Anda di halaman 1dari 1

Bank Indonesia memiliki tujuan tunggal, dengan tujuan tersebut sasaran yang akan dicapai dan

batasan tanggung jawab Bank Indonesia menjadi lebih jelas. Dalam Undang-Udang juga
disebutkan bahwa kestabilan nilai rupiah sangat penting untuk mendukung pembangunan
ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Kestabilan nilai rupiah
yang dimaksud dalam UUNo. 23 Tahun 1999 diukur dengan dua dimensi yaitu :

- Kestabilan nilai rupiah terhadap barang dan jasa serta terhadap mata uang negara lain.
Kestabilan nilai rupiah terhadap barang dan jasa diukur dengan atau tercermin dari
perkembangan laju inflasi.

- Kestabilan nilai rupiah terhadap mata uang negara lain diukur dengan atau tercermin dari
perkembangan nilai tukar rupiah terhadap mata uang negara lain.

Dua indikator kestabilan nilai Rupiah tersebut adalah laju inflasi dan nilai kurs. Secara teori, nilai
tukar rupiah dengan mata uang negara lain (nilai kurs) berkaitan dan berpengaruh langsung
terhadap laju inflasi (Bank Indonesia, 2003).
Tekanan terhadap angka inflasi tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga berasal dari
luar negeri. Tekanan yang berasal dari dalam negeri dapat diakibatkan oleh adanya gangguan
dari sisi penawaran dan permintaan serta kebijakan yang diambil oleh instansi lain di luar BI,
misalnya kebijakan penghapusan subsidi pemerintah, kenaikan pajak, dll. Gangguan dari sisi
penawaran dapat timbul apabila terjadi musim kering yang mengakibatkan gagal panen,
terjadinya bencana alam, gangguan distribusi tidak lancar dan adanya kerusuhan-kerusuhan
sosial yang berakibat terputusnya pasokan dari luar daerah. Gangguan dari sisi permintaan dapat
terjadi apabila otoritas moneter menerapkan kebijakan uang longgar.
Inflasi yang bersumber dari luar negeri terjadi pada negara yang melakukan perdagangan bebas
dimana ada kenaikan harga di luar negeri. Contoh, Indonesia melakukan impor barang modal
dari negara lain. Ternyata harga barang-barang modal di negara tersebut naik, kenaikan harga
tersebut berdampak bagi Indonesia sehingga mengakibatkan inflasi.

Sumber :
- EKSI4205/MODUL9
- https://www.bi.go.id/id/

Anda mungkin juga menyukai