkan gula darah
5. Mencegah penyakit batu ginjal
Sumber: Muaris (2013).

C. Alat dan Bahan


Alat yang digunakan:
- Mangkok
- Sendok
- Pisau
- Pipet ukur
- Bola karet
- Pemeras air lemon
- Gelas kimia
- Kaca arloji
- Spatula
- Neraca analitik
Bahan yang digunakan:
- Kunyit
- Minyak Zaitun
- Air lemon
- Madu

D. Langkah Kerja
1. Tambahkan ½ sendok makan atau satu sendok the bubuk kunyit ke dalam wadah.
2. Kemudian campurkan madu ½ sendok makan .
3. Lalu tambahkan minyak zaitun atau olive oil sebanyak ½ sendok makan.
4. Kemudian tambahkan perasan air lemon ½ sendok makan.
Setelah semua bahan tercampur aduk hingga merata sampai berbentuk pasta, jika
dirasa terlalu encer boleh ditambahkan lagi madu 2 sendok makan.
6. Setelah mengental lalu aplikasikan ke wajah yang telah dibersihkan memakai spatula
secara perlahan-lahan.
7. Tunggu hingga 15 - 20 menit hingga masker mengering dan meresap.
8. Kemudian dibilas menggunakan air dingin.
E. Data Pengamatan

1. Langkah kerja

 Langkah petama menghitung volume 1 ∕ 2 sendok


makan

 Langkah 3

Menimbang bubuk kunyit


sebanyak 2 gr dalam takaran 10
Peras air lemon sebanyak 2,25 ml yang di
ml
dapat dari volume 1 ∕ 2 sendok makan air
 Langkah kedua lemon

 Langkah 4

1
Ambil minyak zaitun 1 ml
2
yang di dapat dari hasil
Ambil madu sebanyak 5,8 ml yang didapat Campurkan madu ke dalam gelas
dari volume 1 sendok makan madu kimia

 Langkah 5  Langkah 7

Masukan minyak zaitun dalam gelas

Masukan bubuk kunyit dalam wadah kimia


/ gelas kimia
 Langkah 8
 Langkah 6 Yang terakhir masukan air lemon setelah itu
aduk sampai menjadi pasta jika masih encer
boleh tambahkan madu lagi.
2. Tabel perlakuan dan pengamatan di atas

PERLAKUAN KETERANGAN

- Menjadi adonan pasta

Bubuk kunyit + madu + air lemon + minyak


- Menghasilkan 2 lapisan warna (cokelat
zaitun
tua dan kuning)

- Memiliki aroma khas alami

F. DATA PERHITUNGAN

 Menghitung ml minyak
m=ρxv
m
v=
ρ
1,05
=
0,9
= 1,16 ml

G. ANALISIS EKONOMI (10 ml untuk 1.500 produk masker jerawat)

1. Perhitungan modal investasi

 Modal Tetap

1. Timbangan kecil Rp. 50.000,-


2. Box plastik (1 buah) Rp. 70.000,-
3. Sarung tangan (1 pasang) Rp. 2.000,-
4. Alat – alat pelengkap Rp. 23.000,-

Modal Tetap Rp. 145.000,-

 Modal Kerja

1. Persediaan bahan baku dan kemasan Rp. 36.500,-


2. Persediaan produk jadi Rp. 12.000.000,-

Modal Kerja Rp. 12.036.500,-

Modal investasi = modal tetap + modal kerja


= Rp 145.000,- + Rp. 12.036.500,-
= Rp. 12.181.500,-

2. Perhitungan biaya operasional (basis perbulan)

1. Bahan baku dan kemasan Rp. 36.000,-


2. Upah langsung (1 orang) Rp. 50.000,-
3. Penyusutan alat total Rp. 1,-
4. Listrik Rp. 50.000,-
5. Operasional Penjualan Rp. 300.000,-

Biaya operasional/bulan Rp. 436.501,-

3. Perhitungan harga pokok bahan (HPB)

1. Bubuk Kunyit = 2% x Rp. 500,- = Rp. 10,-


2. Minyak Zaitun = 1,05% x Rp. 2.000,- = Rp. 21,-
3. Lemon = 2,75% x Rp. 8.000,- = Rp. 220,-
4. Madu = 5,8% x Rp. 13.000,- = Rp. 754,-

Subtotal = Rp. 1.005,-

Harga packing perkemasan = Rp. 7.000,-

Harga pokok bahan (HPB) = Rp. 8.005,-

 Biaya variable perproduksi = Rp. 8.005,-


 Biaya variable per bulan = biaya per produksi x unit perbulan x 30 hari
= Rp. 8.005,- x 50 x 30
= Rp. 12.007.500,-

 Menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP)

TC = FC + VC
= Rp. 12.181.500,- + Rp. 12.007.500,-
= Rp. 24.189.000,-

TC
HPP=
Jumlah produk perbulan

HPP=Rp. 24.189 .000 ,− ¿ ¿


1.500

HPP = Rp. 16.126,-

Laba (30% dari HPP)

Laba = 30% x HPP


= 30% x Rp. 16.126,-
= Rp. 4.837,-

Harga Jual = Rp. 8.000,-

Hasil penjualan per bulan

Hasil penjualan per bulan = harga jual x jumlah produk/bulan


= Rp. 8.000,- x 1.500
= Rp. 12.000.000,-

Laba per bulan

Laba per bulan = laba x jumlah produk/bulan


= Rp. 4.837,- x 1.500
= Rp. 7.255.000,-

Hasil penjualan per tahun

Hasil penjualan per tahun = harga jual/bulan x 12 bulan


= Rp. 12.000.000 x 12 bulan
= Rp. 144.000.000,-

Laba per tahun

Laba per tahun = laba/bulan x 12 bulan


= Rp. 7.255.000 x 12 bulan
= Rp. 87.066.000,-

 Perhitungan Break Event Point (BEP)


FC
 BEP=
P−VC

Rp . 12.181.500
BEP=
Rp . 8.005−Rp . 8.000

BEP ( unit )=2.436 .300 unit

FC
BEP=
 1− ( )
VC
P

Rp . 12.181.500
BEP=
1− ( Rp. 8.000
8.005 )
BEP=Rp. 195.025 .815 ,−¿

Pay Back Period (PBP)

Modal investasi
PBP=
( vp−bevp ) x keuntungan x harikerja /bulan

PBP=Rp .12.181 .500 ,− ¿ ¿


( 1500−50 ) x Rp . 4.837 x 22 hari/bulan

PBP (waktu kembali modal) = 1 bulan.

H. ANALISA DATA
Pada percobaan praktikum kali ini dilakukan pembuatan masker jerawat atau identifikasi
senyawa hdirokarbon dan sifat asam basa menggunakan bahan alami seperti kunyit, lemon,
madu, dsb.
Masker wajah adalah produk perawatan kulit yang digunakan pada wajah. Masker wajah
adalah bagian dari perawatan wajah biasa yang dibuat dengan berbagai bahan yang memiliki
kelebihan masing-masing. Masker bervariasi sesuai dengan jenis kulit dan masalahnya. Masker
bisa berupa sheet mask sekali pakai dengan kandungan serum yang tinggi, atau krim yang
dioleskan ke wajah dan didiamkan untuk jangka waktu tertentu.
Pembuatan masker wajah memerlukan bahan alami seperti bubuk kunyit, madu asli, air
lemon, dan minyak zaitun. Penggunaan bahan alami pada masker wajah ini bertujuan untuk
semua orang bisa menggunakannya karena kebanyakan kulit orang Indonesia itu sangat
sensitive. Selain itu juga, penggunaan bahan alami bisa dijual dengan harga yang sangat
terjangkau.
Adapun manfaat dari bahan – bahan alami tersebut untuk wajah, yaitu :

1. Kunyit berfungsi untuk mengurangi jerawat, untuk mengatasi hiperpigmentasi, mencerahkan


kulit wajah, dll.

2. Air lemon berfungsi untuk menghilangkan komedo, menghaluskan kulit, mengatasi dan
menghilangkan bekas jerawat, dll.

3. Minyak zaitun berfungsi untuk melembapkan kulit, memperlambat tanda penuaan kulit,
mengurangi resiko kanker kulit, dll.

4. Madu berfungsi untuk mencerahkan dan memutihkan kulit, mengatasi jerawat, mencegah
kerusakan kulit, dll.

I. KESIMPULAN
Hasil pratikum pada percobaan kali ini dapat disimpulkan, yaitu :
1. Kosmetik adalah sediaan atau paduan bahan yang untuk digunakan padabagian luar badan
(kulit, rambut, kuku, bibir dan organ kelamin bagian luar), gigidan rongga mulut untuk
membersihkan, menambah daya tarik,mengubahpenampakan, melinfungi supaya tetap dalam
keadaan baik, memperbaiki bau badatetapi tidak dimaksudkan untuk mengobati
atau menyembuhkan suatu penyakit.
2. Masker wajah adalah produk perawatan kulit yang digunakan pada wajah. Masker wajah
adalah bagian dari perawatan wajah biasa yang dibuat dengan berbagai bahan yang memiliki
kelebihan masing-masing. Masker bervariasi sesuai dengan jenis kulit dan masalahnya. Masker
bisa berupa sheet mask sekali pakai dengan kandungan serum yang tinggi, atau krim yang
dioleskan ke wajah dan didiamkan untuk jangka waktu tertentu. Beberapa produk masker wajah
dapat berupa seperti krim wajah yang kemudian dibilas dengan air.

3. Adapun manfaat dari bahan – bahan alami tersebut untuk wajah, yaitu :

 Kunyit berfungsi untuk mengurangi jerawat, untuk mengatasi hiperpigmentasi,


mencerahkan kulit wajah, dll.

 Air lemon berfungsi untuk menghilangkan komedo, menghaluskan kulit, mengatasi dan
menghilangkan bekas jerawat, dll.

 Minyak zaitun berfungsi untuk melembapkan kulit, memperlambat tanda penuaan kulit,
mengurangi resiko kanker kulit, dll.

 Madu berfungsi untuk mencerahkan dan memutihkan kulit, mengatasi jerawat,


mencegah kerusakan kulit, dll.

4. Data yang didapat pada pratikum, yaitu :


 Modal investasi = Rp. Rp. 12.181.500,-
 Harga pokok bahan (HPB) = Rp. 8.005,-
 Harga jual = Rp. 8.000,-
 Harga pokok penjualan (HPP) = Rp. 16.126,-
 Break Event Point (BEP) = Rp .195.025 .815 ,−¿
 PBP (waktu kembali modal) = 1 bulan

J. DAFTAR PUSTAKA

1. http://ereport.ipb.ac.id

2. http://scholar.unand.ac.id
3. http://digilib.unila.ac.id/\

4. https://www.academia.edu/30930412/LAPORAN_AKHIR_kosmetik_krim_jerawat

5. https://kc.umn.ac.id/17882/8/BAB_II.pdf

6. https://www.sehatq.com/artikel/manfaat-masker-kunyit

7. https://katadata.co.id/sortatobing/berita/611095bdc992a/manfaat-lemon-untuk-wajah-dan-cara-
menggunakannya

8. https://hellosehat.com/penyakit-kulit/perawatan-kulit/manfaat-minyak-zaitun-untuk-wajah/

9. https://www.alodokter.com/masker-madu-si-ramuan-yang-membuat-wajah-semakin-manis

[GAMBAR ALAT TERLAMPIR]

PIPET UKUR PIPET TETES


GELAS KIMIA

SPATULA BATANG PENGADUK


KACA ARLOJI
NERACA ANALITIK
MANGKOK WADAH

Anda mungkin juga menyukai