Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MANDIRI PPG DALAM JABATAN KATEGORI I

UNIVERSITAS KHAIRUN TERNATE


TAHUN 2022

LK 3.1 Menyusun Best Practices

Nama : MIA RAHMINI,S.Pd


Nomor UKG : 201500230188
Kelas/Kelompok : PGSD – 003 / Kelompok 3 (Semangka)
Asal Instansi : SDN 5 SUNGAI DANAU Kec. Satui
Kab. Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star


(Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SDN 5 Sungai Danau


Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai 1. Mengetahui proses pembelajaran dengan
menggunakan model pembelajaran Problem Based
Learning (PBL) pada tema 3 sub tema 1 pembelajaran
1 Aneka benda disekitarku.
2. Meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas 3 SDN
5 Sungai danau menggunakan model pembelajaran
Problem Based learning (PBL) pada tema 3 sub tema 1
Pembelajaran 1 Aneka benda disekitarku.
3. Meningkatkan motivasi belajar peserta didik kelas 3
SDN 5 Sungai Danau menggunakan model Problem
Based Learning (PBL) pada pembelajaran Tema 3
Subtema 1 Pembelajaran 1 Aneka benda disekitarku.

Penulis Mia Rahmini, S.Pd


Tanggal 16 September 2022
Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah :
Kondisi yang menjadi latar 1. Peserta didik kurang bersemangat mengikuti proses
belakang masalah, mengapa pembelajaran.
praktik ini penting untuk 2. Pada saat proses belajar Peserta didik banyak yang
dibagikan, apa yang menjadi main-main dan tidak memperhatikan penjelasan guru.
peran dan tanggung jawab 3. Peserta didik tidak berani bertanya pada saat proses
anda dalam praktik ini. pembelajaran.
4. Pembelajaran hanya terpusat pada guru sebagai sumber
belajar.
kondisi tersebut juga disebabkan oleh guru pada saat
mengajar tidak menggunakan model dan media
pembelajaran, yang dilakukan cenderung monoton (lebih
banyak ceramah).

Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini adalah


sebagai guru yang mengidentifikasi tentang permasalahan
yang terjadi selama proses belajar mengajar di dalam kelas
serta menyelesaikan masalah yang telah diidentifikasi

Tantangan : Setelah dilakukan identifikasi masalah dengan refleksi diri,


Apa saja yang menjadi wawancara dengan guru, kepala sekolah serta fakar, maka
tantangan untuk mencapai beberapa tantangan yang terjadi yaitu :
tujuan tersebut? Siapa saja 1. Hilangnya motivasi belajar peserta didik saat mengikuti
yang terlibat, proses pembelajaran.
2. Kondisi lingkungan terdekat peserta didik yaitu
keluarga dimana orang tua mereka sibuk bekerja dan
jarang memperhatikan anaknya dalam belajar, sehingga
membuat peserta didik kurang termotivasi.
3. Faktor motivasi belajar dari diri pribadi peserta didik itu
sendiri yang kurang.
4. Kondisi jasmani dan rohani siswa yang kurang baik.
Tantangan-tantangan tersebut sangat berdampak pada
proses pembelajaran disekolah, selain itu ada juga
tantangan yang berasal dari guru yaitu :
1. Faktor guru dalam memilih dan menggunakan media
ajar yang belum sesuai dengan karakteristik peserta
didik dan materi ajar.
2. Kurangnya Pemanfaatan media yang berbasis TPACK
dalam proses pembelajaran.
3. Model pembelajaran yang digunakan tidak relevan
dengan kebutuhan peserta didik.
Jadi dari penjelasan diatas maka yang terlibat dalam
praktik ini adalah guru dan Peserta didik.

Aksi : Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi


Langkah-langkah apa yang tantangan-tantangan tersebut adalah sebagai berikut :
dilakukan untuk 1. Berkaitan dengan media : Guru harus kreaktif dalam
menghadapi tantangan memilih model dan media ajar yang baik dan tepat. Guru
tersebut/ strategi apa yang dapat menggunakan media pembelajaran berupa
digunakan/ bagaimana pengamatan langsung terhadap benda-benda disekitar
prosesnya, siapa saja yang dan kondisi di lingkungan sekitar, ataupun jika hal itu
terlibat / Apa saja sumber tidak memungkinkan untuk dilakukan maka guru dapat
daya atau materi yang mengkolaborasikannya dengan menggunakan media
diperlukan untuk berbasis TPACK dimana peserta didik dapat melakukan
melaksanakan strategi ini pengamatan terhadap benda-benda disekitar dan kondisi
lingkungan sekitar melalui gambar dan video
pembelajaran yang ditayangkan melalui slide powerpoint
sehingga dapat memudahkan peserta didik dan guru
untuk memahami dan menyampaikan materi
pembelajaran.
2. Berkaitan dengan Penggunaan model pembelajaran :
Dalam hal ini guru menggunakan pendekatan saintifik
dengan model pembelajaran yang digunakan adalah
model problem based learning (PBL) yang terdiri dari 5
sintaks, yaitu :
 Mengorientasikan peserta didik pada masalah,
 Mengorganisasikan peserta didik,
 Membimbing penyelidikan individu maupun
kelompok,
 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya, dan
terakhir
 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan
masalah.
3. Berkaitan dengan Penilaian : Guru harus melakukan
penilaian secara keseluruhan baik dari ranah kognitif,
apektif dan psikomotor yang dituangkan dalam
instrumen yang lengkap mulai dari kisi-kisi soal,
indikator ketercapaian, dan rubrik penilaian.
4. Berkaitan dengan suasana kelas : Guru dapat mendesain
ruang kelas dengan baik, mulai dari kebersihan,
kerapihan, keindahan, serta posisi tempat duduk,
sehingga peserta didik dapat merasa nyaman dan
termotivasi untuk belajar.

Refleksi Hasil dan dampak  Dampak dari penggunaan model media berbasis TPACK
Bagaimana dampak dari aksi yang diimplementasikan dalam bentuk gambar dan video
dari Langkah-langkah yang pembelajaran yang ditayangkan berbantukan powerpoint
dilakukan? Apakah hasilnya secara umum sudah dapat membuat peserta didik lebih
efektif? Atau tidak efektif? semangat dan tidak mudah bosan dalam mengikuti
Mengapa? Bagaimana respon proses pembelajaran tema 3 subtema 1 pembelajaran 1
orang lain terkait dengan materi aneka benda disekitar kita, dimana pada saat
strategi yang dilakukan, Apa pembelajaran peserta didik dibimbing untuk mengamati
yang menjadi faktor benda-benda dan keadaan dilingkungan sekitar melalui
keberhasilan atau gambar dan video pembelajaran yang disajikan di slide
ketidakberhasilan dari powerpoint, kemudian peserta didik mencatat hal-hal
strategi yang dilakukan? Apa penting dari pengamatannya tersebut. Lalu peserta didik
pembelajaran dari membentuk kelompok untuk berdiskusi menyelesaikan
keseluruhan proses tersebut tugas yang diberikan guru pada lembar kerja kemudian
mereka masing-masing kelompok mempresentasikannya
kedepan kelas. Diakhir pembelajaran guru dan peserta
didik melakukan refleksi dan tanya jawab dan diakhiri
dengan mengerjakan soal evaluasi yang harus
diselesaikan oleh peserta didik, dari hasil evaluasi
tersebut diperoleh hasil peserta didik yang mendapatkan
nilai melampaui KKM sebanyak 17 orang peserta didik
atau sebesar 80%.
 Penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning
membuat peserta didik lebih termotivasi untuk belajar
dibandingkan dengan menggunakan model konvensional
yang selama ini sering digunakan. Hal ini terlihat dari
indikator keaktifan peserta didik yang meningkat
dibandingkan dengan sebelum menggunakan model PBL,
walaupun masih ada 3 orang peserta didik yang masih
tidak terlalu terlibat aktif dalam kegiatan diskusi
kelompok.

Dalam proses pembelajaran berlangsung, dengan


menggunakan strategi tersebut respon dari lingkungan
sekitar yaitu teman sejawat dan kepala sekolah memberikan
respon positif.

Sedangkan Respon/Tanggapan yang didapat dari Dosen dan


Guru Pamong setelah pelaksanaan aksi dari langkah-
langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Untuk kegiatan pembelajaran sebagian besar sudah
sinkron antara RPP dengan kegiatan pembelajaran yang
dilaksanakan walaupun pada bagian penutup
pembelajaran masih ada yang belum tergambarkan
secara utuh.
2. Posisi guru pada saat menayangkan video pembelajaran
supaya tidak menghalangi peserta didik yang duduk
disebelah pinggir.
3. Pada saat peserta didik mempresentasikan hasil diskusi
dari kerja kelompoknya guru jangan terlalu berperan
aktif untuk mengarahkan, biarkan peserta didik
menyampaikan sendiri presentasi mereka dengan bahasa
mereka sendiri, dan pada saat tahap analisis proses
pemecahan masalah baru guru memberikan penguatan
terhadap hasil presentasi tersebut.

 Faktor keberhasilan dari strategi yang dilakukan adalah


pelaksanakan pembelajaran dengan menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning dapat
meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas 3 SDN 5
Sungai danau pada tema 3 sub tema 1 Pembelajaran 1
Aneka benda disekitarku.

 Hikmah pembelajaran dari keseluruhan proses


pembelajaran ini adalah dengan mengunakan model
Problem Based Learning pembelajaran lebih manarik dan
lebih menyenangkan sehingga hasil belajar peserta didik
meningkat.

Anda mungkin juga menyukai