TUGAS KELOMPOK AGENDA III BY : PATRISIA BERNADETHA MEGAWATY SIHALOHO, A.Md.Gz POIMEN SIANIPAR, A.MD.T PUTRI ANGRAINI,AMK PUTRI HASIANA SIREGAR, A.Md RMIK PUTRI MULYA NABILAH, A.Md.Ak
PENGAMPU: Dr. H. Agus Sakti Rambe, M.Pd
MASALAH DARI VIDEO 1:
1. Rendahnya komitmen dokter spesialis untuk dating tepat waktu
jam 08.00 rata-rata praktek dimulai 9.30. 2. Tingginya keluhan pasien kronis dengan jarak tempuh ke RS> 60KM tentang ketepatan waktu mulai pelayanan dokter. 3. Masih terpisahnya sistem layanan antrian dengan rekam medik elektronik. 4. Lamanya waktu tunggu pemeriksaan lebih dari 2 jam. 5. Tingginya complain pelayanan rawat jalan (18 komplain). 6. Rendahnya citra layanan RS Pemerintah. TEROBOSAN/INOVASI :
1. Inovasi teleapik pertama sistem antrian terintegrasi dengan rekam
medis elektronik. 2. Menjamin dokter spesialis tepat waktu memulai pelayanan jam 08.00. 3. Antrean realtime berbasis android dan website. 4. Aplikasi diakses dengan mudah dimanapun dan kapanpun. KOMITMEN :
1. Komitmen dokter spesialis dating tepat waktu 08.00 WIB
2. Pasien dapat memantau antrean serta menurunnya waktu tunggu dari 2 jam menjadi hanya 15-30 menit 3. Kepuasan pasien meningkat dari 76%menjadi 85% 4. Citra Rumah Sakit meningkat, pasien meningkat, pendapatan meningkat. Kaitan masalah, inovasi dan komitmen dengan SMART ASN :
Penggunaan digitalisasi pada sistem antrian dan
rekam medik sehingga pelayanan kepada pasien pada rumah sakit tersebut lebih efektif dan efisien.
Hal tersebut berkaitan dengan Surat Edaran Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2021 tentang Implementasi Core Values Dan Employer Branding ASN.
Serta Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara Dan Reformasi Republik Indonesia Nomor 91 tahun 2021 tentang Pembinaan Inovasi Pelayanan Publik yang terdapat pada pasal 2 dan 3. Kaitan masalah, inovasi dan komitmen dengan MANAJEMEN ASN : ditunjukkan pada video tersebut berkaitan dengan kode etik dan kode perilaku ASN. Hal tersebut tertuang Perilaku yang pada UU No 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara dalam pasal 5 ayat 2 yang berbunyi :
1)melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggungjawab, dan berintegritas tinggi;
2) melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin; 3) melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan; 4) melaksnakan tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; 5) melaksnakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau Pejabat yang Berwenang sejauh tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika pemerintahan; 6) menjaga kerahasian yang menyangkut kebijakan Negara; 7) menggunakan kekayaan dan barang milik Negara secara bertanggungjawab, efektif, dan efisien; 8) menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya; 9) memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan kepada pihak lain yang memerlukan informasi terkait kepentingan kedinasan; 10) tidak menyalahgunakan informasi intern Negara, tugas, status, kekuasaan, dan jabatannya untuk mendapat atau mencari keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri atau untuk orang lain; 11) memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan integritas ASN; dan 12) melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin Pegawai ASN. MASALAH DARI VIDEO 2 :
1. Masyarakat yang mempunyai keperluan untuk mengurus sesuatu
di kantor tersebut menunggu sangat lama, karena pegawai yang bersangkutan tidak hadir. 2. Sesama Pegawai ASN saling lempar tanggung jawab tanpa melakukan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. 3. Petugas pada kantor tersebut tidak komitmen atas tugas yang diberikan. PENYEBAB MASALAH VIDEO 2 : 1. Rendahnya kesadaran Pegawai ASN tentang kedudu kannya sebagai Pelayanan Publik yang seharusnya memberikan pelayanan prima kepada masyarakat yang datang ke kantor. 2. Tidak adanya pembagian tugas yang merata dan komunikasi yang baik sesama ASN , sehingga jika pegawai yang bersangkutan tidak hadir pekerjaan menjadi berhenti dan pelayanan terganggu. 3. Tidak ada penerapan sanksi terhadap ASN yang tidak disiplin/ melanggar aturan. Sesuai PP No 94 tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil pasal 8 mengenai tingkat dan jenis hukuman disiplin. TEROBOSAN/GAGASAN KREATIF YANG DIPERUKAN :
1. Membuat pengaduan dan antrian online sehingga Pegawai
dan Masyarakat berkomitmen atas waktu yang telah ditetapkan. 2. Membuat Laporan Kinerja harian sehingga ASN melakukan pekerjaan dengan kualitas terbaik sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing. Hal ini sesuai dengan PP 30 Tahun 2019 Tentang Penilaian Kinerja PNS. Ditinjau dari Penerapan SMART ASN : Penerapan SMART ASN di lingkungan Pekerjaan ASN seharusnya membuat pekerjaan lebih efektif dan efisien. Misalnya, pembuatan antrian dan pengaduan secara onli ne (digital) pada instansi pemerintah.
Ditinjau dari MANAJEMEN ASN :
Kurangnya kesadaran dan pengetahuan ASN terhadap kedudukan dan fungsi jabatan masing-masing seringkali menjadi pemicu terhadap pelanggaran peraturan. Hal tersebut juga menyebabkan pelayanan yang kurang maksimal kepada masyarakat tidak tercapai. KESIMPULAN Sebagai ASN berintegritas tinggi dituntut untuk melakukan inovasi dan mengembangkan kreativitas demi meningkatkan pelayanan terhadap public tindakan ini juga sebagai bentuk pengimplementasian Core Values ASN “BerAKHLAK”. SEKIAN DAN TERIMA KASIH