Anda di halaman 1dari 3

VANKOMISIN

 Antibiotic yang dihasilkan oleh Streptomyces


 Vankomisin aktif terhadap bakteri gram positif, terutama golongan kokus

FISIKO-KIMIAWI

 Vankomisin adalah suatu glikopeptida trisiklik yang penting karena


efektivitasnya terhadap organism resisten multi-obat seperti stafilokokus
resisten metisilin
 Serbuk berwarna coklat, tidak berbau, mudah larut dalam air, tidak larut
dalam kloroform dan eter, Ph2,5-4,5

MEKANISME KERJA

 Penghambatan sintesis mukopeptida dinding sel, penggunaan disakarida (-


pentapeptida)-p-fosfolipid. Terikat erat pada terminal karboksil rantai D-
Alanyl-D-Alanyl dari peptidoglikan yang sedang tumbuh serta mencegah
perpanjangan dan ikatan silang lebih lanjut. Jadi peptidoglikan menjadi lemah
dan sel menjadi mudah hancur. Fungsi dinding sel jadi rusak.

FARMAKOKINETIK - FARMAKODINAMIK

 Tidak diserap melalui saluran cerna


 Absorbs IM tinggi, intraperitoneal 38%
 Distribusi luas ke seluruh jaringan tubuh dan cairan kecuali CSF
 Ikatan protein 10-50%
 Waktu mencapai puncak IV : 45-65 menit
 Ekskresi IV melalui urin
 Dapat terdistribusi ke air susu
 Pengaruh kehamilan factor resiko C
 Diberikan secara injeksi

INDIKASI

 Infeksi serius o.k mikroorganisme gram positif resisten B-Laktamase atau


infeksi gram positif yang alergi terhadap B-Laktam perlu dibatasi
 Colitis yang disebabkan oleh Clostridium difficile atau stafilokokus
 Vankomisin – sinergistik – aminoglikosida → pengobatan endokarditis
enterokokus
 Sepsis atau endokarditis
 Meningitis
 Infeksi kuman MRSA

DOSIS

 Vankomisin HCL
Bentuk sediaan : bubuk 500 mg (iv)
Dosis dewasa : 2-4 g/hari dalam 2 dosis
Dosis anak : 20-40 mg/kgBB/hari
Untuk bayi ›1bulan dan anak-anak : 10-15 mg/kg setiap 6 jam

EFEK SAMPING

 Ototoksisitas
 Nefrotoksisitas
 Pemberian infuse : demam, menggigil atau flebitis, syok dapat terjadi karena
pemberian infuse yang cepat. Muka kemerahan dan syok yang terjadi –
lepasnya histamine yang disebabkan infuse cepat
 Mulut pahit, mual, muntah, stomatitis, gagal ginjal, nefritis intestinal, ruam
kulit, vaskulitis, dll

KONTRAINDIKASI

 Hipersensitivitas terhadap vankomisin


 Hindari penggunaan pada pasien yang pernah mengalami hilang
pendengaran

INTERAKSI OBAT

 Peningkatan toksisitas pada penggunaan bersama

DAFTAR PUSTAKA

 Martindale 34th edition, p.275-277


 MIMS Indonesia 2008 edisi bahasa Indonesia p.323-324
 Drug Information Handbook 17th edition p.1641-1643
 AHFS Drug Information 2008, p.469-477

DAPTOMISIN

 Antibiotic siklik lipopeptida yang mampu melawan banyak organism gram


positif, termasuk strain staphylokokus dan enterokokus yang tidak mampu
diatasi oleh antibiotic yang biasa digunakan spt penicillin, vancomycin,
linezolid
 Daptomisin adalah bakterisidal kerja cepat dan tidak mengakibatkan lisis sel
segera.
 Membunuh bakteri dengan cara berinteraksi dengan membrane bakteri

MEKANISME KERJA
 Mengikat membrane sel melalui penyisipan kalsium, membentuk struktur ion
konduksi yang dengan cepat mendepolarisasikan membrane sel yang
berhubungan dengan gangguan DNA, RNA, dan sintesis protein.

INDIKASI

 Untuk mengobati infeksi bakteri pada kulit dan jaringan dasar


 Bakterinemia dan endokarditis yang disebab kan oleh staphylokokus aureus

DOSIS

 6mg/kg IM ulangi setiap 24 jam

EFEK SAMPING

 Efek GIT : diare dan konstipasi


 Efek hematologis : anemia
 Efek CV : peripheral edem, nyeri dada, hipertensi, hipotensi
 Efek CNS : insomnia dan sakit kepala
 Dll

FARMAKOKINETIK – FARMAKODINAMIK

 Absorbsi oral jelek hanya diberikan IV


 80% disekresi lewat urin
 Tidak dimetabolisme di hepar dan tidak menginduksi atau menghambat
isoenzim sitokrom
 Waktu paruh 8-9 jam

KONTRAINDIKASI

 Pada pasien insufisiensi ginjal berat

DAFTAR PUSTAKA

 Daptomycin,Eric Scholar University of Nebraska Medical Center, Omaha, United States. 2009
Elsevier Inc. All rights reserved.
 https://www.scribd.com/doc/259612411/Daptomycin
book citations :
 Chambers, H.F, 2006. Protein synthesis inhibitors and miscellaneous antibacterial agents.
 Bruton, L.L.,Lazo, J.S., Parker, K.L. (Ed.), The Pharmacological Basis of Therapeutics, 11, pp.
1173–1202,
 McGrawHill, NY, NY.Physicians Desk Reference (PDR) 2006 Cubicin (Daptomycin), 60th, pp.
1038–1042

Anda mungkin juga menyukai