APLIKASI KEPERAWATAN KOMPLEMENTER

SOP TERAPI HERBAL REBUSAN DAUN SELEDRI UNTUK PASIEN HIPERTENSI

OLEH

NAMA : ANAK AGUNG RATNA WAHYUNDARI

NIM : 19.321.3004
KELAS : A13 KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIRA MEDIKA BALI
DENPASAR
2022
 RAMUAN HERBAL REBUSAN DAUN SELEDRI
Pengertian
Ramuan herbal adalah obat yang dibuat dari bahan alam, baik tumbuhan, hewan atau
mineral. Apium graveolens atau daun seledri adalah sayuran dalam keluarga tanaman jenis
apiaceae. Daun seledri telah digunakan dalam pengobatan herbal. Daun Seledri Memberikan
berbagai manfaat kesehatan. Serat dalam seledri juga bermanfaat bagi sistem pencernaan dan
kardiovaskular. Terlebih, seledri mengandung antioksidan yang mungkin berperan dalam
mencegah penyakit.

Dosis
Cara mengukur dengan takaran sederhana antara lain dalam bentuk genggam, batang, lembar
daun, pucuk, rumpun, lembar, secukupnya. Cara ini umum dilakukan oleh Hattra sehingga mudah
dilaksanakan oleh pasien bila harus menyiapkan sendiri di rumah. Dosis anjuran pada umumnya
diminum 1-3 kali/hari biasanya disesuaikan dengan keparahan penyakit. Berdasar informasi yang
disampaikan oleh hattra, bahwa pemberian dosis ramuan seledri umumnya semakin sering dan
semakin lama jika penyakit semakin parah.

Waktu Pemberian
Dosis anjuran pada umumnya diminum 1-3 kali/hari biasanya disesuaikan dengan keparahan
penyakit bisa diberikan. Berdasar informasi yang disampaikan oleh hattra, bahwa pemberian dosis
ramuan seledri umumnya semakin sering dan semakin lama jika penyakit semakin parah.

Indikasi
- Hipertensi
- Hiperkolestrolemia
- Rematik
- Stress
- Penyakit Jantung
- Demam
- Sesak napas
- Menekan proses peradangan.
 - Melindungi lapisan lambung dan menekan produksi asam lambung.

Kontraindikasi
Seledri cukup aman meskipun tetap ada kontra indikasi yang harus diperhatikan.
Disarankan pemanfaatan seledri untuk swa medikasi hipertensi ringan dengan pengawasan
petugas kesehatan dan cara penggunaanya dapat disosialisasikan melalui kegiatan promotif
pada kegiatan posyandu lansia

SOP RAMUAN HERBAL REBUSAN DAUN SELEDRI

Kompetensi
Aspek yang dinilai
Ya Tidak
Tahap Pra Interaksi
1. Kaji kebutuhan pasien dengan melihat catatan keperawatan/medis
2. Cuci tangan efektif
3. Siapkan alat-alat:
a. Masker
b. Handscoon
c. Air minum rebusan daun seledri
d. Tisu
e. Pengalas (perlak dan kain)
f. Bengkok
4. Cuci tangan efektif
Tahap Orientasi
1. Salam pembuka dan perkenalkan diri
2. Lakukan identifikasi, 2 identitas (tanyakan nama dan lihat no RM/tanggal
lahir)
3. Jelaskan prosedur
4. Jelaskan tujuan tindakan pada pasien dan keluarga
5. Kontrak waktu
6. Tanyakan keluhan pasien dan adanya alergi
7. Berikan kesempatan pasien untuk bertanya
Tahap Kerja
1. Sediakan privaci bagi pasien : tutup sampiran
2. Cuci tangan efektif
3. Pakai Masker
4. Pakai Handscoon
5. Bantu pasien ke posisi duduk atau fowler
6. Pasang pengalas
7. Berikan pasien untuk meminum ramuan herbal rebusan daun seledri untuk
mengurangi tekanan darah tinggi pasien, beri bantuan jika dibutuhkan.
8. Instrusikan pasien untuk meminum habis ramuan herbal rebusan daun
seledri yang diberikan. Berikan bantuan jika diperlukan.
9. Bersihkan mulut pasien menggunakan tisu
10. Kembalikan pasien ke posisi semula
11. Pasang side rail
12.Bereskan alat-alat:
13.Buka sampiran
14.Lepas sarung tangan
15. Lepas Maasker
16.Cuci tangan efektif
Tahap Terminasi
1. Evaluasi hasil kegiatan (subyektif dan obyektif)
2. Berikan reinforcement posistif pada pasien
3. Kontrak pertemuan selanjutnya (kegiatan, waktu dan tempat)
4. Beri salam penutup
5. Cuci tangan efektif
Pendokumentasian
1. Catat hasil tindakan dan respon pasien di dalam catatan keperawatan
(Nama, dosis, dan rute dari obat ramuan herbal yang diberikan, tujuan
pengobatan jika obat ramuan herbal diberikan saat dibutuhkan, pengkajian
data yang relevan dengan tujuan pengobatan, efek medikasi pada pasien,
pendidikan kesehatan tentang obat yang digunakan atau teknik pemberian
obat ramuan herbal)